Liga Champions 2021/2022: Porto Nafsu Lumat AC Milan Individu dan Tim
loading...
A
A
A
MILAN - FC Porto berambisi melumat AC Milan pada matchday 4 penyisihan Grup B Liga Champions 2021/2022 di San Siro, Rabu (3/11/2021) malam waktu lokal atau Kamis (4/11/2021) dini hari WIB. Sang pelatih Mario Conceicao bertekad mengulangi kemenangan di laga sebelumnya.
Saat bermain di Estadio do Dragao, markas Porto, AC Milan menelan kekalahan 0-1. Gol Luis Diaz membuat Rossoneri pulang dengan tangan hampa.
Conceicao berkata dalam konferensi pers sebelum pertandingan akan menyajikan permainan serupa dengan laga itu. Salah satu caranya, mereka akan menghancurkan Milan baik secara individu maupun kelompok.
Kendati demikian, Conceicao merasa tidak serta merta akan lebih mudah dibanding laga sebelumnya itu. Pasalnya Milan selalu sulit dikalahkan bila bermain di depan publiknya sendiri.
Belum lagi saat ini Milan menunjukkan catatan impresif di Liga Italia 2021. Mereka dari 10 kali pertandingan, belum pernah sekalipun mengalami kekalahan. Mereka pun kini bercokol di peringkat dua klasemen dengan poin sama dengan Napoli di puncak.
“Kami ingin mendekatinya dengan cara yang sama seperti yang selalu kami lakukan, mencoba untuk menang dengan karakteristik kami,” kata Conceicao dikutip laman Football Italia, Rabu (3/11/2021).
“Milan memiliki sejarah dan kualitas mereka, jadi terlepas dari siapa yang bermain, mereka tetap menjadi lawan yang kuat dan kami harus mencoba mengalahkan mereka baik secara individu maupun kolektif,” lanjutnya
“Atmosfernya tidak akan mendukung kami, ini akan sangat sulit, tetapi tujuan kami adalah untuk menang,” terangnya.
“Kita berbicara tentang klub yang memenangkan tujuh gelar Liga Champions dan empat Piala Interkontinental. Mereka juga bermain di Serie A, salah satu liga terbaik di dunia. Mereka sangat kuat dan pelatih mereka juga salah satu yang terbaik di dunia,” kata mantan gelandang Parma, Lazio, dan Inter itu.
Meski begitu, sejauh ini AC Milan masih sulit bersaing di Liga Champions 2021-2022. Dalam tiga pertandingan terakhir, mereka selalu kalah dan belum meraih poin satupun.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
Saat bermain di Estadio do Dragao, markas Porto, AC Milan menelan kekalahan 0-1. Gol Luis Diaz membuat Rossoneri pulang dengan tangan hampa.
Conceicao berkata dalam konferensi pers sebelum pertandingan akan menyajikan permainan serupa dengan laga itu. Salah satu caranya, mereka akan menghancurkan Milan baik secara individu maupun kelompok.
Kendati demikian, Conceicao merasa tidak serta merta akan lebih mudah dibanding laga sebelumnya itu. Pasalnya Milan selalu sulit dikalahkan bila bermain di depan publiknya sendiri.
Belum lagi saat ini Milan menunjukkan catatan impresif di Liga Italia 2021. Mereka dari 10 kali pertandingan, belum pernah sekalipun mengalami kekalahan. Mereka pun kini bercokol di peringkat dua klasemen dengan poin sama dengan Napoli di puncak.
“Kami ingin mendekatinya dengan cara yang sama seperti yang selalu kami lakukan, mencoba untuk menang dengan karakteristik kami,” kata Conceicao dikutip laman Football Italia, Rabu (3/11/2021).
“Milan memiliki sejarah dan kualitas mereka, jadi terlepas dari siapa yang bermain, mereka tetap menjadi lawan yang kuat dan kami harus mencoba mengalahkan mereka baik secara individu maupun kolektif,” lanjutnya
“Atmosfernya tidak akan mendukung kami, ini akan sangat sulit, tetapi tujuan kami adalah untuk menang,” terangnya.
“Kita berbicara tentang klub yang memenangkan tujuh gelar Liga Champions dan empat Piala Interkontinental. Mereka juga bermain di Serie A, salah satu liga terbaik di dunia. Mereka sangat kuat dan pelatih mereka juga salah satu yang terbaik di dunia,” kata mantan gelandang Parma, Lazio, dan Inter itu.
Meski begitu, sejauh ini AC Milan masih sulit bersaing di Liga Champions 2021-2022. Dalam tiga pertandingan terakhir, mereka selalu kalah dan belum meraih poin satupun.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(sha)