Media Vietnam Tersentak, Shin Tae-yong Pilih Timnas Indonesia ketimbang Melatih di China

Kamis, 13 Januari 2022 - 20:02 WIB
loading...
Media Vietnam Tersentak, Shin Tae-yong Pilih Timnas Indonesia ketimbang Melatih di China
Komitmen Shin Tae-yong mengembangkan sepak bola Indonesia membuat media Vietnam tersentak/Foto/Twitter
A A A
HANOI - Komitmen Shin Tae-yong mengembangkan sepak bola Indonesia membuat media Vietnam tersentak. Betapa tidak, Shin memilih menangani timnas Indonesia ketimbang menerima tawaran klub elite Liga Super China.

Media Vietnam, The Thao 247, menurunkan berita keterkejutan mereka mendengar kabar bahwa Shin Tae-yong mengaku lebih memilih melatih timnas Garuda ketimbang menerima pinangan klub China Shenzhen FC.



Pengakuan Shin terungkap dalam acara "Close The Door" di podcast milik Deddy Corbuzier, Selasa (11/1/2022). Shin menolak tawaran besar untuk melatih klub di China dan lebih memilih timnas Indonesia meski menerima penghasilan yang jelas jauh di bawah jika melatih klub tersebut.

“Pelatih yang mengejutkan di Piala Dunia membuat ‘pernyataan tegas’ tentang alasan memimpin tim Indonesia,” tulis judul dalam media itu yang dipublikasi pada Kamis (13/1/2022).



“Pelatih Shin Tae-yong pernah menolak tawaran besar dari China untuk menerima pinangan melatih timnas Indonesia,” lanjut media itu.

Sebagaimana diketahui, saat menghadiri podcast Deddy Corbuzier tersebut Shin mengapresiasi para pemainnya meski menelan kekalahan di final Piala AFF 2020. Selain itu, Shin juga mengungkapkan mengapa dia sangat serius memilih untuk melatih Indonesia.

Shin mengungkapkan, melatih skuat Garuda lebih menarik dan bagus untuk kariernya ke depan meski mendapatkan gaji yang tak seberapa. Apalagi saat ini Shin melatih timnas di semua level umur.

“Setelah Piala Dunia 2018, saya menerima banyak tawaran pekerjaan dari seluruh dunia. Sebelumnya saya menerima tawaran dari China, lalu Indonesia. Namun, saya pribadi merasa tertarik untuk ikut melatih timnas Indonesia,” ucap Shin.

“Sejujurnya, demi uang, saya bisa memilih pergi ke China. Gaji sebenarnya memiliki perbedaan yang sangat besar. Namun jika melihat ke depan, Indonesia akan menjadi pilihan yang lebih masuk akal. Terutama di Indonesia, saya harus memimpin tim nasional, dan di China tawarannya hanya untuk mengelola klub,” lanjutnya.

Media ini juga menyoroti bahwa Shin Tae-yong menolak klub Shenzhen FC meski menerima gaji yang jauh lebih besar dari yang sekarang. Kemudian pada Desember 2019, ahli strategi Korea Selatan itu menandatangani kontrak 4 tahun dengan Indonesia.

Dalam waktu dekat, pelatih berusia 51 tahun itu akan langsung berlaga di Kejuaraan U-23 Asia Tenggara 2022 di Kamboja. Ini adalah turnamen yang ingin dimenangkan Indonesia U23 meski kabarnya tanpa diperkuat 4 bintang muda yang bermain di luar negeri.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1281 seconds (0.1#10.140)