Bos Inter Milan Sebut Romelu Lukaku Pemain Mata Duitan
loading...
A
A
A
MILAN - CEO Inter Milan, Beppe Marotta menuding Romelu Lukaku sebagai pemain mata duitan. Dia bahkan menganggap kualitas Lukaku sebagai penyerang juga tidak terlalu istimewa.
Lukaku sudah kembali berseragam Chelsea untuk periode keduanya. Sejak kembali ke Chelsea dengan harga 115 juta Euro atau setara dengan Rp1,8 triliun pada musim panas ini, penampilan Lukaku cenderung menurun.
Saat ini, Lukaku tercatat baru mencetak empat gol dalam 11 penampilannya di semua kompetisi. Keempat gol itu pun dibuat Chelsea berhadapan dengan bertemu tim-tim non unggulan.
Hal tersebut membuat Beppe Marotta menganggap kualitas Lukaku sebenarnya tidak terlalu istimewa. Dia bahkan dianggap tak jauh berbeda dengan Edin Dzeko yang digaet sebagai pengganti Lukaku secara cuma-cuma.
Sejauh ini, catatan Dzeko bersama Inter cukup impresif dengan koleksi tujuh gol dan tiga assist dari 11 laga. Dzeko termasuk salah satu penyerang yang masih tajam meski telah memasuki usia senja.
Tak ayal, Dzeko diperebutkan tim-tim raksasa meski usianya menginjak 35 tahun. Marotta menganggap Dzeko sebagai investasi yang lebih baik, ketimbang Lukaku.
“Lukaku kami jual sebesar 115 juta euro dan mendapatkan Dzeko secara gratis. Di atas lapangan, tidak banyak perbedaan. Lukaku pergi untuk melipatgandakan gajinya,” kata Marotta dikutip Football Italia, Jumat (22/10/2021).
“Dia tidak bisa mendapatkan angka sebesar itu di Italia. Tetapi, kami membuat investasi penting. Kami tidak akan bisa mendapatkan Lukaku dengan harga 75 juta euro. Kami harus mengurangi angka itu dan melakukan investasi tertentu,” ujarnya.
Lukaku sudah kembali berseragam Chelsea untuk periode keduanya. Sejak kembali ke Chelsea dengan harga 115 juta Euro atau setara dengan Rp1,8 triliun pada musim panas ini, penampilan Lukaku cenderung menurun.
Saat ini, Lukaku tercatat baru mencetak empat gol dalam 11 penampilannya di semua kompetisi. Keempat gol itu pun dibuat Chelsea berhadapan dengan bertemu tim-tim non unggulan.
Hal tersebut membuat Beppe Marotta menganggap kualitas Lukaku sebenarnya tidak terlalu istimewa. Dia bahkan dianggap tak jauh berbeda dengan Edin Dzeko yang digaet sebagai pengganti Lukaku secara cuma-cuma.
Sejauh ini, catatan Dzeko bersama Inter cukup impresif dengan koleksi tujuh gol dan tiga assist dari 11 laga. Dzeko termasuk salah satu penyerang yang masih tajam meski telah memasuki usia senja.
Tak ayal, Dzeko diperebutkan tim-tim raksasa meski usianya menginjak 35 tahun. Marotta menganggap Dzeko sebagai investasi yang lebih baik, ketimbang Lukaku.
“Lukaku kami jual sebesar 115 juta euro dan mendapatkan Dzeko secara gratis. Di atas lapangan, tidak banyak perbedaan. Lukaku pergi untuk melipatgandakan gajinya,” kata Marotta dikutip Football Italia, Jumat (22/10/2021).
“Dia tidak bisa mendapatkan angka sebesar itu di Italia. Tetapi, kami membuat investasi penting. Kami tidak akan bisa mendapatkan Lukaku dengan harga 75 juta euro. Kami harus mengurangi angka itu dan melakukan investasi tertentu,” ujarnya.
(sto)