5 Pemain Ini Kariernya Meredup Usai Bantu Timnas Indonesia U-19 Juara Piala AFF U-19 2013, Ada yang Tanpa Klub
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemain yang kariernya meredup setelah membantu Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 juara Piala AFF U-19 2013 akan dibahas pada artikel ini. Setidaknya ada 5 pemain yang masuk kategori ini.
Skuad Indonesia U-19 era Evan Dimas memang berhasil mengukir sejarah. Mereka memenangkan trofi Piala AFF U-19 untuk pertama kalinya bagi tim Merah Putih.
Ironisnya, ketika para talenta muda itu naik level ke profesional atau senior, beberapa diantaranya gagal bersaing. Bahkan ada yang kariernya bisa merosot.
Berikut 5 pemain yang kariernya rusak setelah membantu Timnas Indonesia U-19 juara Piala AFF U-19 2013:
1. Hendra Sandi
Kabar soal Hendra Sandi tidak lagi terdengar sampai saat ini. Terakhir kali dalam catatan kariernya, dia membela Persela Lamongan.
Sebelumnya, pemain berusia 27 tahun ini sempat bersinar lagi ketika direkrut Bali United pada 2015. Namun, setelah itu meredup lagi dan kesulitan mengembangkan kariernya.
2. Muchlis Hadi Ning
Pemain kelahiran Mojokerto ini memperkuat PSM Makassar selama tiga tahun (2013-2016) setelah menjadi pahlawan Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2013. Jarang bermain membuat Muchlis pindah ke Bhayangkara FC pada 2017.
Sayangnya, bersama The Guardian maupun ketika dipinjamkan ke PSM Makassar, Muchlis bermain di bawah standar. Meski demikian, dia tetap diboyong Persib Bandung pada 2018.
Namun, Muchlis harus meninggalkan Persib pada 2020. kini tidak lagi diketahui kabar penyerang mematikan pada masanya tersebut.
3. M. Sahrul Kurniawan
Muhammad Sahrul Kurniawan merupakan bek tengah andalan Indra Sjafri di Timnas Indonesia U-19. Bersama Hansamu Yama Pranata, ia membentuk benteng tangguh.
Beberapa tahun lalu, pilar dari pertahanan Garuda Nusantara ini sempat membela Persiba Balikpapan. Namun, menurut laman Transfermarkt, Sahrul Gunawan saat ini tercatat sebagai pemain klub Liga 3, Persinga Ngawi.
4. Ravi Murdianto
Ravi Murdianto merupakan kiper utama Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas. Ia berkontribusi membawa Timnas Indonesia U-19 juara Piala AFF U-19 2013, termasuk turun di final kontra Vietnam.
Sejatinya di level profesional, Ravi Murdianto sempat membela sejumlah klub Liga 1 seperti PS TNI (sekarang Persikabo 1973), Madura United hingga Persela Lamongan.
Namun, menurut laman Transfermarkt, Ravi Murdianto saat ini berstatus tanpa klub setelah dilepas Persela Lamongan pada 22 Desember 2021.
5. Maldini Pali
Dalam pola 4-3-3 Timnas Indonesia U-19 racikan Indra Sjafri, posisi winger kanan selalu dipercayakan kepada Maldini Pali. Bahkan ia sempat digadang-gadang bakal menjadi winger kanan andalan Timnas Indonesia senior!
Namun, kenyataannya jaduh berbeda. Kariernya justru merosot ketika masuk ke level profesional. Ia sempat membela sejumlah klub Liga 1 seperti PSM Makassar, Sriwijaya FC, Persiba Balikpapan hingga Bhayangkara FC.
Namun, kariernya tak berkembang di sana. Kini, ia membela salah satu kontestan Liga 2, Kalteng Putra. Di Liga 2 2021, dari 10 penampilan Kalteng Putra ia hanya turun enam kali, yang mana tiga di antaranya dari bangku cadangan.
