4 Pemain Sepak Bola Gay Suka Sesama Jenis yang Menggemparkan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pesepak bola yang mengaku gay atau penyuka sesama jenis daftarnya ada di artikel ini. Mereka yang secara terang-terangan mendukung komunitas LGBT umumnya merumput di klub Eropa.
Eksistensi kelompok LGBT (lesbian, gay, bisexual, dan transgender) memang masih menjadi pro-kontra dalam sepak bola. Sejumlah negara yang mendukung kelompok tersebut, praktis melegalkan atribut-atribut LGBT terpampang di liga atau kompetisi sepak bola.
Berbagai kelonggaran membuat pemain sepak bola cukup rentan terpapar pengaruh LGBT. Berikut daftar pesepak bola yang mengaku gay alias penyuka sesama jenis:
1. Thomas Hitzlsperger
Gelandang asal Jerman salah satu pesepak bola profesional yang terang-terangan mengungkapkan sebagai penyuka sesama jenis. Pengawa timnas Jerman di Piala Dunia 2006 dan Piala Eropa 2008 mengaku sebagai gay dalam sebuah wawancara dengan media asal Jerman, Die Zelt, pada Januari 2014.
2. Andy Brennan
Brennan mengaku orientasi seksualnya menyimpang dalam sebuah wawancara dengan Herald Sun, 2019. Brennan pun menjadi pesepak bola pria asal Australia pertama yang mengaku sebagai gay.
Brennan merupakan pesepak bola profesional berusia 29 tahun asal Australia. Pada 2-15 hingga 2017, Brennan memperkuat New Castle Jets di kasta tertinggi sepak bola Australia, A-League. Saat ini, Brennan diketahui membela Hume City di kompetisi semi-profesional.
3. Collin Martin
Collin Martin diketahui sebagai pesepak bola pertama yang mengaku sebagai gay di Amerika. Saat ini, Martin memperkuat San Diego Loyal di pentas Major League Soccer (MLS).
Pemain 27 tahun secara terbuka mengungkapkan orientasi seksualnya menyimpang. Pengumuman ini dibuat Martin hanya beberapa jam sebelum laga Minessota United kontra FC Dallas yang digelar sebagai bentuk dukungan terhadap LGBT.
4. Robbie Rogers
Rogers merupakan mantan pesepak bola asal Amerika Serikat yang sempat berkiprah selama satu musim bersama Leeds United. Pada 2013, Rogers mengumumkan secara terbuka orientasi seksualnya yang menyukai sesama jenis. Meski mendapatkan dukungan dari sejumlah pihak, termasuk FA, Rogers akhirnya memutuskan gantung sepatu tidak lama setelah pengumuman tersebut.
Eksistensi kelompok LGBT (lesbian, gay, bisexual, dan transgender) memang masih menjadi pro-kontra dalam sepak bola. Sejumlah negara yang mendukung kelompok tersebut, praktis melegalkan atribut-atribut LGBT terpampang di liga atau kompetisi sepak bola.
Berbagai kelonggaran membuat pemain sepak bola cukup rentan terpapar pengaruh LGBT. Berikut daftar pesepak bola yang mengaku gay alias penyuka sesama jenis:
1. Thomas Hitzlsperger
Gelandang asal Jerman salah satu pesepak bola profesional yang terang-terangan mengungkapkan sebagai penyuka sesama jenis. Pengawa timnas Jerman di Piala Dunia 2006 dan Piala Eropa 2008 mengaku sebagai gay dalam sebuah wawancara dengan media asal Jerman, Die Zelt, pada Januari 2014.
2. Andy Brennan
Brennan mengaku orientasi seksualnya menyimpang dalam sebuah wawancara dengan Herald Sun, 2019. Brennan pun menjadi pesepak bola pria asal Australia pertama yang mengaku sebagai gay.
Brennan merupakan pesepak bola profesional berusia 29 tahun asal Australia. Pada 2-15 hingga 2017, Brennan memperkuat New Castle Jets di kasta tertinggi sepak bola Australia, A-League. Saat ini, Brennan diketahui membela Hume City di kompetisi semi-profesional.
3. Collin Martin
Collin Martin diketahui sebagai pesepak bola pertama yang mengaku sebagai gay di Amerika. Saat ini, Martin memperkuat San Diego Loyal di pentas Major League Soccer (MLS).
Pemain 27 tahun secara terbuka mengungkapkan orientasi seksualnya menyimpang. Pengumuman ini dibuat Martin hanya beberapa jam sebelum laga Minessota United kontra FC Dallas yang digelar sebagai bentuk dukungan terhadap LGBT.
4. Robbie Rogers
Rogers merupakan mantan pesepak bola asal Amerika Serikat yang sempat berkiprah selama satu musim bersama Leeds United. Pada 2013, Rogers mengumumkan secara terbuka orientasi seksualnya yang menyukai sesama jenis. Meski mendapatkan dukungan dari sejumlah pihak, termasuk FA, Rogers akhirnya memutuskan gantung sepatu tidak lama setelah pengumuman tersebut.
(sto)