AS Terbuka 2022: Iga Swiatek Tak Menyangka Rebut Trofi Grand Slam Ketiga

Minggu, 11 September 2022 - 12:35 WIB
loading...
AS Terbuka 2022: Iga...
Iga Swiatek mengungkap kunci keberhasilnya meraih gelar Amerika Serikat (AS) Terbuka 2022/Foto/Instagram/us open
A A A
NEW YORK - Iga Swiatek mengungkap kunci keberhasilnya meraih gelar Amerika Serikat (AS) Terbuka 2022. Petenis tunggal putri asal Polandia itu mengalahkan Ons Jabeur (Tunisia) pada final di Arthur Ashe Stadium, Minggu (11/9/2022) dini hari WIB.

Swiatek menunjukkan permainan apiknya sejak awal set pertama dan membuat Jabeur kewalahan. Dia berhasil menutup set pertama dengan kemenangan 6-2. Sementara pada set kedua, Swiatek mendapatkan perlawan ketat dari Jaber dan membuatnya hampir menelan kekalahan.



Akan tetapi, petenis berusia 21 tahun itu berhasil keluar sebagai juara usai meraih kemenangan dengan tiebreak 7 (7)-6 (5). Ini menandai gelar grand slam ketiga dalam karier Swiatek, di luar Prancis Terbuka, yang dua kali dia menangkan pada 2020 dan 2022.

Swiatek juga mengukuhkan posisinya di puncak peringkat tenis dunia dengan kemenangan Jabeur, yang berada di peringkat kelima dunia, tetapi diperkirakan akan naik ke peringkat 2 dunia saat peringkat baru diumumkan.



Seusai pertandingan Swiatek mengaku tidak menyangka bisa keluar sebagai juara, sebelum turnamen dimulai. Ia menjelaskan AS Terbuka 2022 adalah turnamen yang menantang usai memenangkan dua Grand Slam.

“Saya tidak menyangka (menang) sama sekali, terutama sebelum turnamen dimulai. Itu adalah waktu yang sangat menantang, kembali setelah memenangkan Grand Slam, selalu sulit, meskipun Roland-Garros adalah yang kedua (kemenangan Grand Slam)," kata Swiatek dilansir dari Eurosport, Minggu (11/9/2022).

Swiatek menjelaskan bermain dengan tetap tenang dan fokus adalah kunci keberhasilnya untuk bisa menjadi juara di AS Terbuka. Ia mengatakan bermain di New York bisa bertemu dengan begitu banyak orang yang memberikan inspirasinya.

“Jadi saya benar-benar harus tetap tenang dan fokus pada tujuan, dan yang pasti turnamen ini sangat menantang karena ini New York, sangat keras, sangat gila," ucapnya.

"Ada begitu banyak sensasi di kota. Begitu banyak orang yang saya temui yang sangat menginspirasi. Ini benar-benar mengejutkan bagi saya dan saya sangat bangga bahwa saya bisa menanganinya secara mental," pungkasnya.

(sha)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1584 seconds (0.1#10.140)