Chelsea Favorit Juara Liga Inggris, Begini Reaksi Thomas Tuchel

Minggu, 31 Oktober 2021 - 21:00 WIB
loading...
Chelsea Favorit Juara...
Chelsea kokoh di puncak klasemen Liga Primer Inggris 2021/2022 usai membungkam Newcastle/Foto/Twitter
A A A
NEWCASTLE - Chelsea kokoh di puncak klasemen Liga Primer Inggris 2021/2022 usai membungkam Newcastle United 3-0 pada pekan ke-10 di Sport Direct Arena, Sabtu (30/10/2021) malam WIB. Peluang The Blues menjuarai liga musim ini sangat terbuka.

Chelsea tampil konsisten sejauh ini. Pelatih The Blues Thomas Tuchel kembali memberikan gebrakan di Liga Inggris dengan inovasi-inovasi taktik jeniusnya.



Usai melibas Newcastle, Tuchel mengakui taktiknya memang bekerja dengan baik sehingga bek sayapnya, Reece James bisa leluasa bergerak dan melesakkan dua gol.

Tim berjuluk The Blues tampil menggila di hadapan pendukungnya sendiri. Tuchel kembali memasang formasi favoritnya yakni 3-4-3, dengan Hakim Ziyech dan James sebagai motor serangan di kedua sisi sayap.



Pada laga itu, James tampil bagaikan sedang kerasukan setan. Dirinya leluasa mengobrak-abrik lini belakang anak asuh Graeme Jones dengan cara menusuk dari sisi kanan lini serang Chelsea.

Tuchel pun mengakui bahwa itu memang rencananya. Dirinya menugaskan Callum Hudson Odoi sebagai pembuka ruang bagi James di sisi kanan.

Dengan pertunjukan itu, praktis Chelsea pun bermain dengan taktik yang berbeda-beda di setiap laga, meski menggunakan format tetap formasi 3-4-3 dengan bek sayap sebagai motor serangan. Wawasan taktik Tuchel yang seluas samudera menjadikan Chelsea sebagai favorit jawara Liga Inggris musim ini.

“Ini tentang semua ruang dimana kami ingin menyerang. Kami memiliki pemain di semua ruang dimana kami ingin berbahaya, jadi jika ada penyerang sayap yang melebar atau terlalu melebar, Reece (James) benar-benar diperbolehkan mengambil ruang tersebut,” kata Tuchel dilansir laman resmi klub, Minggu (31/10/2021)

“Ini adalah permainan yang kompleks dan saya pikir mungkin Reece tidak bisa mencetak gol jika Callum (Hudson-Odoi) tidak menggiring bola, dan jika Chilly (Ben Chilwell) tidak membuka ruang,” katanya lagi.

Tuchel memang gemar membeberkan taktik dan rahasianya dalam meraih kemenangan. Hal itu merupakan ciri khas mantan pelatih Borussia Dortmund dan Paris Saint Germain (PSG) yang senang berbagi ilmu dan wawasan sepak bola kepada publik.

“Kami membutuhkan bek sayap untuk tiba di kotak penalti lawan, yang mana itu adalah pola serangan akhir kami,” pungkasnya.

Dengan hasil ini, Chelsea masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga Inggris musim ini dengan perolehan 25 poin dari delapan kemenangan, satu hasil imbang dan satu kekalahan. Kai Havertz dan kolega terpaut jarak 3 poin dari Liverpool di bawahnya, yang bermain imbang dengan Brighton di saat yang sama.

Soal peluang gelar juara, Tuchel menyebut kompetisi masih panjang ke depan.

"Kami mengucapkan selamat kepada tim atas upaya yang mereka lakukan dan hasilnya. Perjalanan masih panjang. Saya tidak merasa nyaman merayakan hasil lain. Apa yang terjadi akan terjadi. Kami melakukan pertandingan yang bagus, hasil yang bagus,” lanjutnya.
(sha)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1327 seconds (0.1#10.24)