Preview Arsenal vs Leicester City: 4 Besar Harga Mati!
loading...
Finis 4 besar menjadi harga mati bagi Arsenal/Foto/Twitter
A
A
A
LONDON - Finis 4 besar menjadi harga mati bagi Arsenal . Performa bagus akhir-akhir ini menjadi modal memacu ambisi. Langkah awal, membungkam Leicester City pada laga ke-26 Liga Primer Inggris 2021/2022 di Emirates Stadium, Minggu (13/3/2022) pukul 23.30 WIB.
Arsenal memenangkan delapan dari 10 pertandingan terakhir liga, termasuk kemenangan beruntun di empat pertandingan terakhir. Tapi, Pelatih The Gunners Mikel Arteta mengatakan membutuhkan lebih banyak dari itu jika ingin mempertahankan ambisi finis empat besar.
Saat ini The Gunners di peringkat 4 dengan 48 poin dari 25 pertandingan. Mereka tertinggal delapan angka dari Chelsea di peringkat 3. Manchester United, West Ham United dan Tottenham Hotspur juga masih berpeluang finis di 4 besar. Leicester saat ini di peringkat 12 dengan 33 angka dari 25 laga.
"Untuk bersama tim-tim papan atas, Anda harus menang secara konsisten dan melakukannya dengan cara yang meyakinkan," kata Arteta dilansir laman resmi klub.
"Saya membutuhkan kemenangan lebih dari itu (empat kemenangan beruntun) karena ada tim di liga ini yang melakukannya sebanyak 10, 11, 12 atau 18 kali, jadi marginnya masih cukup besar."
“Satu-satunya fokus kami adalah tampil dan memenangkan pertandingan. Tim ini sudah memiliki pola pikir yang benar."
Meski atmosfer tim positif, Arteta tidak mau timnya meremehkan Leicester City. Tim besutan Brendan Rodgers itu tampil konsisten dalam beberapa pertandingan terakhir.
Leicester City belum terkalahkan dalam empat pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. The Foxes -julukan Leicester- berhasil menyapu bersih dua kemenangan di Liga Domestik, dan dua kemenangan di Liga Konfederasi Eropa.
Di Liga Inggris, mereka menaklukkan Burnley (2-0) dan Leeds United (1-0). Sementara, di Liga Konfederasi Eropa mereka berhasil mengalahkan Randers FC (3-1), dan Rennes (2-0) di leg pertama babak 16 besar.
Tentu saja, sejumlah catatan itu membuat Arteta waswas melawan The Foxes. Karena itu, pelatih asal Spanyol itu mengatakan timnya tidak boleh lengah agar bisa meraih hasil terbaik saat menjamu Leicester City.
“Saya setuju bahwa mereka jauh lebih konsisten dalam hal kinerja dan hasil. Ini adalah tim yang telah menempuh perjalanan panjang dan saya pikir Brendan (Rodgers) dan staf pelatih telah melakukan pekerjaan luar biasa.”
Lebih lanjut, Arteta memuji The Foxes yang perlahan bangkit dari tekanan karena cedera dan Covid-19. Menurut Arteta, tim asuhan Brendan Rodgers itu tengah dalam momentum yang baik.
Tapi, Arsenal diuntungkan dengan absennya penyerang Leicester Jamie Vardy yang rajin menjebol gawang The Gunners.
Kemenangan 1-0 Leicester dalam pertandingan musim lalu, diamankan melalui gol Jamie Vardy, yang mengakhiri 23 pertandingan tanpa kemenangan di kandang Arsenal di Liga Primer.
Itu adalah gol ke-11 Vardy di Liga Primer melawan Arsenal. Hanya Wayne Rooney (12 gol) yang mencetak lebih banyak gol ke gawang Arsenal dalam sejarah kompetisi.
Namun, sang striker absen dari pertandingan ini karena cedera lutut, jadi Leicester akan mengandalkan pemain seperti Patson Daka, Harvey Barnes dan James Maddison melawan Arsenal Minggu ini.
Perkiraan pemain
Arsenal (4-2-3-1): Ramsdale; Cedric, White, Gabriel, Tierney; Xhaka, Partey; Saka, Odegaard, Martinelli; Lacazette
Pelatih: Mikel Arteta
Leicester City (4-3-3): Schmeichel; Justin, Amartey, Soyuncu, Thomas; Ndidi, Tielemans; Albrighton; Maddison, Patson Daka, Barnes
Pelatih: Brendan Rodger
Lima pertemuan terakhir
30/10/2021 Liga Primer Leicester vs Arsenal 0-2
28/02/2021 Liga Primer Leicester vs Arsenal 1-3
25/10/2020 Liga Primer Arsenal vs Leicester 0-1
23/09/2020 Piala Liga Inggris Leicester vs Arsenal 0-2
07/07/2020 Liga Primer Arsenal vs Leicester 1-1
Arsenal memenangkan delapan dari 10 pertandingan terakhir liga, termasuk kemenangan beruntun di empat pertandingan terakhir. Tapi, Pelatih The Gunners Mikel Arteta mengatakan membutuhkan lebih banyak dari itu jika ingin mempertahankan ambisi finis empat besar.
