Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ini Rekor Pertemuan Indonesia vs China di Final Piala Thomas
loading...
Anthony Sinisuka Ginting siap sumbang poin untuk Indonesia/Foto/PBSI
A
A
A
AARHUS - Tim bulu tangkis China sudah tak asing bagi Indonesia di kancah Piala Thomas. Final Piala Thomas 2020 di Ceres Arena, Aarhus, Minggu (17/10/2021) malam WIB, merupakan keenam kalinya Indonesia bentrok dengan China.
Dari lima kali pertemuan sebelumnya, China unggul sementara 3-2 atas Indonesia. Negeri Tirai Bambu juga berhasil memenangi pertemuan terakhir dengan Indonesia pada final Piala Thomas, 16 Mei 2010 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Indonesia berharap bisa memenangkan pada pertemuan keenamnya melawan China pada partai puncak Piala Thomas. Indonesia lolos setelah mengalahakn tuan rumah Denmark 3-1 sedangkan China mengalahkan Jepang juga dengan skor 3-1.
Indonesia dan China merupakan dua pengoleksi gelar Piala Thomas terbanyak. Sejak pertama kali digelar pada 1949, Indonesia telah merengkuh 13 gelar Piala Thomas. Itu merupakan koleksi terbanyak di antara negara lain.
China berada tepat di bawah Indonesia dengan 10 gelar. Namun, Indonesia terakhir kali membawa pulang Piala Thomas pada 2002 alias sembilan tahun lalu. Sementara itu, China datang sebagai juara bertahan Piala Thomas 2018.
Bentrok terakhir Indonesia vs China di final adalah pada edisi ke-26 di Kuala Lumpur, Malaysia pada 16 Mei 2010. Pada pertandingan itu, Lin Dan dan kawan-kawan melibas Indonesia dengan skor telak 3-0.
Dari tim yang bertemu saat itu, hanya tersisa Hendra Setiawan di kubu Indonesia. Hendra, yang berpasangan dengan almarhum Markis Kido, harus mengakui keunggulan Cai Yun/Fu Haifeng 23-25, 21-16, dan 12-21.
Satu dekade sebelumnya, Indonesia justru menang dengan skor telak 3-0 atas China, di Kuala Lumpur. Ketika itu, Hendrawan, Tony Gunawan/Rexy Mainaky, dan Taufik Hidayat, menyapu bersih tiga partai pertama untuk kemenangan Indonesia.
Dari lima kali pertemuan sebelumnya, China unggul sementara 3-2 atas Indonesia. Negeri Tirai Bambu juga berhasil memenangi pertemuan terakhir dengan Indonesia pada final Piala Thomas, 16 Mei 2010 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Indonesia berharap bisa memenangkan pada pertemuan keenamnya melawan China pada partai puncak Piala Thomas. Indonesia lolos setelah mengalahakn tuan rumah Denmark 3-1 sedangkan China mengalahkan Jepang juga dengan skor 3-1.
Indonesia dan China merupakan dua pengoleksi gelar Piala Thomas terbanyak. Sejak pertama kali digelar pada 1949, Indonesia telah merengkuh 13 gelar Piala Thomas. Itu merupakan koleksi terbanyak di antara negara lain.
China berada tepat di bawah Indonesia dengan 10 gelar. Namun, Indonesia terakhir kali membawa pulang Piala Thomas pada 2002 alias sembilan tahun lalu. Sementara itu, China datang sebagai juara bertahan Piala Thomas 2018.
Bentrok terakhir Indonesia vs China di final adalah pada edisi ke-26 di Kuala Lumpur, Malaysia pada 16 Mei 2010. Pada pertandingan itu, Lin Dan dan kawan-kawan melibas Indonesia dengan skor telak 3-0.
Dari tim yang bertemu saat itu, hanya tersisa Hendra Setiawan di kubu Indonesia. Hendra, yang berpasangan dengan almarhum Markis Kido, harus mengakui keunggulan Cai Yun/Fu Haifeng 23-25, 21-16, dan 12-21.
Satu dekade sebelumnya, Indonesia justru menang dengan skor telak 3-0 atas China, di Kuala Lumpur. Ketika itu, Hendrawan, Tony Gunawan/Rexy Mainaky, dan Taufik Hidayat, menyapu bersih tiga partai pertama untuk kemenangan Indonesia.
Explore More