Baca pembahasan mengenai Piala AFF U-19 selengkapnya di Okezone.com melalui link berikut https://www.okezone.com/tag/piala-aff-u-19
Lihat Juga: Babak Grand Finale SKF Road to Gothia Cup 2025 Siap Digelar di Jakarta, 20 Tim Unjuk Kebolehan
Skuad Indonesia U-19 era Evan Dimas memang berhasil mengukir sejarah. Mereka memenangkan trofi Piala AFF U-19 untuk pertama kalinya bagi tim Merah Putih.
Ironisnya, ketika para talenta muda itu naik level ke profesional atau senior, beberapa diantaranya gagal bersaing. Bahkan ada yang kariernya bisa merosot.
Berikut 5 pemain yang kariernya rusak setelah membantu Timnas Indonesia U-19 juara Piala AFF U-19 2013:
1. Hendra Sandi
Kabar soal Hendra Sandi tidak lagi terdengar sampai saat ini. Terakhir kali dalam catatan kariernya, dia membela Persela Lamongan.
Sebelumnya, pemain berusia 27 tahun ini sempat bersinar lagi ketika direkrut Bali United pada 2015. Namun, setelah itu meredup lagi dan kesulitan mengembangkan kariernya.
2. Muchlis Hadi Ning
Pemain kelahiran Mojokerto ini memperkuat PSM Makassar selama tiga tahun (2013-2016) setelah menjadi pahlawan Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2013. Jarang bermain membuat Muchlis pindah ke Bhayangkara FC pada 2017.
Sayangnya, bersama The Guardian maupun ketika dipinjamkan ke PSM Makassar, Muchlis bermain di bawah standar. Meski demikian, dia tetap diboyong Persib Bandung pada 2018.
Namun, Muchlis harus meninggalkan Persib pada 2020. kini tidak lagi diketahui kabar penyerang mematikan pada masanya tersebut.
3. M. Sahrul Kurniawan
Muhammad Sahrul Kurniawan merupakan bek tengah andalan Indra Sjafri di Timnas Indonesia U-19. Bersama Hansamu Yama Pranata, ia membentuk benteng tangguh.
Beberapa tahun lalu, pilar dari pertahanan Garuda Nusantara ini sempat membela Persiba Balikpapan. Namun, menurut laman Transfermarkt, Sahrul Gunawan saat ini tercatat sebagai pemain klub Liga 3, Persinga Ngawi.
4. Ravi Murdianto
Ravi Murdianto merupakan kiper utama Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas. Ia berkontribusi membawa Timnas Indonesia U-19 juara Piala AFF U-19 2013, termasuk turun di final kontra Vietnam.
Sejatinya di level profesional, Ravi Murdianto sempat membela sejumlah klub Liga 1 seperti PS TNI (sekarang Persikabo 1973), Madura United hingga Persela Lamongan.
Namun, menurut laman Transfermarkt, Ravi Murdianto saat ini berstatus tanpa klub setelah dilepas Persela Lamongan pada 22 Desember 2021.
5. Maldini Pali
Dalam pola 4-3-3 Timnas Indonesia U-19 racikan Indra Sjafri, posisi winger kanan selalu dipercayakan kepada Maldini Pali. Bahkan ia sempat digadang-gadang bakal menjadi winger kanan andalan Timnas Indonesia senior!
Namun, kenyataannya jaduh berbeda. Kariernya justru merosot ketika masuk ke level profesional. Ia sempat membela sejumlah klub Liga 1 seperti PSM Makassar, Sriwijaya FC, Persiba Balikpapan hingga Bhayangkara FC.
Namun, kariernya tak berkembang di sana. Kini, ia membela salah satu kontestan Liga 2, Kalteng Putra. Di Liga 2 2021, dari 10 penampilan Kalteng Putra ia hanya turun enam kali, yang mana tiga di antaranya dari bangku cadangan.
Baca pembahasan mengenai Piala AFF U-19 selengkapnya di Okezone.com melalui link berikut https://www.okezone.com/tag/piala-aff-u-19
Lihat Juga: Babak Grand Finale SKF Road to Gothia Cup 2025 Siap Digelar di Jakarta, 20 Tim Unjuk Kebolehan
(mirz)