Terkena Penalti Long-lap, Fabio Quartararo Optimistis Menangi GP Inggris
loading...
Fabio Quartararo bertekad meraih kemenangan di GP Inggris. Jawara MotoGP 2021 itu membidik pole position untuk meminimalisir kerugian akibat hukuman long-lap. Foto: marca.com
A
A
A
SILVERSTONE - Fabio Quartararo bertekad meraih kemenangan di GP Inggris. Jawara MotoGP 2021 itu membidik pole position untuk meminimalisir kerugian akibat hukuman long-lap.
Pembalap Monster Energy Yamaha itu berharap dapat mulai balapan dari depan di Sirkuit Silverstone, Minggu (7/8/2022). Sebab, dia pasti akan kehilangan banyak waktu akibat sanksi yang diterimanya.
Bagi Quartararo, posisi terdepan akan sangat penting. Sebab, pembalap asal Prancis itu harus menjalani penalti long-lap dan berpeluang kehilangan posisi.
Penalti long-lap adalah sanksi yang diberikan race director kepada pembalap jika melakukan kesalahan. Mereka yang mendapat hukuman ini nantinya akan melintasi area tertentu yang sudah disediakan.
Efek melewati lintasan itu adalah durasi balap akan bertambah sekitar dua detik atau lebih. Terlebih, pembalap harus melintasinya sebanyak tiga kali.
Harapan Quartararo merajai kualifikasi GP Inggris terbuka cukup lebar. Sebab, dia menjadi yang tercepat saat sesi latihan bebas, Jumat (5/8/2022) dengan waktu terbaik 1 menit dan 58,946 detik, setelah melaju 34 putaran.
Quartararo mengakui sempat mengalami permasalahan dengan sistem pengeremannya. Namun, El Diablo dapat mengatasinya setelah melaju selama lima putaran awal.
“Ini adalah hasil yang bagus. Saya sempat mengalami kesulitan pada pengereman. Saya tidak ingat betapa beratnya pengereman ini. Sulit untuk mengerem pada lima putaran pertama,” kata Quartararo.
“Saya mulai bisa menikmati motornya. Rasanya menyenangkan dapat merasa seperti ini di motor. Saya merasa nyaman di lintasan ini dan percaya diri. Saya menargetkan berada di baris terdepan,” lanjutnya.
Ini membuat Quartararo merasa nyaman dengan motornya. Karena itu dia yakin dapat meraih pole position, atau setidaknya masuk lima besar ketika kualifikasi.
“Kami melihat 10 besar sangat ketat. Berada di baris pertama adalah tujuan saya. Tetapi, jika tidak, kami akan mengincar baris kedua," jelasnya.
"Saya akan bersaing merah kemenangan. Melihat kecepatan dan penalti yang menyulitkan, kami tetap yakin,” pungkas Quartararo, di laman resmi Yamaha.
Pembalap Monster Energy Yamaha itu berharap dapat mulai balapan dari depan di Sirkuit Silverstone, Minggu (7/8/2022). Sebab, dia pasti akan kehilangan banyak waktu akibat sanksi yang diterimanya.
Bagi Quartararo, posisi terdepan akan sangat penting. Sebab, pembalap asal Prancis itu harus menjalani penalti long-lap dan berpeluang kehilangan posisi.
Penalti long-lap adalah sanksi yang diberikan race director kepada pembalap jika melakukan kesalahan. Mereka yang mendapat hukuman ini nantinya akan melintasi area tertentu yang sudah disediakan.
Efek melewati lintasan itu adalah durasi balap akan bertambah sekitar dua detik atau lebih. Terlebih, pembalap harus melintasinya sebanyak tiga kali.
Harapan Quartararo merajai kualifikasi GP Inggris terbuka cukup lebar. Sebab, dia menjadi yang tercepat saat sesi latihan bebas, Jumat (5/8/2022) dengan waktu terbaik 1 menit dan 58,946 detik, setelah melaju 34 putaran.
Quartararo mengakui sempat mengalami permasalahan dengan sistem pengeremannya. Namun, El Diablo dapat mengatasinya setelah melaju selama lima putaran awal.
“Ini adalah hasil yang bagus. Saya sempat mengalami kesulitan pada pengereman. Saya tidak ingat betapa beratnya pengereman ini. Sulit untuk mengerem pada lima putaran pertama,” kata Quartararo.
“Saya mulai bisa menikmati motornya. Rasanya menyenangkan dapat merasa seperti ini di motor. Saya merasa nyaman di lintasan ini dan percaya diri. Saya menargetkan berada di baris terdepan,” lanjutnya.
Ini membuat Quartararo merasa nyaman dengan motornya. Karena itu dia yakin dapat meraih pole position, atau setidaknya masuk lima besar ketika kualifikasi.
“Kami melihat 10 besar sangat ketat. Berada di baris pertama adalah tujuan saya. Tetapi, jika tidak, kami akan mengincar baris kedua," jelasnya.
"Saya akan bersaing merah kemenangan. Melihat kecepatan dan penalti yang menyulitkan, kami tetap yakin,” pungkas Quartararo, di laman resmi Yamaha.
(mirz)
Explore More