Marc Marquez Sempat Cemas Dibayangi Pensiun 2 Tahun Lagi
loading...
A
A
A
CERVERA - Marc Marquez mengungkapkan kegundahan hatinya setelah mengalami cedera cukup lama. Pembalap tim Repsol Honda itu sempat khawatir tidak bisa berkarier lama di MotoGP . Namun, harapannya kini semakin terbuka, seiring dimulainya proses pemulihan.
Marquez harus menjalani sejumlah operasi untuk menyembuhkan cedera pada lengannnya. Perawatan intensif dibutuhkan agar pemulihan berjalan cepat.
Cedera yang dialami Marquez akibat sejumlah kecelakaan yang dialaminya di linatasan. Marquez memiliki gaya balap yang cukup agresif. Hal tersebut membuatnya beberapa kali mengalami insiden pada saat latihan bebas, kualifikasi atau pemanasan.
Di MotoGP Indonesia 2022, The Baby Alien -julukan Marquez- Marquez mengalami empat kecelakaan yang memicu diplopianya kambuh. Bahkan sempat mengalami kecelaakan horor "highside" saat sesi pemanasan di Sirkuit Mandalika, pada 20 Maret 2022.
Marquez mengakui jika gaya balapnya tersebut memiliki dampak negatif. Akibatnya, dia kemungkinan sudah harus terpaksa pensiun dini, setidaknya dalam waktu satu atau dua tahun ke depan.
“Saya sekarang merasakan harapan. Karena dengan cara saya balapan dan bersaing yang lama, saya tidak yakin bisa berada di atas motor untuk waktu lama, mungkin hanya sampai satu hingga dua tahun ke depan,” kata Marquez di laman resmi Repsol, Rabu (29/6/2022).
Walau demikian, rider yang identik dengan nomor 93 itu memiliki harapan. Dia mengaku sudah tak merasakan rasa sakit di lengannya, dan dapat bersaing di MotoGP lebih lama.
“Setelah penanganan di Rochester, harapannya saya bisa melanjutkan persaingan tanpa rasa sakit, dan bersenang-senang di atas motor. Sekarang saya merasa cukup baik, karena tidak ada rasa sakit. Saya dapat menggerakkan lengan dan melakukan aktivitas pasif,” ujarnya.
Terlebih pihak dokter telah memberikan lampu hijau untuk memulai proses pemulihan. Jika semua berjalan lancar, dia dapat pulih dan kembali ke motor pada akhir musim.
“Saya merasa termotivasi. Karena sudah merasa cukup bagus. saya senang dapat memulai pemulihan begitu dokter mengatakannya. Saya melihat lengan sudah bekerja seperti seharusnya,” tutup Marquez.
Marquez harus menjalani sejumlah operasi untuk menyembuhkan cedera pada lengannnya. Perawatan intensif dibutuhkan agar pemulihan berjalan cepat.
Cedera yang dialami Marquez akibat sejumlah kecelakaan yang dialaminya di linatasan. Marquez memiliki gaya balap yang cukup agresif. Hal tersebut membuatnya beberapa kali mengalami insiden pada saat latihan bebas, kualifikasi atau pemanasan.
Di MotoGP Indonesia 2022, The Baby Alien -julukan Marquez- Marquez mengalami empat kecelakaan yang memicu diplopianya kambuh. Bahkan sempat mengalami kecelaakan horor "highside" saat sesi pemanasan di Sirkuit Mandalika, pada 20 Maret 2022.
Marquez mengakui jika gaya balapnya tersebut memiliki dampak negatif. Akibatnya, dia kemungkinan sudah harus terpaksa pensiun dini, setidaknya dalam waktu satu atau dua tahun ke depan.
“Saya sekarang merasakan harapan. Karena dengan cara saya balapan dan bersaing yang lama, saya tidak yakin bisa berada di atas motor untuk waktu lama, mungkin hanya sampai satu hingga dua tahun ke depan,” kata Marquez di laman resmi Repsol, Rabu (29/6/2022).
Walau demikian, rider yang identik dengan nomor 93 itu memiliki harapan. Dia mengaku sudah tak merasakan rasa sakit di lengannya, dan dapat bersaing di MotoGP lebih lama.
“Setelah penanganan di Rochester, harapannya saya bisa melanjutkan persaingan tanpa rasa sakit, dan bersenang-senang di atas motor. Sekarang saya merasa cukup baik, karena tidak ada rasa sakit. Saya dapat menggerakkan lengan dan melakukan aktivitas pasif,” ujarnya.
Terlebih pihak dokter telah memberikan lampu hijau untuk memulai proses pemulihan. Jika semua berjalan lancar, dia dapat pulih dan kembali ke motor pada akhir musim.
“Saya merasa termotivasi. Karena sudah merasa cukup bagus. saya senang dapat memulai pemulihan begitu dokter mengatakannya. Saya melihat lengan sudah bekerja seperti seharusnya,” tutup Marquez.
(sha)