Salah dan Mane Bentrok di Final Piala Afrika 2021, Liverpool Bingung Dukung Siapa
loading...
A
A
A
YOUNDE - Mesir dan Senegal akan bertemu di final Piala Afrika 2021. Itu menjadi laga yang ditunggu pendukung kedua tim. Tapi, bagi Liverpool duel itu justru menjadi dilema, sebab Mohamed Salah dan Sadio Mane akan saling jegal.
Mesir mengamankan tiket ke final Piala Afrika 2021 setelah mengalahkan Kamerun 3-1 lewat adu penalti. Pada laga yang berlangsung di Olembe Stadium, Yaounde, Jumat (5/2/2022) itu skor tetap 0-0 selama 120 menit.
The Pharaohs dinaungi keberuntungan karena tiga eksekutor terakhir Kamerun yakni Harold Moukoudi, James Edward Lea Siliki dan Clinton N'Jie gagal mencetak gol.
Mesir akan menantang Senegal yang sebelumnya menyingkirkan Burkina Faso 3-1. Mereka akan bentrok di final Piala Afrika untuk pertama kalinya, Senin (7/2/2022) di Olembe Stadium, Yaounde.
Bagi Mesir itu menjadi final kesembilan. Sementara untuk Senegal yang ketiga setelah 2002 dan 2019. Bedanya, Mesir membidik gelar ke-7, sedangkan Senegal yang perdana.
Duel Senegal vs Mesir bisa dianggap Derby Liverpool. Sebab, dua pemain klub Liga Inggris itu akan bentrok di final yakni Mane vs Salah.
Mane menjadi andalan Senegal di lini depan, dan Salah jadi tumpuan Mesir untuk meraih kemenangan. Ini yang membuat Liverpool berada dalam dilema karena bingung harus mendukung siapa.
Melalui media sosial, The Reds mengucapkan selamat kepada Mane dan Salah lantaran berhasil membawa negaranya melaju ke final Piala Afrika 2021. Tapi, Liverpool tidak secara spesifik mendukung salah satunya.
Sebagai jalan tengah, tim asuhan Juergen Klopp itu memposting foto Mane san Salah sambil menulis "Bangga kepada kalian berdua" dengan emoji hati.
Liverpool memutuskan mendukung Salah dan Mane di final Piala Afrika 2021. Tapi, disisi lain Klopp harus kehilangan dua pilarnya itu lebih lama lagi.
Mesir mengamankan tiket ke final Piala Afrika 2021 setelah mengalahkan Kamerun 3-1 lewat adu penalti. Pada laga yang berlangsung di Olembe Stadium, Yaounde, Jumat (5/2/2022) itu skor tetap 0-0 selama 120 menit.
The Pharaohs dinaungi keberuntungan karena tiga eksekutor terakhir Kamerun yakni Harold Moukoudi, James Edward Lea Siliki dan Clinton N'Jie gagal mencetak gol.
Mesir akan menantang Senegal yang sebelumnya menyingkirkan Burkina Faso 3-1. Mereka akan bentrok di final Piala Afrika untuk pertama kalinya, Senin (7/2/2022) di Olembe Stadium, Yaounde.
Bagi Mesir itu menjadi final kesembilan. Sementara untuk Senegal yang ketiga setelah 2002 dan 2019. Bedanya, Mesir membidik gelar ke-7, sedangkan Senegal yang perdana.
Duel Senegal vs Mesir bisa dianggap Derby Liverpool. Sebab, dua pemain klub Liga Inggris itu akan bentrok di final yakni Mane vs Salah.
Mane menjadi andalan Senegal di lini depan, dan Salah jadi tumpuan Mesir untuk meraih kemenangan. Ini yang membuat Liverpool berada dalam dilema karena bingung harus mendukung siapa.
Melalui media sosial, The Reds mengucapkan selamat kepada Mane dan Salah lantaran berhasil membawa negaranya melaju ke final Piala Afrika 2021. Tapi, Liverpool tidak secara spesifik mendukung salah satunya.
Sebagai jalan tengah, tim asuhan Juergen Klopp itu memposting foto Mane san Salah sambil menulis "Bangga kepada kalian berdua" dengan emoji hati.
Baca Juga
Liverpool memutuskan mendukung Salah dan Mane di final Piala Afrika 2021. Tapi, disisi lain Klopp harus kehilangan dua pilarnya itu lebih lama lagi.
???????? Sadio vs. Mo in the #AFCON2021 final ????????
Proud of you both ❤️ pic.twitter.com/E2c8ZFwa9F — Liverpool FC (@LFC) February 3, 2022
(mirz)