Pemain Sepak Bola Asal Papua yang Pernah dan Pantas Bermain di Luar Indonesia

JAKARTA - Papua selalu berhasil melahirkan talenta sepak bola terbaik untuk Timnas Indonesia . Beberapa di antaranya sudah membuktikan mampu bermain bersama klub luar negeri.

Teranyar, Rudolf Yanto Basna menjadi pemain asal Papua yang berkarier di luar negeri. Pemain 26 tahun asal Sorong, bergabung dengan klub Thailand selama tiga musim.



Selain Yanto Basna, terdapat sederet pemain asal Papua yang merantau ke klub luar negeri. Bahkan, beberpa pemain yang belum merasakan kompetisi luar, disebut-sebut punya kualitas untuk bersaing di luar negeri.

Sebut saja Ricky Kambuaya , pemain 25 tahun asal Sorong, Papua, yang tampil bersinar bersama Timnas Indonesia arahan Shin Tae-yong. Banyak fans berharap Ricky Kambuaya menyusul jejak bintang Papua lain yang berkarier di luar negeri.

Siapa saja mereka yang berkarier di luar negeri? Berikut ulasannya.

1 Terens Puhiri

Terens Puhiri lahir di Jayapura, Papua, pada 13 Oktober 1996. Sebagai putra daerah Papua, Terens Puhiri belum pernah membela Persipura Jayapura.

Terens Puhiri mengawali karier profesional bersama Borneo FC pada 2015. Setelah itu, Terens Puhiri sempat dipinjamkan ke klub Thailand, Port FC pada 2018.

Setelah masa peminjaman selesai, Terens Puhiri kembali ke Borneo FC. Hingga saat ini, Terens Puhiri masih menjadi pemain utama di Borneo FC dan sudah mengumpulkan 19 gol dalam 98 penampilannya.

2. Yanto Basna

Yanto Basna yang terakhir kali membela timnas Indonesia pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia itu sedang menjalani musim ketiganya merumput di Negeri Gajah Putih.

Awal perjalanan Yanto Basna di Liga Thailand dimulai ketika membela Khon Kaen FC pada musim 2018.

Bersama klub kasta kedua Liga Thailand kala itu, Basna berhasil membukukan sebanyak 29 kali penampilan dan menciptakan satu gol.

Pada musim 2019, mantan pemain Persib Bandung tersebut hijrah ke tim divisi satu Liga Thailand, Sukhotai FC. Di Sukhotai FC, Yanto Basna dipercayakan bermain sebanyak 11 laga dan menyumbangkan dua gol.

3. David Laly

Pemain asal Wamena, David Laly, pernah membawa klub luar negeri, yakni Felcra FC promosi dari Liga Primer Malaysia 2018 ke Liga Super Malaysia 2019.

Kepastian Felcra FC promosi didapat usai menang 2-0 atas Serawak FA di pekan terakhir. Sehingga Felcra FC finis di urutan kedua dengan mengemas 34 poin dari 20 laga.

Kendati demikian Felcra FC mesti dibubarkan lantaran tak sanggup membiayai klub bermain di kasta teratas sepak bola Malaysia. David Laly kini bermain untuk Madura United.

4. Boaz Solossa

Boaz Solossa telah berkarier sebagai pesepak bola profesional selama 18 tahun. Sebagai salah satu pemain paling berbakat dari Papua, Boaz tercatat baru satu kali tampil di klub luar negeri.

Klub yang dimaksud adalah Carsae FC, sebuah klub yang berlaga di kasta tertinggi Liga Timor Leste, pada 2016 silam. Saat itu, Indonesia tengah menjalani hukuman dari FIFA sehingga tidak ada kompetisi yang berjalan.

Boaz, bersama dua rekannya, Imanuel Wanggai dan Oktovianus Maniani, kemudian hijrah sebentar ke Timor Leste dan bermain untuk Carsae FC. Boaz kemudian kembali merumput di Indonesia setelah sepak bola nasional selesai dibekukan.