Kalah di Indonesia Masters 2021, Greysia Polii Akui Tak Ada Masalah saat Servis
loading...
A
A
A
NUSA DUA - Greysia Polii mengaku sudah tidak merasakan masalah saat melakukan servis. Ini disampaikan tandem Apriyani Rahayu itu setelah gagal lolos ke semifinal Indonesia Masters 2021 di ganda putri.
Kiprah Greysia/Apriyani di event bulu tangkis itu terhenti karena dikalahkan Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai 21-18, 13-21, dan 19-21 dalam waktu 83 menit.
Namun, Greysia tetap melihat sisi positif. Dia mengatakan sudah lebih tenang dalam melakukan servis baik forehand atau backhand.
Ini sempat tersaji saat Greysia/Apriyani Rahayu melawan Supajirakul/Taerattanachai asal Thailand di babak perempat final.
Momen menegangkan terjadi karena saat tertinggal 19-20 di gim ketiga, Greysia bertindak sebagai pengambil servis yang diarahkan Taerattanachai.
Aksi Greysia berjalan lancar karena pukulannya terbilang aman. Hanya saja, pada akhirnya saat rally berlangsung mereka gagal menutupnya dengan kemenangan.
"Saya tahu makin ke sini makin ngerasa yakin dan lebih tenang, dan tadi mau servis apa saja emang ada trauma tersendiri," ucap Greysia.
Greysia tidak menyangkal ada rasa trauma karena sering mendapat kerugian dari servisnya. Namun, kali ini pemain berusia 34 tahun itu mencoba tenang dan tidak merasakan ketegangan.
"Untuk mengalahkan itu hanya saya sendiri, harus bisa mengambil servis yang tidak ragu-ragu lagi," jelas Greysia di Bali International Convention Centre.
Baca Juga
Kiprah Greysia/Apriyani di event bulu tangkis itu terhenti karena dikalahkan Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai 21-18, 13-21, dan 19-21 dalam waktu 83 menit.
Namun, Greysia tetap melihat sisi positif. Dia mengatakan sudah lebih tenang dalam melakukan servis baik forehand atau backhand.
Ini sempat tersaji saat Greysia/Apriyani Rahayu melawan Supajirakul/Taerattanachai asal Thailand di babak perempat final.
Momen menegangkan terjadi karena saat tertinggal 19-20 di gim ketiga, Greysia bertindak sebagai pengambil servis yang diarahkan Taerattanachai.
Aksi Greysia berjalan lancar karena pukulannya terbilang aman. Hanya saja, pada akhirnya saat rally berlangsung mereka gagal menutupnya dengan kemenangan.
"Saya tahu makin ke sini makin ngerasa yakin dan lebih tenang, dan tadi mau servis apa saja emang ada trauma tersendiri," ucap Greysia.
Greysia tidak menyangkal ada rasa trauma karena sering mendapat kerugian dari servisnya. Namun, kali ini pemain berusia 34 tahun itu mencoba tenang dan tidak merasakan ketegangan.
"Untuk mengalahkan itu hanya saya sendiri, harus bisa mengambil servis yang tidak ragu-ragu lagi," jelas Greysia di Bali International Convention Centre.