Final Leg 2 Piala AFF 2020, Supachok: Mano Pelatih Sempurna untuk Thailand
loading...
A
A
A
KALLANG - Pemain sayap Thailand, Supachok Surachat memuji sosok pelatih, Alexandre ‘Mano’ Polking yang berhasil mengantar Thailand ke final Piala AFF 2020 . Menurutnya, Mano merupakan pelatih sempurna untuk skuad berjuluk Gajah Perang.
Mano belum lama menangani tim berjuluk Gajah Perang. Pria berusia 45 tahun itu ditunjuk sebagai arsitek Thailand pada 28 September 2021 silam.
Dirinya menggantikan pelatih sebelumnya, Akira Nishino yang dipecat menyusul performa buruk pada Kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022. Namun, Mano langsung memberikan dampak besar bagi Teerasil Dangda dan kolega.
Mano membawa Thailand tampil sangar lagi pada Piala AFF 2020. Skuad Gajah Perang menjadi pemuncak Grup A dan hanya sekali meraih hasil imbang.
Vietnam yang sedang merajai Asia Tenggara pun dipaksa menyerah. Thailand kini selangkah lagi menyabet gelar Piala AFF keenamnya usai menggasak Indonesia dengan skor 4-0 pada leg pertama, Rabu 29 Desember 2021 silam.
Oleh sebab itu, Supachok mengatakan bahwa dirinya sangat senang dilatih oleh Mano. Menurutnya, pelatih berdarah campuran Brasil dan Jerman itu merupakan sosok tepat bagi Timnas Thailand .
“Mano cocok untuk sepak bola Thailand karena dia paham sepak bola Thailand dengan baik. Ketika dia mengambil alih Timnas Thailand, itu membuat kondisi kami membaik,” ujar Supachok dikutip Thairath, Sabtu (1/1/2022).
Lebih lanjut, peman Buriram United itu juga menyanjung kinerja manajer Timnas Thailand, Nuanpham Lamsam. Supachok berterima kasih kepada wanita berjuluk Madam Pang tersebut karena sudah memberi kepercayaan kepada Mano untuk menahkodai Timnas Thailand.
“Terima kasih kepada manajer, Nyonya Pang yang memutuskan memilih Mano untuk menangani tim,” tukasnya.
Leg kedua akan digelar di tempat yang sama dengan leg pertama, pada Sabtu (1/1/2022). Indonesia mengemban misi mustahil harus mengejar ketertinggalan defisit empat gol untuk menutup kans Thailand meraih gelar Piala AFF keenamnya.
Mano belum lama menangani tim berjuluk Gajah Perang. Pria berusia 45 tahun itu ditunjuk sebagai arsitek Thailand pada 28 September 2021 silam.
Dirinya menggantikan pelatih sebelumnya, Akira Nishino yang dipecat menyusul performa buruk pada Kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022. Namun, Mano langsung memberikan dampak besar bagi Teerasil Dangda dan kolega.
Mano membawa Thailand tampil sangar lagi pada Piala AFF 2020. Skuad Gajah Perang menjadi pemuncak Grup A dan hanya sekali meraih hasil imbang.
Vietnam yang sedang merajai Asia Tenggara pun dipaksa menyerah. Thailand kini selangkah lagi menyabet gelar Piala AFF keenamnya usai menggasak Indonesia dengan skor 4-0 pada leg pertama, Rabu 29 Desember 2021 silam.
Oleh sebab itu, Supachok mengatakan bahwa dirinya sangat senang dilatih oleh Mano. Menurutnya, pelatih berdarah campuran Brasil dan Jerman itu merupakan sosok tepat bagi Timnas Thailand .
“Mano cocok untuk sepak bola Thailand karena dia paham sepak bola Thailand dengan baik. Ketika dia mengambil alih Timnas Thailand, itu membuat kondisi kami membaik,” ujar Supachok dikutip Thairath, Sabtu (1/1/2022).
Lebih lanjut, peman Buriram United itu juga menyanjung kinerja manajer Timnas Thailand, Nuanpham Lamsam. Supachok berterima kasih kepada wanita berjuluk Madam Pang tersebut karena sudah memberi kepercayaan kepada Mano untuk menahkodai Timnas Thailand.
“Terima kasih kepada manajer, Nyonya Pang yang memutuskan memilih Mano untuk menangani tim,” tukasnya.
Leg kedua akan digelar di tempat yang sama dengan leg pertama, pada Sabtu (1/1/2022). Indonesia mengemban misi mustahil harus mengejar ketertinggalan defisit empat gol untuk menutup kans Thailand meraih gelar Piala AFF keenamnya.
(sto)