Sebagian Titik di Sirkuit Mandalika Tergenang Usai Diguyur Hujan Lebat
loading...
A
A
A
MANDALIKA - Hujan deras membuat sejumlah titik di Sirkuit Mandalika tergenang. Salah satu yang cukup parah berada di area tribun penonton.
Hujan deras memang mengguyur lintasan sebelum Race 1 WSBK Indonesia dimulai, Sabtu (20/11/2021). Saking derasnya, pengendali balap memutuskan untuk mengundurkan waktu balapannya.
Dampak dari kejadian itu, para penonton pun harus melewati tanah yang becek. Ketika siang hari, permukaan di sekitar tribun memang sangat kering dan diselimuti oleh pasir.
Namun, begitu hujan datang, permukaan pun menjadi becek. Salah satu penonton yang datang, Hady Rasikhun, mengeluhkan kondisi di sekitar tribun yang seperti sawah.
“Permukaannya becek sekali ini. Sudah seperti sapi yang menggarap ladang,” kata Hady kepada MNC Portal Indonesia.
Meski begitu, Hady yang datang dari Kota Mataram itu tetap senang dengan diadakannya balapan di Sirkuit Mandalika . Maklum, ini menjadi ajang internasional pertama yang datang di Sirkuit Mandalika.
“Senang saya ada acara ini. Kapan lagi kan ada balapan seperti ini di sini,” ujarnya.
Soal kondisi pasca ujan lebat, beruntung permukaan di sekitar paddock dan garasi tim sudah dilapisi beton. Sehingga, peserta balap tidak perlu menghadapi tanah becek seperti yang dialami oleh penonton.
Meski begitu, para pekerja lintasan juga harus bekerja keras. Mereka membantu menyingkirkan air dari garasi tim, sehingga genangan tidak merembet masuk ke dalam.
Hujan deras memang mengguyur lintasan sebelum Race 1 WSBK Indonesia dimulai, Sabtu (20/11/2021). Saking derasnya, pengendali balap memutuskan untuk mengundurkan waktu balapannya.
Dampak dari kejadian itu, para penonton pun harus melewati tanah yang becek. Ketika siang hari, permukaan di sekitar tribun memang sangat kering dan diselimuti oleh pasir.
Namun, begitu hujan datang, permukaan pun menjadi becek. Salah satu penonton yang datang, Hady Rasikhun, mengeluhkan kondisi di sekitar tribun yang seperti sawah.
“Permukaannya becek sekali ini. Sudah seperti sapi yang menggarap ladang,” kata Hady kepada MNC Portal Indonesia.
Meski begitu, Hady yang datang dari Kota Mataram itu tetap senang dengan diadakannya balapan di Sirkuit Mandalika . Maklum, ini menjadi ajang internasional pertama yang datang di Sirkuit Mandalika.
“Senang saya ada acara ini. Kapan lagi kan ada balapan seperti ini di sini,” ujarnya.
Soal kondisi pasca ujan lebat, beruntung permukaan di sekitar paddock dan garasi tim sudah dilapisi beton. Sehingga, peserta balap tidak perlu menghadapi tanah becek seperti yang dialami oleh penonton.
Meski begitu, para pekerja lintasan juga harus bekerja keras. Mereka membantu menyingkirkan air dari garasi tim, sehingga genangan tidak merembet masuk ke dalam.
(sto)