Neymar Bertekad Rajut Sejarah Liga Champions Bersama PSG
loading...
A
A
A
PARIS - Neymar bertekad untuk membuat sejarah untuk Paris Saint-Germain (PSG) ketika Liga Champions kembali digelar pada Agustus mendatang. Sejak kedatangannya dari Barcelona , belum sekali pun bintang Brasil tersebut mempersembahkan trofi Si Kuping Besar.
Kini peluang Neymar ada di depan mata setelah PSG untuk sementara memimpin atas Borussia Dortmund di babak 16 Besar. Di leg pertama, jawara Ligue 1 itu sudah unggul 2-0. Dan Neymar pula yang jadi aktor sukses tersebut dengan memborong gol.
UEFA sendiri berencana untuk menggelar perempat final musim ini dan seterusnya dalam format turnamen mini di Portugal. Sialnya di antara tim-tim yang masih tersisa di Liga Champions, hanya PSG yang harus rehat lebih lama, yakni sekitar enam bulan. Pasalnya, kompetisi di Prancis telah dihentikan saat pandemi virus corona mewabah negeri itu. PSG sendiri akhirnya dinobatkan sebagai juara tanpa perlu menyelesaikan sisa pertandingan. (Baca juga : Resmi, Liga 2019/2020 Dilanjutkan Agustus di Lisbon )
"Periode ini tidak lazim. Namun fokus utamanya adalah menjaga keamanan, dengan tubuh dan pikiran yang mantap," kata Neymar dilansir laman resmi klub. (Lihat juga : Resmi, Liga Champions Dilanjutkan Bulan Agustus di Lisbon )
"Saya siap dan bersemangat untuk kembali, berpikir banyak tentang Liga Champions, tentu saja. Kami memiliki tim yang kuat, menaklukkan kualifikasi historis, dengan intensitas dan dedikasi yang sama. Namun saya kehilangan panasnya permainan. Saya hampir tidak bisa menunggu untuk memasuki lapangan dan, jika itu kehendak Tuhan, saya ingin buat sejarah."
Pelatih kebugaran Neymar Ricardo Rosa telah terkesan dengan dedikasi pemain untuk menjaga kebugaran tubuh selama berbulan-bulan tanpa aktivitas "Penekanan utama adalah dedikasi, upaya, dan kinerja Neymar yang dia miliki,"kata Rosa.
Kini peluang Neymar ada di depan mata setelah PSG untuk sementara memimpin atas Borussia Dortmund di babak 16 Besar. Di leg pertama, jawara Ligue 1 itu sudah unggul 2-0. Dan Neymar pula yang jadi aktor sukses tersebut dengan memborong gol.
UEFA sendiri berencana untuk menggelar perempat final musim ini dan seterusnya dalam format turnamen mini di Portugal. Sialnya di antara tim-tim yang masih tersisa di Liga Champions, hanya PSG yang harus rehat lebih lama, yakni sekitar enam bulan. Pasalnya, kompetisi di Prancis telah dihentikan saat pandemi virus corona mewabah negeri itu. PSG sendiri akhirnya dinobatkan sebagai juara tanpa perlu menyelesaikan sisa pertandingan. (Baca juga : Resmi, Liga 2019/2020 Dilanjutkan Agustus di Lisbon )
"Periode ini tidak lazim. Namun fokus utamanya adalah menjaga keamanan, dengan tubuh dan pikiran yang mantap," kata Neymar dilansir laman resmi klub. (Lihat juga : Resmi, Liga Champions Dilanjutkan Bulan Agustus di Lisbon )
"Saya siap dan bersemangat untuk kembali, berpikir banyak tentang Liga Champions, tentu saja. Kami memiliki tim yang kuat, menaklukkan kualifikasi historis, dengan intensitas dan dedikasi yang sama. Namun saya kehilangan panasnya permainan. Saya hampir tidak bisa menunggu untuk memasuki lapangan dan, jika itu kehendak Tuhan, saya ingin buat sejarah."
Pelatih kebugaran Neymar Ricardo Rosa telah terkesan dengan dedikasi pemain untuk menjaga kebugaran tubuh selama berbulan-bulan tanpa aktivitas "Penekanan utama adalah dedikasi, upaya, dan kinerja Neymar yang dia miliki,"kata Rosa.
(bbk)