Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Mayweather Ogah Comeback: Saya Tidak Kembali ke Tinju...Tidak!
loading...
Mayweather Ogah Comeback: Saya Tidak Kembali ke Tinju...Tidak!/The Sun
A
A
A
Legenda tinju Floyd Mayweather Jr ogah comeback bertinju dan malah ingin membantu orang lain menjadi petinju juara seperti dirinya. Mayweather yang berusia 44 tahun secara resmi pensiun pada 2017 setelah mengalahkan superstar UFC Conor McGregor dalam pertarungan tinju crossover yang menguntungkan.'
Tapi dia telah kembali dua kali, keduanya dalam ekshibisi. Yang pertama, Mayweather menang satu ronde atas kickboxer Kelas Bulu Tenshin Nasukawa. Kedua, Mayweather bertarung delapan putaran oleh YouTuber Logan Paul.
Meskipun membanggakan bayaran USD100 juta, Mayweather bersikeras itu adalah cameo terakhirnya di atas ring, dan akan fokus untuk mempromosikan bintang tinju berikutnya. ''Saya tidak akan kembali ke tinju, tidak, saya tidak akan,''tegasnya.
Mayweather lebih senang membidani lahirnya petinju juara seperti Gervonta Davis."Tinju sangat bagus bagi saya, karena saya bisa melakukan investasi cerdas di luar, tetapi sekarang saya ingin membantu orang lain untuk menjadi juara seperti Gervonta Davis,''lanjutnya.
''Terence Crawford, Errol Spence, [David] Benavidez, daftarnya terus berlanjut. Ada banyak petarung yang sangat tangguh di luar sana, juara muda hebat yang saya banggakan.
'Saya tidak ketinggalan tinju, saya hanya pergi dan bersenang-senang, itu sebabnya saya melakukan ekshibisi dengan Logan Paul, kami bersenang-senang, saya bersenang-senang. Kami memberi orang sedikit kesenangan dan orang-orang harus tahu bahwa ada perbedaan antara pertarungan nyata dan ekshibisi.''
Mayweather menilai tinju ekshibisi mengurangi risiko pertarungan dibandingkan duel tinju sesungguhnya. ''Dengan ekshibisi saya hanya berlatih dari waktu ke waktu. Jika itu pertarungan sungguhan, akan ada darah sejak awal. Saya memiliki kesempatan untuk melawan 16 juara dunia berturut-turut, saya berada dalam pertarungan unifikasi, saya melakukan banyak hal dalam tinju. Saya tidak bisa melakukan segalanya, tapi saya senang untuk para petarung yang merupakan juara yang tak terbantahkan."
Tapi dia telah kembali dua kali, keduanya dalam ekshibisi. Yang pertama, Mayweather menang satu ronde atas kickboxer Kelas Bulu Tenshin Nasukawa. Kedua, Mayweather bertarung delapan putaran oleh YouTuber Logan Paul.
Meskipun membanggakan bayaran USD100 juta, Mayweather bersikeras itu adalah cameo terakhirnya di atas ring, dan akan fokus untuk mempromosikan bintang tinju berikutnya. ''Saya tidak akan kembali ke tinju, tidak, saya tidak akan,''tegasnya.
Mayweather lebih senang membidani lahirnya petinju juara seperti Gervonta Davis."Tinju sangat bagus bagi saya, karena saya bisa melakukan investasi cerdas di luar, tetapi sekarang saya ingin membantu orang lain untuk menjadi juara seperti Gervonta Davis,''lanjutnya.
''Terence Crawford, Errol Spence, [David] Benavidez, daftarnya terus berlanjut. Ada banyak petarung yang sangat tangguh di luar sana, juara muda hebat yang saya banggakan.
'Saya tidak ketinggalan tinju, saya hanya pergi dan bersenang-senang, itu sebabnya saya melakukan ekshibisi dengan Logan Paul, kami bersenang-senang, saya bersenang-senang. Kami memberi orang sedikit kesenangan dan orang-orang harus tahu bahwa ada perbedaan antara pertarungan nyata dan ekshibisi.''
Mayweather menilai tinju ekshibisi mengurangi risiko pertarungan dibandingkan duel tinju sesungguhnya. ''Dengan ekshibisi saya hanya berlatih dari waktu ke waktu. Jika itu pertarungan sungguhan, akan ada darah sejak awal. Saya memiliki kesempatan untuk melawan 16 juara dunia berturut-turut, saya berada dalam pertarungan unifikasi, saya melakukan banyak hal dalam tinju. Saya tidak bisa melakukan segalanya, tapi saya senang untuk para petarung yang merupakan juara yang tak terbantahkan."
(aww)
Explore More