Sekjen FIA Janji Enggak Ada Pilih Kasih

Kamis, 28 Juli 2022 - 09:02 WIB
loading...
Sekjen FIA Janji Enggak Ada Pilih Kasih
FIA resmi menunjuk petinggi baru bernama Shaila Ann-Rao untuk menjadi Sekjen sementara / Foto: FIA
A A A
SAINT PETER - FIA resmi menunjuk petinggi baru bernama Shaila Ann-Rao untuk menjadi Sekjen sementara. Dalam masa baktinya ke depan, Shaila Ann-Rao menegaskan tidak akan pilih kasih kepada tim manapun termasuk bekas tempatnya bekerja, Mercedes.

Rao ditunjuk untuk perannya saat ini oleh presiden FIA Mohammed bin Sulayem pada Juni lalu. Tetapi banyak yang khawatir melihat pengalaman karir sebelumnya.

Rao menghabiskan lebih dari tiga tahun di Mercedes antara 2018 dan 2022. Saat itu dia bekerja sebagai penasihat umum untuk tim serta penasihat khusus untuk kepala tim Toto Wolff.

BACA JUGA: Lewis Hamilton Isyaratkan Pensiun dari F1 2 Tahun Lagi

Sebelum itu, dia bekerja sebagai direktur hukum untuk FIA dari 2016 hingga 2018. Tetapi pengangkatannya kembali di federasi menjadi perhatian beberapa orang di paddock.

Rao bagaimanapun, telah membantah dia akan menunjukkan pilih kasih kepada mantan majikannya tersebut. Dia pun tutup mata dengan cibiran semacam itu dan bertekad hanya melakukan pekerjaannya.

"Sebelum saya bekerja untuk Mercedes, saya adalah direktur urusan hukum di Federasi," kata Rao kepada outlet Italia Corriere della Sera dikutip laman Planetf1, Rabu (27/7/2022).

BACA JUGA: Rossi Pensiun dan Marquez Cedera, Direktur Sirkuit Ricardo Tormo Takut Pemasukan Menurun

"Dunia F1 memang seperti itu – Anda berpindah dari satu tim ke tim lain. Itu penuh dengan mantan, bahkan (presiden F1) Stefano Domenicali adalah mantan Ferrari. Tapi saya tidak khawatir tentang rumor tertentu, saya melanjutkan dan terus melakukan apa yang selalu saya lakukan, yakni bekerja," tegasnya.

Rao bergabung di masa yang sulit ketika beberapa tim menentang perubahan baru FIA terkait aturan pemantulan mobil tahun depan. FIA memiliki hak prerogatif untuk memutuskan hal itu meski tanpa persetujuan tim di dalamnya.

Roa mengatakan itu baru sebuah proposal. Bagaimanapun dia akan melihat kebutuhan seluruh tim apalagi itu soal keselamatan yang dipertaruhkan.

"Saat ini baru usulan dan belum final. Bagaimanapun, kami bekerja untuk keselamatan pengemudi. Selalu. Apa yang akan terjadi jika kita tidak melakukan intervensi ketika keselamatan dipertaruhkan?'" imbuhnya.

(yov)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1919 seconds (0.1#10.140)