Profil AS Trencin, Klub Anyar Witan Sulaeman yang Lahirkan Martin Skrtel
loading...
A
A
A
TRENCIN - Pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Witan Sulaeman telah resmi membela AS Trencin. Ini merupakan kabar baik sebab tim asuhan Marian Zimen itu cukup disegani di Liga Slowakia.
AS Trencin merupakan klub dengan filosofi yang cenderung mirip dengan Ajax Amsterdam. Mereka adalah klub yang rajin mencetak pemain-pemain muda potensial.
Bukan tanpa sebab, di Slowakia, AS Trencin terkenal lebih dari sekadar klub, melainkan merupakan departemen sepak bola. Salah satu bintang yang lahir dari AS Trencin adalah eks bek Liverpool, Martin Skrtel.
Pemain yang kini berusia 37 tahun itu merupakan jebolan asli akademi AS Trencin. Skrtel kemudian dipromosikan ke tim utama AS Trencin pada awal musim 2003-2004.
Selain Skrtel, AS Trencin juga banyak menciptakan bakat-bakat lain, yang kemudian diboyong oleh klub-klub luar Slowakia. Bagaimana kiprah Ajax Amsterdam-nya Slowakia di sepak bola Eropa?
AS Trencin sebetulnya bukan klub lama lantaran baru berdiri pada 1990. Klub ini lahir dengan nama TJ Ozeta Dukla Trencin.
TJ Ozeta Dukla mengawali kiprah di sepak bola Slowakia melalui divisi tiga Liga Cekoslowakia. Mereka kemudian merger dan berganti nama menjadi TTS Trencin dalam kurun waktu 1994 hingga 1997.
TTS Trencin kemudian baru berlaga di kasta teratas Liga Slowakia pada 1997. Sejak saat itu, TTS Trencin mulai berbicara di level Eropa.
TTS Trencin mencicipi persaingan kancah Eropa pada 1998, 1999, 2000 dan 2002. Tepatnya di ajang Piala Intertoto. Selain itu, TTS Trencin juga mulai menyentuh Kualifikasi Liga Champions dan Liga Eropa.
Memasuki periode 2002, nama klub kembali berubah menjadi FK Laugaricio Trencin. Nama itu hanya bertahan selama setahun sebelum berubah menjadi FK AS Trencin.
FK AS Trencin harus menunggu cukup lama untuk merengkuh titel perdana di Liga Slowakia. FK AS Trencin meraih juara Liga Slowakia untuk pertama kalinya pada 2014/2015.
Usai meraih juara untuk kali pertama, nama klub kembali berubah menjadi AS Trencin. Semusim kemudian, AS Trencin kembali meraih gelar juara Liga Slowakia.
Di dua musim itu pula, AS Trencin juga merengkuh gelar juara Piala Slowakia. Itu artinya, AS Trencin meraih empat titel juara hanya dalam kurun waktu dua musim!
Reputasi AS Trencin sebagai salah satu klub terbesar di Slowakia membuat mereka memiliki rivalitas kental dengan beberapa klub raksasa. AS Trencin merupakan rival abadi dari Spartak Trnava dan Slovan Bratislava.
Lihat Juga: Timnas Indonesia Masuk 10 Besar Overall Ranking Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona AFC
AS Trencin merupakan klub dengan filosofi yang cenderung mirip dengan Ajax Amsterdam. Mereka adalah klub yang rajin mencetak pemain-pemain muda potensial.
Bukan tanpa sebab, di Slowakia, AS Trencin terkenal lebih dari sekadar klub, melainkan merupakan departemen sepak bola. Salah satu bintang yang lahir dari AS Trencin adalah eks bek Liverpool, Martin Skrtel.
Pemain yang kini berusia 37 tahun itu merupakan jebolan asli akademi AS Trencin. Skrtel kemudian dipromosikan ke tim utama AS Trencin pada awal musim 2003-2004.
Selain Skrtel, AS Trencin juga banyak menciptakan bakat-bakat lain, yang kemudian diboyong oleh klub-klub luar Slowakia. Bagaimana kiprah Ajax Amsterdam-nya Slowakia di sepak bola Eropa?
AS Trencin sebetulnya bukan klub lama lantaran baru berdiri pada 1990. Klub ini lahir dengan nama TJ Ozeta Dukla Trencin.
TJ Ozeta Dukla mengawali kiprah di sepak bola Slowakia melalui divisi tiga Liga Cekoslowakia. Mereka kemudian merger dan berganti nama menjadi TTS Trencin dalam kurun waktu 1994 hingga 1997.
TTS Trencin kemudian baru berlaga di kasta teratas Liga Slowakia pada 1997. Sejak saat itu, TTS Trencin mulai berbicara di level Eropa.
TTS Trencin mencicipi persaingan kancah Eropa pada 1998, 1999, 2000 dan 2002. Tepatnya di ajang Piala Intertoto. Selain itu, TTS Trencin juga mulai menyentuh Kualifikasi Liga Champions dan Liga Eropa.
Memasuki periode 2002, nama klub kembali berubah menjadi FK Laugaricio Trencin. Nama itu hanya bertahan selama setahun sebelum berubah menjadi FK AS Trencin.
FK AS Trencin harus menunggu cukup lama untuk merengkuh titel perdana di Liga Slowakia. FK AS Trencin meraih juara Liga Slowakia untuk pertama kalinya pada 2014/2015.
Usai meraih juara untuk kali pertama, nama klub kembali berubah menjadi AS Trencin. Semusim kemudian, AS Trencin kembali meraih gelar juara Liga Slowakia.
Di dua musim itu pula, AS Trencin juga merengkuh gelar juara Piala Slowakia. Itu artinya, AS Trencin meraih empat titel juara hanya dalam kurun waktu dua musim!
Reputasi AS Trencin sebagai salah satu klub terbesar di Slowakia membuat mereka memiliki rivalitas kental dengan beberapa klub raksasa. AS Trencin merupakan rival abadi dari Spartak Trnava dan Slovan Bratislava.
Lihat Juga: Timnas Indonesia Masuk 10 Besar Overall Ranking Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona AFC
(mirz)