Bogeman Kanannya Jatuhkan Teofimo Lopez, Kambosos: Bukan Pukulan Kebetulan!

George Kambosos Jr menjatuhkan Teofimo Lopez Jr di ronde 1 bukanlah sebuah pukulan kebetulan atau kebruntungan. Sebuah pukulan tangan kanan yang telak menjatuhkan Teofimo Lopez di ronde pertama membuat Kambosos merampas semua sabuk juara Kelas Ringan WBA super, IBF, dan WBO.



Sebuah klip yang diunggah oleh BOXRAW mengungkapkan petinju Australia itu berlatih mengasah pukulan overhand kanan. Kambosos mengungkapkan pukulan overhand kanan itu buah dari latihannya. "Saya mengaturnya dengan indah. Itu bukan pukulan keberuntungan. Itu membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk mengatur pukulan itu. Bekerja pada pukulan itu,"kata Kambosos.

Juara yang baru dinobatkan itu, yang juga terjatuh di ronde sepuluh, akan tetap berada di Amerika Serikat dan menyaksikan Devin Haney mempertahankan sabuk WBC-nya melawan JoJo Diaz. Promotor Haney Eddie Hearn ingin mengatur pertarungan gelar besar-besaran yang tak terbantahkan dengan Kambosos, jika petenis Amerika berusia 23 itu mengalahkan Diaz.



Hearn mengatakan kepada Boxing Social: “Itu adalah penampilan yang brilian, jadi saya pikir tidak sopan untuk mengatakan bahwa George Kambosos adalah sentuhan yang mudah. Dia baru saja mengalahkan Teofimo, yang mengalahkan Lomachenko. Jadi, George berhak mendapatkan rasa hormat dan pujian, dan saat ini, dialah orangnya. Saya tidak keberatan mengatakannya.''

''Devin Haney adalah laki-laki saya, tetapi sangat menghormati George dan ayahnya. Tapi sekarang, George adalah orangnya; dia memiliki kemenangan yang menonjol di divisi ini. Dan kemenangan Devin Sabtu ini akan menjadi kemenangan menonjol lainnya, dan kemudian keduanya harus bertemu."