Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Mendunia! WSBK Mandalika Masuk Ajang Balap Terfavorit 2021
loading...
Ajang balap World Superbike (WSBK) 2021 yang digelar di sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) Indonesia menjadi yang terfavorit ketiga di tahun ini / Foto: Twitter
A
A
A
JAKARTA - Ajang balap World Superbike ( WSBK ) 2021 yang digelar di sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) Indonesia menjadi yang terfavorit ketiga di tahun ini di bawah MotoGP dan Formula 1. Hal itu diklaim laman Crash pada Selasa (30/11/2021).
Pertarungan kejuaraan WSBK 2021 berlangsung mendebarkan, sengit, dan unik. Ajang ini menyajikan persaingan gelar juara antara pembalap PATA Yamaha Toprak Razgatlioglu dan Jonathan Rea dari Kawasaki.
Tak hanya itu, yang lebih spesial lagi adalah diselenggarakan pada sirkuit baru yang belum pernah diketahui para pembalap sebelumnya. Ya, sirkuit itu terletak di Mandalika, Indonesia.
BACA JUGA: Jelang BWF World Tour Finals 2021, Pramudya/Yeremia: Latihan seperti Biasa
Musim WSBK 2021 dinilai laman Crash sebagai salah satu yang terbaik sepanjang sejarah. Di mana Razgatlioglu, Rea dan Scott Redding menghasilkan pertarungan sepanjang musim yang luar biasa.
Razgatlioglu merebut gelar pada balapan pertama sepanjang karirnya padahal hanya finis kedua di race 1 dan keempat di race 2. Sementara, Rea yang memenangkan kedua balapan Mandalika sudah dinyatakan gagal juara sejak race 1.
Perebutan gelar tersebut cukup mirip dengan di F1 di musim ini. Di mana saat ini Max Verstappen dan Lewis Hamilton hanya terpaut delapan poin dengan dua balapan tersisa. Diprediksi kejar-kejaran poin akan berlangsung hingga detik terakhir.
BACA JUGA: Hasil Drawing Ganda Putra BWF World Tour Finals 2021: Marcus/Kevin dan Pramudya Yeremia Beda Grup
Mirip juga dengan gelaran MotoGP 2021. Ya meski Fabio Quartararo relatif nyaman menjadi juara dengan tiga balapan tersisa, ia terkaget-kaget dengan rivalnya, Francesco Bagnaia. Bagnaia berhasil merebut keunggulan 50 poin plus dan menipiskan poin di klasemen menjadi hanya 26 berkat kemenangan di Portimao dan Valencia.
Persaingan ketat itu membantu seri ini menjadi kejuaraan balap paling populer ketiga di tahun 2021. Itu dinilai dari jumlah penayangan dan kegembiraan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Pertarungan kejuaraan WSBK 2021 berlangsung mendebarkan, sengit, dan unik. Ajang ini menyajikan persaingan gelar juara antara pembalap PATA Yamaha Toprak Razgatlioglu dan Jonathan Rea dari Kawasaki.
Tak hanya itu, yang lebih spesial lagi adalah diselenggarakan pada sirkuit baru yang belum pernah diketahui para pembalap sebelumnya. Ya, sirkuit itu terletak di Mandalika, Indonesia.
BACA JUGA: Jelang BWF World Tour Finals 2021, Pramudya/Yeremia: Latihan seperti Biasa
Musim WSBK 2021 dinilai laman Crash sebagai salah satu yang terbaik sepanjang sejarah. Di mana Razgatlioglu, Rea dan Scott Redding menghasilkan pertarungan sepanjang musim yang luar biasa.
Razgatlioglu merebut gelar pada balapan pertama sepanjang karirnya padahal hanya finis kedua di race 1 dan keempat di race 2. Sementara, Rea yang memenangkan kedua balapan Mandalika sudah dinyatakan gagal juara sejak race 1.
Perebutan gelar tersebut cukup mirip dengan di F1 di musim ini. Di mana saat ini Max Verstappen dan Lewis Hamilton hanya terpaut delapan poin dengan dua balapan tersisa. Diprediksi kejar-kejaran poin akan berlangsung hingga detik terakhir.
BACA JUGA: Hasil Drawing Ganda Putra BWF World Tour Finals 2021: Marcus/Kevin dan Pramudya Yeremia Beda Grup
Mirip juga dengan gelaran MotoGP 2021. Ya meski Fabio Quartararo relatif nyaman menjadi juara dengan tiga balapan tersisa, ia terkaget-kaget dengan rivalnya, Francesco Bagnaia. Bagnaia berhasil merebut keunggulan 50 poin plus dan menipiskan poin di klasemen menjadi hanya 26 berkat kemenangan di Portimao dan Valencia.
Persaingan ketat itu membantu seri ini menjadi kejuaraan balap paling populer ketiga di tahun 2021. Itu dinilai dari jumlah penayangan dan kegembiraan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Explore More