Tanggapi Undian BWF World Tour Finals 2021, Pramudya/Yeremia: Enggak Terlalu Berat
loading...
A
A
A
NUSA DUA - Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menyebut hasil undian BWF World Tour Finals 2021 tidak terlalu berat. Ganda putra Indonesia itu melihat ada peluang untuk meraih hasil bagus di turnamen bulu tangkis akhir tahun tersebut.
Berdasarkan hasil undian, pasangan berjuluk The Prayer itu tergabung dalam Grup B. Mereka akan bertemu salah satu favorit juara asal Jepang yakni Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Selain itu, Pramudya/Yeremia juga akan bertemu pasangan senior asal Malaysia, Ong Sin Yew/Teo Ee Yi. Ada pula pasangan yang tengah naik daun yakni Toma Junior Popov/Christo Popov asal Prancis.
Meski terbilang debutan untuk ajang BWF World Tour Finals, Pramudya/Yeremia nyatanya tak gentar. Mereka bahkan menyebut hasil undian tidak terlalu berat jika mengacu rekor pertemuan.
"Hasil drawingnya kalau menurut saya sama Pram enggak terlalu berat ya, menurut kita berdua," ucap Yeremiadi Bali International Convention Centre.
Pramudya/Yeremia pernah mengalahkan Popov bersaudara di semifinal Spanyol Masters 2021. Mereka juga bisa merepotkan Hoki/Kobayashi di fase 16 besar Indonesia Open walau kalah 23-25 dan 25-27.
"Sebelumnya kita kan sudah bertemu sama Popov bersaudara, kita menang. Ketemu Hoki/Kobayashi kita main sengit, dan kita yakin bisa menang nanti," lanjut Yeremia.
"Kalau ketemu Malaysia kita belum pernah ketemu, jadi nanti dicoba pas pertandingan," imbuh pemain berusia 22 tahun tersebut.
Namun, ketika berbicara soal target, Pramudya/Yeremia justru tidak ingin sesumbar. Mereka ingin menjalani pertandingan bertahap terlebih dahulu. Apalagi, lawan pertama adalah Hoki/Kobayashi.
"Step by step melihat satu-satu dulu saja. Kan ini round robin jadi lihat ke depan dulu saja," tutup Pramudya.
Berdasarkan hasil undian, pasangan berjuluk The Prayer itu tergabung dalam Grup B. Mereka akan bertemu salah satu favorit juara asal Jepang yakni Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Selain itu, Pramudya/Yeremia juga akan bertemu pasangan senior asal Malaysia, Ong Sin Yew/Teo Ee Yi. Ada pula pasangan yang tengah naik daun yakni Toma Junior Popov/Christo Popov asal Prancis.
Meski terbilang debutan untuk ajang BWF World Tour Finals, Pramudya/Yeremia nyatanya tak gentar. Mereka bahkan menyebut hasil undian tidak terlalu berat jika mengacu rekor pertemuan.
"Hasil drawingnya kalau menurut saya sama Pram enggak terlalu berat ya, menurut kita berdua," ucap Yeremiadi Bali International Convention Centre.
Pramudya/Yeremia pernah mengalahkan Popov bersaudara di semifinal Spanyol Masters 2021. Mereka juga bisa merepotkan Hoki/Kobayashi di fase 16 besar Indonesia Open walau kalah 23-25 dan 25-27.
"Sebelumnya kita kan sudah bertemu sama Popov bersaudara, kita menang. Ketemu Hoki/Kobayashi kita main sengit, dan kita yakin bisa menang nanti," lanjut Yeremia.
"Kalau ketemu Malaysia kita belum pernah ketemu, jadi nanti dicoba pas pertandingan," imbuh pemain berusia 22 tahun tersebut.
Namun, ketika berbicara soal target, Pramudya/Yeremia justru tidak ingin sesumbar. Mereka ingin menjalani pertandingan bertahap terlebih dahulu. Apalagi, lawan pertama adalah Hoki/Kobayashi.
"Step by step melihat satu-satu dulu saja. Kan ini round robin jadi lihat ke depan dulu saja," tutup Pramudya.
(mirz)