Suporter Teriak Nama Vladimir Putin, Fenerbahce Langsung Diinvestigasi UEFA
loading...
A
A
A
FENERBAHCE - Badan Sepak Bola Eropa ( UEFA ) sedang menyelidiki klub asal Turki, Fenerbahce setelah para suporternya meneriakkan nama Presiden Rusia, Vladimir Putin. Insiden itu terjadi saat Fenerbahce melawan Dynamo Kiev, klub dari Ukraina pada kualifikasi Liga Champions.
Seperti diketahui, pertandingan antara Fenerbahce dengan Dynamo Kiev berlangsung Kamis (28/7/2022) di kandang Fenerbahce, Turki. Laga tersebut dimenangkan oleh Dynamo Kiev dengan skor 2-1.
Di laga itu, nyanyian atau yel-yel terdengar di Stadion Fenerbahce, Istanbul tak lama setelah Vitaliy Buyalskiy mencetak gol pembuka untuk Dynamo Kiev. Sayangnya, superter Fenerbahce diduga meneriaki nama Vladimir Putin.
Hal itu pun membuat UEFA langsung gerak cepat dalam bertindak. Bahkan, UEFA saat ini sedang menyelidiki pihak Fenerbahce.
"Seorang Inspektur Etika dan Disiplin UEFA akan melakukan penyelidikan disipliner terkait dugaan perilaku buruk suporter Fenerbahce," bunyi pernyataan UEFA, dilansir dari ABC, Jumat (29/7/2022).
"Informasi tentang masalah ini akan tersedia (diselesaikan) pada waktunya,” sambungnya.
Namun, UEFA tidak menanggapi permintaan komentar tentang apakah nyanyian itu dapat dianggap sebagai bahasa diskriminatif yang dilarang. Atau, dapat berada di bawah aturan yang mengecualikan "pesan provokatif" yang bersifat politik.
Sementara itu, Fenerbahce mengatakan menolak nyanyian atas nama Vladimir Putin dan menganggap tidak adil untuk menyalahkan klub. Mereka juga mengklaim penggemar telah diprovokasi oleh "gerakan berlebihan oleh beberapa pemain tim lawan".
"Kami di Fenerbahce tidak menerima reaksi yang muncul dari beberapa bagian tribun - apa pun alasannya," pernyataan Fenerbahce..
"Ini bukan pendekatan yang adil dan adil untuk menyalahkan (nyanyian) yang tidak mewakili sikap dan nilai-nilai klub kami, kepada semua penggemar kami dan untuk meletakkan tanggung jawab pada klub kami,” lanjutnya.
Leg pertama kualifikasi antara Fenerbahce vs Dynamo Kyiv berakhir dengan hasil imbang 0-0 di Polandia. Di mana, Dynamo memainkan pertandingan kandang Eropa karena invasi Rusia ke Ukraina.
Seperti diketahui, pertandingan antara Fenerbahce dengan Dynamo Kiev berlangsung Kamis (28/7/2022) di kandang Fenerbahce, Turki. Laga tersebut dimenangkan oleh Dynamo Kiev dengan skor 2-1.
Di laga itu, nyanyian atau yel-yel terdengar di Stadion Fenerbahce, Istanbul tak lama setelah Vitaliy Buyalskiy mencetak gol pembuka untuk Dynamo Kiev. Sayangnya, superter Fenerbahce diduga meneriaki nama Vladimir Putin.
Hal itu pun membuat UEFA langsung gerak cepat dalam bertindak. Bahkan, UEFA saat ini sedang menyelidiki pihak Fenerbahce.
"Seorang Inspektur Etika dan Disiplin UEFA akan melakukan penyelidikan disipliner terkait dugaan perilaku buruk suporter Fenerbahce," bunyi pernyataan UEFA, dilansir dari ABC, Jumat (29/7/2022).
"Informasi tentang masalah ini akan tersedia (diselesaikan) pada waktunya,” sambungnya.
Namun, UEFA tidak menanggapi permintaan komentar tentang apakah nyanyian itu dapat dianggap sebagai bahasa diskriminatif yang dilarang. Atau, dapat berada di bawah aturan yang mengecualikan "pesan provokatif" yang bersifat politik.
Sementara itu, Fenerbahce mengatakan menolak nyanyian atas nama Vladimir Putin dan menganggap tidak adil untuk menyalahkan klub. Mereka juga mengklaim penggemar telah diprovokasi oleh "gerakan berlebihan oleh beberapa pemain tim lawan".
"Kami di Fenerbahce tidak menerima reaksi yang muncul dari beberapa bagian tribun - apa pun alasannya," pernyataan Fenerbahce..
"Ini bukan pendekatan yang adil dan adil untuk menyalahkan (nyanyian) yang tidak mewakili sikap dan nilai-nilai klub kami, kepada semua penggemar kami dan untuk meletakkan tanggung jawab pada klub kami,” lanjutnya.
Leg pertama kualifikasi antara Fenerbahce vs Dynamo Kyiv berakhir dengan hasil imbang 0-0 di Polandia. Di mana, Dynamo memainkan pertandingan kandang Eropa karena invasi Rusia ke Ukraina.
(sto)