Indonesia vs Malaysia di Piala AFF: Hujan Gol hingga Dugaan Pengaturan Skor

Laga Indonesia vs Malaysia di Piala AFF selalu seru. Rivalitas keduanya yang sudah lama terjadi membuat setiap pertandingan yang terjadi antara keduanya menyajikan tensi pertandingan yang sangat tinggi.

Laga Indonesia vs Malaysia selalu menghasilkan banyak kontroversi dan drama. Selalu ada kontroversi yang dibuat para pemain Indonesia dan Malaysia ketika mereka bertemu di lapangan. Ini disebabkan tensi pertandingan dan rivalitas yang sangat tinggi di antara keduanya. Berikut adalah laga Indonesia vs Malaysia di Piala AFF paling seru mulai dari hujan gol hingga muncul dugaan pengaturan skor:

1. Indonesia vs Malaysia di Piala AFF 2004
Laga Indonesia vs Malaysia paling seru terjadi ketika mereka bertemu di semifinal Piala AFF 2004. Indonesia dan Malaysia bertemu di semifinal untuk memperebutkan tiket ke final Piala AFF 2004 yang saat itu masih bernama Piala Tiger.



Indonesia datang ke Malaysia di Stadion Bukit Jalil dengan bekal yang buruk. Indonesia kalah 1-2 di leg 1 di Stadion Gelora Bung Karno. Hal ini membuat Indonesia harus mampu membalikkan keadaan demi lolos ke final Piala AFF 2004.

Indonesia sudah tertinggal di menti ke-31 yang membuat agregat menjadi 3-1 untuk Malaysia. Pertandingan yang kurang 32 menit membuat pelatih Indonesia memasukkan Kurniawan Dwi Yulianto alias Kurus.

Si Kurus langsung mencetak gol untuk Indonesia yang membuat skor menjadi 1-1. Kemudian, Indonesia kembali mencetak gol melalui Charis Yulianto yang memanfaatkan sepak pojok dari Boaz Solossa.

Kemudian, Indonesia kembali mencetak gol melalui Ilham Jaya Kesuma yang membuat Indonesia unggul 1-3. Dan, Boaz Solossa pun menutup pesta gol Indonesia di menit ke 84 setelah lolos dari jebakan offside dan melewati kiper Malaysia.

2. Indonesia vs Malaysia di Piala AFF 2010
Laga Indonesia vs Malaysia di Piala AFF 2010 bisa dibilang mirip dengan laga Euro 2004 antara Portugal dan Yunani. Pada saat itu, pertandingan pembuka dan penutup turnamen adalah tim yang sama baik di Piala AFF 2010 dan Euro 2004.

Pertandingan pembuka Piala AFF 2010 mempertemukan Indonesia dan Malaysia yang berakhir 5-1. Indonesia mampu mengalahkan Malaysia dengan skor meyakinkan dan membuat Malaysia harus bekerja keras untuk lolos dari fase grup.

Ketika di final, Indonesia kembali bertemu dengan Malaysia. Secara mengejutkan Indonesia kalah 0-3 dari tuan rumah Malaysia di leg 1 di Stadion Bukit Jalil. Safee Salii menjadi aktor utama di balik kekalahan Indonesia saat itu. Indonesia hanya mampu membalas kekalahan itu dengan kemenangan 2-1 di Stadion Gelora Bung Karno. Indonesia kalah agregat 2-4 yang membuat Malaysia juara Piala AFF 2010.

Beberapa tahun kemudian, muncullah isu yang tidak mengenakkan. Isu tersebut menyebut ada dugaan pengaturan skor di Piala AFF 2010. Hal itu dipicu oleh pihak kepolisian yang menangkap pelaku judi dan pengaturan skor di Indonesia.

Isu pengaturan skor yang menyebut Piala AFF 2010 sudah diatur membuat publik kembali mengingat final leg 1 di Malaysia. Publik pun ramai membahas kesalahan yang dilakukan Maman Abdurrahman yang berujung gol pertama Malaysia.



Maman sendiri sudah membantah bahwa ada pengaturan skor di pertandingan tersebut.Bantahan yang sama juga datang dari Hamka Hamzah. Hamka juga menerangkan bahwa gol Malaysia itu adalah murni kesalahan dia dan Maman dalam menjaga pertahanan Indonesia.

3. Indonesia vs Malaysia di Piala AFF 2020
Indonesia vs Malaysia kembali terjadi di Piala AFF 2020. Kemenangan 4-1 membuat Indonesia lolos sebagai juara grup dan Malaysia harus tersingkir dari Piala AFF 2020.Pertandingan berjalan seru karena Indonesia harus tertinggal dulu. Indonesia baru bisa membalikkan keadaan di pengujung babak pertama melalui 2 gol Irfan Jaya. Dua gol berikutnya dilesakkan oleh Pratama Arhan dan Elkan Baggott.

Pertandingan ini juga menjadi ajang pembuktian pemain yang bermain di Eropa baik di timnas Indonesia maupn Malaysia. Malaysia memiliki Dion Cools yang bermain di Mijtyland (Denmark). Dan Indonesia memiliki Elkan Baggott (Ipswich Town).Elkan Baggott membuktikan di pertandingan ini bahwa dia memiliki kontribusi lebih baik daripada Dion Cools. Elkan membawa Indonesia menyingkirkan Malaysia dari Piala AFF 2020 sekaligus mencetak gol perdananya bagi Indonesia.