Tantang Kamerun di Semifinal Piala Afrika 2021, Mohamed Salah: Kami Ingin Orang Mesir Bahagia

YAOUNDE - Tim nasional (timnas) Mesir lolos ke semifinal Piala Afrika 2021 . Mereka akan menghadapi Kamerun pada babak 4 besar. Bintang Mesir Mohamed Salah memprediksi melawan tuan rumah akan menjadi laga sulit.

Mesir menghadapi Kamerun untuk merebutkan tiket ke final di Olembe Stadium, Yaounde, 3 Februari. Salah menegaskan timnya siap dan fokus untuk memenangkan laga nanti demi membahagiakan rakyat Mesir.



"Sekarang saatnya untuk fokus pada Kamerun,” kata Salah. "Kami bersiap, mudah-mudahan kami lolos dan memenangkan laga nanti."

“Prediksi saya, itu akan menjadi pertandingan yang sulit, itu pasti. Tetapi pelatih kami (Carlos Queiroz) telah bekerja selama 40 tahun, jadi kami memiliki banyak pengalaman."



“Kami para pemain berbicara bersama, ketika kami duduk bersama, dan kami ingin orang-orang di Mesir bahagia.”

Mesir harus melewati jalan terjal untuk lolos ke semifinal. Salah mengaku dia dan rekan setimnya telah melakukan usaha keras saat bertemu Maroko pada babak perempat final. Hasilnya, mereka sukses merebut kemenangan dan melaju ke semifinal.

Berlangsung di Stadion Ahmadou Ahidjo, Minggu (30/1/2022) Kemarin WIB, Mesir menang tipis atas Maroko dengan skor 2-1. Salah pun tampil gemilang dengan sukses mencetak satu gol.

Sebelumnya Maroko mampu unggul lebih dulu lewat aksi Sofiane Boufal pada menit 6 lewat tendangan adu penalti. Namun, Mesir mampu bangkit lewat gol Mohamed Salah pada menit 53 dan Mahmout Hassan pada menit 100.

Kendati demikian, Salah mengakui bahwa melawan Maroko bukan perkara mudah. Pasalnya mereka harus mengeluarkan stamina yang ekstra demi mendapatkan kemenangan. Itu terbukti dengan laga harus berlangsung hingga perpanjangan waktu.

“Kami berjuang dengan sekuat tenaga. Kami harus fokus dan menjernihkan pikiran, dan pada akhirnya kami memenangkan pertandingan dan mencapai semifinal," ungkap Salah dilansir dari Kingfut, Senin (31/1/2022).

Tak hanya soal laga, Salah mengaku ia bersama timnya juga menilai kompetisi ini sangat berat. Apalagi, mereka juga lolos ke semifinal setelah melewati laga-laga yang sangat panjang.

“Saya pikir turnamen ini sulit, semua tim menderita. Kami telah melihat Aljazair sebagai juara bertahan tersingkir dan Senegal lolos dari grup mereka hanya dengan satu gol," tambah Salah.

Lebih lanjut, Salah juga tak anggap remeh tim lawan yang dihadapinya. Menurutnya ini ajang yang sangat tidak bisa ditebak. Bahkan salah satu tim terbaik yakni Nigeria gagal untuk lolos ke fase selanjutnya.

“Nigeria juga merupakan tim terbaik di babak penyisihan grup, tetapi tersingkir di awal babak berikutnya, oleh karena itu, Anda dapat memprediksi pertandingan apa pun," pungkasnya.