5 Pemain Sepak Bola Naturalisasi Amerika Latin: No 5 Paling Sukses

Pemain naturalisasi Timnas Indonesia dari Amerika latin mendominasi di awal program pewarganegaraan pemain sepak bola untuk Timnas Indonesia. Skill mumpuni di atas rata-rata pemain lokal saat itu menjadi pertimbangan utama untuk naturalisasi pemain sepak bola dari Amerika Latin untuk Timnas Indonesia .

Banyak dari para pemain sepak bola dari Amerika latin ini yang memilih untuk menjadi warga negara Indonesia. Didasari keinginan untuk membela skuad Timnas Indonesia dan menikah dengan wanita Indonesia. Berikut daftar pemain naturalisasi dari Amerika latin:

1. Esteban Gabriel Vizcarra (Argentina)
Esteban Gabriel Vizcarra, lahir 11 April 1986, bermain di klub Liga 1 Persib Bandung . Lahir di Argentina, Vizcarra pernah membela tim nasional Indonesia. Dia bisa bermain sebagai pemain sayap atau gelandang serang. Pemain dengan tinggi 178 cm itu melakukan debutnya bersama Timnas Indonesia dalam pertandingan persahabatan melawan Myanmar pada 10 Oktober 2018.



Awal karier Vizcarra bermain di Liga Indonesia bersama Pelita Jaya pada tahun 2009. Hanya semusim bersama Pelita Jaya, Vizcarra hengkang ke Semen Padang hingga 2015. Klub Liga Indonesia lainnya yang dibela Vizcarra adalah Arema (2016-2017) dan Sriwijaya FC (2018).

2. Otavio Dutra
Otavio Dutra, pemain kelahiran Fortaleza, Brasil, 22 November 1983 kini menjadi andalan bek tengah Persija Jakarta. Lahir di Brasil, Dutra melepaskan kewarganegaraan Brasil, dan menjadi warga negara Indonesia (WNI).
Mantan pemain Persebaya Surabaya itu telah mengambil sumpah atau janji setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai syarat naturalisasi.

Dia melakukan debut untukTimnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 melawan Vietnam pada 15 Oktober 2019. Dutra terakhir bermain untuk timnas Indonesia pada September 2019 saat bertemu Vietnam di babak kedua kualifikasi Piala Dunia Grup G pada 2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

3. Fabiano Beltrame
Fabiano Da Rosa Beltrame kelahiran Foz do Iguacu, Brasil, 29 Agustus 1982 dikenal tangguh sebagai bek tengah. Fabiano kini bermain untuk klub Liga 1 Arema dengan status pinjaman dari Persis Solo. Sejumlah klub Liga 1 yang pernah dibelanya salah satunya Persib Bandung dan Persija Jakarta.

4. Beto Goncalves
Alberto "Beto" Gonçalves da Costa kini berseragam Persis Solo pinjaman dari Madura United. Di usianya 41 tahun, striker asal Brasil itu masih menjadi momok menakutkan bagi penjaga gawang lawan.

Setelah resmi dinaturalisasi, Beto dikenal sebagai bomber Timnas Indonesia yang disegani berkat gol-golnya. Awal karier sepak bolanya, Beto bermain di Sport Club Belém.Setelah bermain di negeri asalnya, Beto mendarat di Indonesia bersama Persijap Jepara pada 2008.



Dia melakukan debutnya bersama Timnas Indonesia pada 10 Oktober 2018 dalam pertandingan persahabatan melawan Myanmar. Beto mencetak satu gol dan memberikan 1 assist. Pada 15 Juni 2019, ia mencetak empat gol melawan Vanuatu di mana Indonesia menang 6-0. Beto juga termasuk dalam skuad Olimpiade Indonesia di Asian Games 2018 dengan mencetak 4 gol dalam 5 penampilan.

5. Cristian Gonzales
Cristian Gérard Alfaro Gonzáles menjadi pemain naturalisasi yang sukses bersama Timnas Indonesia. Lahir 30 Agustus 1976 di Uruguay, Gonzales merasakan kerasnya Liga Indonesia bersama PSM Makassar pada 2003.

Gonzales yang kini berusia 45 tahun tercatat 4 kali menjadi top skorer Liga Indonesia dan telah mencetak 249 gol di semua kompetisi. Di awal kariernya ia bermain bersama Alvaro Recoba di Timnas Uruguay U-20. Sejak 3 November 2010, Gonzales resmi memegang paspor Indonesia dan menjadi pemain naturalisasi pertama yang dipanggil ke tim nasional Indonesia.

Debutnya dengan Timnas Indonesia pada 21 November 2010, dalam pertandingan persahabatan melawan Timor-
Leste. Dia mencetak dua gol dalam kemenangan 6-0 Timnas Indonesia. (MG01 - Anjas Asmara)