Saat ini The Gunners di peringkat 4 dengan 48 poin dari 25 pertandingan. Mereka tertinggal delapan angka dari Chelsea di peringkat 3. Manchester United, West Ham United dan Tottenham Hotspur juga masih berpeluang finis di 4 besar. Leicester saat ini di peringkat 12 dengan 33 angka dari 25 laga.
"Untuk bersama tim-tim papan atas, Anda harus menang secara konsisten dan melakukannya dengan cara yang meyakinkan," kata Arteta dilansir laman resmi klub.
"Saya membutuhkan kemenangan lebih dari itu (empat kemenangan beruntun) karena ada tim di liga ini yang melakukannya sebanyak 10, 11, 12 atau 18 kali, jadi marginnya masih cukup besar."
“Satu-satunya fokus kami adalah tampil dan memenangkan pertandingan. Tim ini sudah memiliki pola pikir yang benar."
Meski atmosfer tim positif, Arteta tidak mau timnya meremehkan Leicester City. Tim besutan Brendan Rodgers itu tampil konsisten dalam beberapa pertandingan terakhir.
Leicester City belum terkalahkan dalam empat pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. The Foxes -julukan Leicester- berhasil menyapu bersih dua kemenangan di Liga Domestik, dan dua kemenangan di Liga Konfederasi Eropa.
Di Liga Inggris, mereka menaklukkan Burnley (2-0) dan Leeds United (1-0). Sementara, di Liga Konfederasi Eropa mereka berhasil mengalahkan Randers FC (3-1), dan Rennes (2-0) di leg pertama babak 16 besar.
Tentu saja, sejumlah catatan itu membuat Arteta waswas melawan The Foxes. Karena itu, pelatih asal Spanyol itu mengatakan timnya tidak boleh lengah agar bisa meraih hasil terbaik saat menjamu Leicester City.
“Saya setuju bahwa mereka jauh lebih konsisten dalam hal kinerja dan hasil. Ini adalah tim yang telah menempuh perjalanan panjang dan saya pikir Brendan (Rodgers) dan staf pelatih telah melakukan pekerjaan luar biasa.”
Lebih lanjut, Arteta memuji The Foxes yang perlahan bangkit dari tekanan karena cedera dan Covid-19. Menurut Arteta, tim asuhan Brendan Rodgers itu tengah dalam momentum yang baik.
Tapi, Arsenal diuntungkan dengan absennya penyerang Leicester Jamie Vardy yang rajin menjebol gawang The Gunners.
Kemenangan 1-0 Leicester dalam pertandingan musim lalu, diamankan melalui gol Jamie Vardy, yang mengakhiri 23 pertandingan tanpa kemenangan di kandang Arsenal di Liga Primer.
Itu adalah gol ke-11 Vardy di Liga Primer melawan Arsenal. Hanya Wayne Rooney (12 gol) yang mencetak lebih banyak gol ke gawang Arsenal dalam sejarah kompetisi.
Namun, sang striker absen dari pertandingan ini karena cedera lutut, jadi Leicester akan mengandalkan pemain seperti Patson Daka, Harvey Barnes dan James Maddison melawan Arsenal Minggu ini.
Perkiraan pemain
Arsenal (4-2-3-1): Ramsdale; Cedric, White, Gabriel, Tierney; Xhaka, Partey; Saka, Odegaard, Martinelli; Lacazette
Pelatih: Mikel Arteta
Leicester City (4-3-3): Schmeichel; Justin, Amartey, Soyuncu, Thomas; Ndidi, Tielemans; Albrighton; Maddison, Patson Daka, Barnes
Pelatih: Brendan Rodger
Lima pertemuan terakhir
30/10/2021 Liga Primer Leicester vs Arsenal 0-2
28/02/2021 Liga Primer Leicester vs Arsenal 1-3
25/10/2020 Liga Primer Arsenal vs Leicester 0-1
23/09/2020 Piala Liga Inggris Leicester vs Arsenal 0-2
07/07/2020 Liga Primer Arsenal vs Leicester 1-1
(sha)
Explore More