Deputi Kemenpora Sebut DBON Milik Seluruh Rakyat Indonesia

Selasa, 30 November 2021 - 18:05 WIB
loading...
Deputi Kemenpora Sebut DBON Milik Seluruh Rakyat Indonesia
Deputi Kemenpora Sebut DBON Milik Seluruh Rakyat Indonesia. Foto: IST
A A A
SANUR - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terus mengencarkan sosialisasi program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Teranyar, Kemenpora menggandeng Seksi Wartawan Olahraga Persatuan Wartawan Indonesia (Siwo PWI) untuk memperkenalkan program itu ke publik.

Lewat webinar nasional hybird Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) 2021 di Grand Inna Sanur, Bali, Selasa (30/11/2021), Kemenpora menggelar acara bertajuk ‘Peran Siwo PWI Mendukung Sukses DBON Menuju Indonesia Emas 2045’ selama dua hari, hingga Rabu (1/12/2021). Puluhan wartawan di Bali antusias menghadiri acara yang dibuka oleh Ketua Umum PWi Pusat Atal S. Depari.



Pada hari pertama, hadir tiga pembicara yakni Gubernur Bali Wayan Koster diwakili oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bali I Gede Indra Dewa Putra. Sementara Kemenpora diwakili oleh Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Chandra Bhakti dan Staf Khusus Bidang Pengembangan dan Prestasi Olahraga Mahfudin Nigara.

Dalam paparannya, Chandra menyebut bahwa DBON dibuat berdasar arahan Presiden Jokowi pada Haornas 2020 yang meminta Kemenpora melakukan review total olahraga nasional. Kemenpora pun bergerak mengumpulkan semua stakeholder olahraga nasional untuk merumuskan DBON.

“DBON bukan milik Kemenpora, tapi milik seluruh rakyat Indonesia. Ketika kami menyusun DBON, kami melibatkan semua stakeholder olahraga di pusat dan daerah. Kami juga melibatkan kementerian-kementerian terkait,” jelas Chandra.

Meski dalam penyusunannya melibatkan banyak pihak, termasuk para pakar di bidang olahraga, namun tentunya hasil maksimal dari DBON ini tidak bisa didapat secara instan dan cepat. “Pada Olimpade Brisbane 2032 baru bisa diukur apakah pembinaan berdasar DBON yang kita lakukan ini sudah benar atau belum,” kata Chandra.

Menurutnya, sasaran utama DBON adalah meraih sukses prestasi di olimpiade dan paralimpiade. Sementara sasaran antara adalah meraih sukses di Asian Games, Asian Para Games, SEA Games, ASEAN Para Games.

Chandra menambahkan, DBON berfungsi untuk memberikan pedoman bagi pemerintah pusat, pemerintah daerah, organisasi olahraga, induk organisasi cabang olahraga, dunia usaha dan industri, akademisi, media, dan masyarakat dalam penyelenggaraan keolahragaan nasional.

“Dengan demikian, pembangunan keolahragaan nasional dapat berjalan secara efektif, efisien, unggul, terukur, akuntabel, sistematis, dan berkelanjutan,” ucap Chandra.

Peran Wartawan dalam DBON
Peran media massa dan wartawan dalam mendukung dan mengawasi dunia olahraga Indonesia sangatlah besar. Melalui media, berbagai program olahraga yang tengah diusung oleh pemerintah bisa tersosialisasi secara maksimal kepada masyarakat.

Karenanya, integrasi Siwo PWI dengan Kemenpora menjadi sangat penting. Untuk lebih memaksimalkan pemahaman wartawan mengenai DBON.

“Kami ingin membuat DBON integral dengan Siwo PWI pusat dan daerah. Pemerintah butuh wartawan dan media di daerah,” jelas Staf Khusus Bidang Pengembangan dan Prestasi Olahraga Kemenpora Mahfudin Nigara.

Menurutnya, selain berperan untuk menjadi saluran sosialisasi, wartawan juga harus bisa meningkatkan nilai tawar diri dan derah. Seperti contohnya Bali, yang punya potensi besar di dunia olahraga.

“Potensi Bali untuk menjadi tambang atlet sangat besar. Teman-taman wartawan harus bisa meyakinkan lewat tulisan, kalau Bali bisa menjadi tambang atlet. Kenapa Bali belum pernah jadi tuan rumah PON? Harus ditunjukkan kelebihan Bali agar nilai tawarnya meningkat,” lanjut Nigara yang juga menjabat sebagai penasihat PWI Pusat.

Nigara menambahkan, sesungguhnya peran Siwo PWI belum maksimal. Ia berharap Siwo PWI bisa masuk dalam nomenklatur di undang-undang.

“Yakinkan DPR kalau media adalah partner. Dengan posisi seperti itu, maka nilai tawar media menjadi tinggi. Kita harus bisa meyakinkan orang yang akan kita ajak kerjasama,” tambahnya.

Webinar Nasional Hybird DBON di Grand Inna Sanur, Bali ini akan berlangsung hingga Selasa (1/12/2021). Pada hari kedua, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dijadwalkan akan hadir langsung untuk bertemu dengan rekan-rekan wartawan dan penggurus olahraga di Bali.
(sto)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1224 seconds (0.1#10.140)