NTB dan NTT Resmi Tuan Rumah Bersama PON XXII 2028

Rabu, 14 September 2022 - 08:31 WIB
loading...
NTB dan NTT Resmi Tuan...
Gubernur NTB Zulkieflimansyah bersama Ketua Umum KONI Letjend (Purn) Marciano Norman foto bersama usai Musornaslub KONI 2022 di Jakarta, Selasa (13/9/2022)/Foto/Diskominfotik NTB
A A A
JAKARTA - Komite Olahraga Nasional ( KONI ) Pusat resmi menetapkan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sebagai tuan rumah PON 2028 . NTB dan NTT dinyatakan telah memenuhi persyaratan dan mekanisme melalui tahapan verifikasi oleh Tim TPP KONI Pusat.

Keputusan itu ditetapkan pada Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub) yang menjadi rangkaian Rapat kerja Nasional (Rakenas) KONI 2022 di Jakarta pada 12-13 September 2022.



Gubernur NTB Zulkieflimansyah menyambut baik penetapan daerahnya menjadi penyelenggara PON edisi ke-22. "Alhamdulillah KONI Pusat Menetapkan NTB dan NTT sebagai Tuan Rumah PON th 2028 di Jakarta sore ini,"kata Bang Zul sapaan karibnya melalui siaran pers Selasa (13/9/2022).

Menurutnya, menjadi tuan rumah PON pada 2028 merupakan perjuangan yang tidak mudah. Menjadi tuan rumah PON dinilai sebagai kerja besar. Lagipula, NTB akan kedatangan tamu sehingga menggerakkan sektor pariwisata, ekonomi.



Dia mengatakan, Pemerintah Provinsi NTB bersama KONI NTB akan mempersiapkan segala sarana dan prasarana. Sarana dan prasarana penunjang PON tersebut ada yang sudah tersedia dan ada yang memerlukan perbaikan-perbaikan.

Termasuk merencanakan pembangunan fasilitas yaitu gelanggang olah raga (GOR) baru. Persiapan tersebut dilakukan dengan menggunakan berbagai sumber anggaran seperti bantuan pusat dari APBN, APBD provinsi, APBD kabupaten dan kota dan sponsor serta dana pihak ketiga yang sifatnya sah dan tidak mengikat.

"Banyak cabang olah raga yang akan dipertandingkan pada PON XXII mendatang. Mau tidak mau NTB harus memiliki faslitas olah raga kelas nasional bahkan internasional," papar Bang Zul.

Bang Zul optimistis NTB bisa menghadapi berbagai kegiatan baik level nasional maupun internasional. Baginya, cahaya di ujung terowongan untuk NTB sudah jelas terlihat. Dia yakin semua kegaiatan itu dapat berdampak postif bagi masyarakat NTB.

Pembenahan infrastruktur akan terus digenjot. Termasuk hotel, restauran, moda transportasi, pesawat, kapal, bandara, pelabuhan, dan fasilitas lain harus dibenahi dan perbaiki. "Insya Allah kalau semuanya lancar, mimpi kita memiliki stadion besar kelas dunia untuk pembukaan dan penutupan PON akan terwujud di daerah kita,"ujarnya.

Doktor Ekonomi Industri tersebut, menyatakan siap membangun fasilitas dan sarpras untuk keberlangsungan dan mendukung kelancaran olahraga bergengsi tanah air yang diikuti oleh 34 provinsi se-Indonesia.

Ketua KONI Pusat Letjen (Purn) Marciano Norman menyampaikan terima kasih atas ketersediaan dan keinginan NTB dan NTT menjadi tuan rumah bersama PON tahun 2028.“Untuk Gubernur NTB dan NTT, kami sampaikan terima kasih telah bersedia menjadi tuan rumah PON," tegas Marciano Norman.

PON XXII tahun 2028 ini bernama PON Nusa Tenggara. Terdapat 54 cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada PON XXII. Masing-masing provinsi akan menggelar 27 cabang olahraga.

Adapun cabang olah raga yang akan dipertandingan di NTB antara lain Aerosport, Anggar, Atletik, Balap Sepeda, Berkuda, Bermotor, Bola Basket, Bola Voli, Dance Sport, Futsal, Golf, Hoki, Judo, Karate, Kickboxing, Kurash, Menembak, Muaythai, Panahan, Panjat Tebing, Petanque, Selancar, Selam, Sepatu Roda, Soft Tennis, Tarung Derajat, dan Triathlon.

Sedangkan Cabor yang akan dipertandingkan di NTT adalah Angkat Besi, Akuatik, Biliard, Bola Tangan, Binaraga, Bridge, Bulu tangkis, Catur, Cricket, Dayung, E-sport, Gateball, Gulat, Hapkido, Layar, Pencak Silat, Rugby, Senam, Sepak Bola, Sepak Takraw, Kempo, Taekwondo, Tenis Lapangan, Tenis Meja, Tinju dan Wushu.

(sha)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1996 seconds (0.1#10.140)