Elipitua Siregar Siap Balaskan Dendam Dua Petarung Indonesia dari Jagoan Filipina

Rabu, 05 Januari 2022 - 21:50 WIB
loading...
Elipitua Siregar Siap Balaskan Dendam Dua Petarung Indonesia dari Jagoan Filipina
Elipitua Siregar mengemban misi penting saat tampil di ajang perdana One Championship tahun ini. Dia ingin menghabisi Robin The Ilonggo Catalan di ronde pertama demi membalas kekalahan dua petarung Indonesia / Foto: MMA
A A A
JAKARTA - Elipitua Siregar mengemban misi penting saat tampil di ajang perdana One Championship tahun ini. Dia ingin menghabisi Robin “The Ilonggo” Catalan di ronde pertama demi membalas kekalahan dua petarung Indonesia.

Dalam ajang bertajuk ONE: HEAVY HITTERS di Singapore Indoor Stadium, Jumat (14/01), pemilik catatan empat kemenangan dalam lima laga di ONE Championship ini bertekad membela harga diri bangsa dari sang musuh abadi.

Sebelumnya, petarung Filipina tersebut telah mengalahkan dua jagoan MMA Indonesia, Adrian “Papua Badboy” Mattheis dan Stefer “The Lion” Rahardian. Adrian kalah lewat kuncian pada 2018 lalu di Guangzhou, China.

BACA JUGA: Bos UFC Larang Jake Paul Duel di UFC karena Doping, Ini Fakta Sebenarnya

Sedangkan Stefer harus tunduk lewat putusan mutlak di depan pendukung sendiri di Istora Senayan Jakarta pada 2019 silam. Karena itu, Elipitua ingin membalas dengan menang telak dari lawannya nanti.

“Semoga bisa (menang) secepatnya di ronde pertama. Saya ingin membuktikan saya bisa menang telak, dan bahwa mereka (Adrian dan Stefer) itu kalah bukan karena kemampuannya kurang, tetapi mungkin karena hal lainnya. Saya beranggapan bahwa kedua senior saya ini berkemampuan bagus, dan seharusnya bisa menang saat itu,” kata Elipitua dalam pernyataan resminya, Rabu (5/1/2022).

Keyakinannya juga semakin tinggi dengan melihat modal untuk membalas dua kekalahan seniornya itu. Elipitua selalu tampil dominan di ONE Championship dengan catatan empat kemenangan kilat – tiga lewat kuncian dan satu lewat KO/TKO.

BACA JUGA: Petarung UFC Berpenghasilan Terbanyak 2021: No 1 Raup Rp83 Miliar

Bahkan, satu-satunya kekalahan yang dia derita dari Liu Peng Shuai (China) di Bangkok, Thailand, Februari 2019 lalu, petarung berjuluk “The Magician” ini tampil agresif sepanjang ronde pertama dan kedua. Namun, sebuah teknik kimura tak terduga dari sang lawan berhasil mencuri kemenangan pada ronde ketiga.

Terlebih, saat ini Elipitua berlatih bersama para pemilik pukulan besi di Bali MMA yang bisa jadi senjata andalan saat menghadapi Catalan. Seperti diketahui, petarung 31 tahun ini merupakan juara wushu dan Muay Thai di Filipina.

“Pastinya pelatih striking Bali MMA seperti Kru Don dan Kru Saechan itu sangat penting [untuk mengasah permainan saya], karena mereka memang dikenal sebagai pelatih legendaris. Sebuah kebanggaan bagi saya untuk dilatih secara langsung oleh pelatih kelas dunia seperti mereka,” ungkap Elipitua.

Robin Catalan memang bukan lawan sembarangan. Selain jadi juara wushu dan Muay Thai, dia telah meraih lima kemenangan dalam MMA di ONE dengan dua diantaranya lewat finis. Tapi, Elipitua tak silau dengan raihan sang rival. Dia telah berkorban banyak jelang laga karena harus menjalani persiapan jauh dari keluarga di Sumatera. Bahkan, dia rela terbang ke Bali dan melewatkan kebersamaan natal.



Selain itu, Bali MMA juga menjadi wadah bagi para petarung internasional dari berbagai negara. Selama masa persiapan, Elipitua sengaja berlatih dengan atlet yang berbadan lebih besar darinya demi membiasakan diri.

“Jika dibilang bahwa kemampuan Muay Thai Robin itu bagus, di Bali MMA juga banyak yang lebih bagus lagi dari dia, dan kita sehari-hari sudah berlatih bersama. Nah, saya sekarang sparing dengan (petarung Malaysia) Muhammad Aiman, Lamhot Buha dan Prawira yang ada satu divisi di atas saya. Mereka itu juga memiliki kemampuan Muay Thai yang bagus,” lanjutnya.

Selain itu, di Bali MMA juga ada Stefer, petarung yang mengerti betul gaya tanding Robin Catalan. Tips serta masukan dari Stefer bisa jadi kunci bagi kemenangan Elipitua. “Sudah pasti masukannya berguna, karena nanti ada kemungkinan saya akan berangkat bersama Stefer ke Singapura. Jika semuanya lancar – dan mudah-mudahan tidak ada halangan – saya akan berangkat bersama Stefer,” pungkas Elipitua.
(yov)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3121 seconds (0.1#10.140)