Final Piala Uber 2022: He Bing Jiao Menangi Laga Ketiga, China Unggul 2-1
loading...
A
A
A
BANGKOK - China kembali ungguli Korea Selatan 2-1 di final Piala Uber 2022. Ini terjadi setelah tunggal keduanya, yakni He Bing Jiao mengalahkan Kim Ga Eun 21-12 dan 21-13.
Bermain di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Sabtu (14/5/2022), He Bing mulai menunjukkan dominasinya di gim pertama. Dia mampu menambah poin demi poin, diantaranya beberapa kali secara beruntun.
Sementara Kim hanya diberi kesempatan tiga kali mencatat angka. Interval pertama pun dimenangkan He Bing Jiao dengan skor 11-3.
Setelah itu, He terlihat semakin serius untuk memenangkan pertandingan. Dia dengan semangat menciptakan empat angka beruntun sebanyak dua kali.
Dia mampu menguasai permainan dengan smash menyilang dan pukulan ke arah yang berlawanan. He dengan meyakinkan memenangkan gim pertama 21-12.
Memasuki gim kedua, He Bing melanjutkan dominasinya di awal-awal poin. Dia bisa menciptakan selisih hingga enam angka di skor 10-4.
Meski beberapa kali kecolongan, He Bing bisa menciptakan poin sedikit demi sedikit. Dia tetap mampu mempertahankan keunggulan meski beberapa kali ada kesempatan Kim menyamakan kedudukan.
Laga yang berlangsung ketat di pertengahan interval kedua, menjadi antiklimaks bagu Kim di poin kritis. Dia semakin tertinggal lewat kecolongan hingga enam poin beruntun. Akhirnya, He Bing menguasai gim kedua 21-13.
Bermain di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Sabtu (14/5/2022), He Bing mulai menunjukkan dominasinya di gim pertama. Dia mampu menambah poin demi poin, diantaranya beberapa kali secara beruntun.
Sementara Kim hanya diberi kesempatan tiga kali mencatat angka. Interval pertama pun dimenangkan He Bing Jiao dengan skor 11-3.
Setelah itu, He terlihat semakin serius untuk memenangkan pertandingan. Dia dengan semangat menciptakan empat angka beruntun sebanyak dua kali.
Dia mampu menguasai permainan dengan smash menyilang dan pukulan ke arah yang berlawanan. He dengan meyakinkan memenangkan gim pertama 21-12.
Memasuki gim kedua, He Bing melanjutkan dominasinya di awal-awal poin. Dia bisa menciptakan selisih hingga enam angka di skor 10-4.
Meski beberapa kali kecolongan, He Bing bisa menciptakan poin sedikit demi sedikit. Dia tetap mampu mempertahankan keunggulan meski beberapa kali ada kesempatan Kim menyamakan kedudukan.
Laga yang berlangsung ketat di pertengahan interval kedua, menjadi antiklimaks bagu Kim di poin kritis. Dia semakin tertinggal lewat kecolongan hingga enam poin beruntun. Akhirnya, He Bing menguasai gim kedua 21-13.
(mirz)