Tangis Setiawan Pecah usai Sabet Emas Panahan ASEAN Para Games 2022
loading...
A
A
A
SOLO - Kejutan terjadi dari tim para panahan Indonesia yang berlaga di ASEAN Para Games 2022 . Pasalnya, atlet yang bernama Setiawan di luar dugaan berhasil menyabet mendali emas.
Setiawan tampil di partai final nomor perorangan recurve putra melawan Henreuchai Netsiri asal Thailand di Lapangan Kota Barat, Solo, Rabu (3/8/2022). Atlet berusia 21 tahun itu secara mengejutkan berhasil meraih kemenangan lewat empat set dengan total skor 6-2 atas Netsiri.
Setelah mengetahui kalau dirinya keluar sebagai juara, Setiawan tak kuasa menahan tangis dan langsung memeluk pelatihnya. Pasalnya, ini adalah penampilan debutnya di ASEAN Para Games.
Setiawan mengaku sangat bangga karena di penampilan debutnya ini dia berhasil menyumbang medali emas untuk Indonesia. Dan juga ini merupakan medali emas pertama untuk cabor para panahan.
"Saya nangis karena terharu soalnya ini pertama kali emas," kata Setiawan kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, Rabu (3/8/2022).
"Perasaannya pasti senang banget karena penantian dari ASEAN Para Games 2019 kita gagal berangkat ke Filipina dan sekarang tampil di Indonesia, bangga sekali bisa memperoleh medali emas," ungkapnya.
Di sisi lain, Tri Sugeng Purwanto selaku pelatih kepala para panahan mengakui memang hasil yang diraih Setiawan sangat mengejutkan. Pasalnya, dia tidak ditargetkan medali emas di nomor tersebut melainkan yaitu seniornya Kholidin.
"Tidak ditarget, jadi ini melebih prediksi saya. Kalau kita di depan tetap Kholidin karena dia skornya yang tertinggi," papar Sugeng.
Sementara itu, cabor para panahan saat ini sedang mengoleksi 5 medali. Adapun rinciannya, satu medali emas dari Setiawan, perunggu dari Kholidin pada nomor perorangan recurve putra.
Kemudian dari perorangan recurve putri ada Mahda Aulia yang cetak perak dan Wahyu Retno Wulandari raih perunggu. Lalu duet Kholidin/Mahda Aulia yang turun di nomor campuran recurve mendapat medali perak.
Setiawan tampil di partai final nomor perorangan recurve putra melawan Henreuchai Netsiri asal Thailand di Lapangan Kota Barat, Solo, Rabu (3/8/2022). Atlet berusia 21 tahun itu secara mengejutkan berhasil meraih kemenangan lewat empat set dengan total skor 6-2 atas Netsiri.
Baca Juga
Setelah mengetahui kalau dirinya keluar sebagai juara, Setiawan tak kuasa menahan tangis dan langsung memeluk pelatihnya. Pasalnya, ini adalah penampilan debutnya di ASEAN Para Games.
Setiawan mengaku sangat bangga karena di penampilan debutnya ini dia berhasil menyumbang medali emas untuk Indonesia. Dan juga ini merupakan medali emas pertama untuk cabor para panahan.
"Saya nangis karena terharu soalnya ini pertama kali emas," kata Setiawan kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, Rabu (3/8/2022).
"Perasaannya pasti senang banget karena penantian dari ASEAN Para Games 2019 kita gagal berangkat ke Filipina dan sekarang tampil di Indonesia, bangga sekali bisa memperoleh medali emas," ungkapnya.
Di sisi lain, Tri Sugeng Purwanto selaku pelatih kepala para panahan mengakui memang hasil yang diraih Setiawan sangat mengejutkan. Pasalnya, dia tidak ditargetkan medali emas di nomor tersebut melainkan yaitu seniornya Kholidin.
"Tidak ditarget, jadi ini melebih prediksi saya. Kalau kita di depan tetap Kholidin karena dia skornya yang tertinggi," papar Sugeng.
Sementara itu, cabor para panahan saat ini sedang mengoleksi 5 medali. Adapun rinciannya, satu medali emas dari Setiawan, perunggu dari Kholidin pada nomor perorangan recurve putra.
Kemudian dari perorangan recurve putri ada Mahda Aulia yang cetak perak dan Wahyu Retno Wulandari raih perunggu. Lalu duet Kholidin/Mahda Aulia yang turun di nomor campuran recurve mendapat medali perak.
(sto)