MotoGP Thailand 2022: Tercepat di FP2, Johann Zarco Bermasalah dengan Pengereman

BURIRAM - Johann Zarco masih belum 100 persen nyaman dengan rem motornya. Meski tercepat pada sesi latihan bebas kedua (FP2) MotoGP Thailand 2022 , Jumat (30/9/2022) siang WIB, pembalap Tim Pramac Ducati itu perlu segera meningkatkan perbaikan demi hasil positif pada sesi lomba, Minggu (2/10/2022).

Seperti diketahui, Zarco menjadi yang terdepan pada sesi FP2 MotoGP Thailand 2022 di Sirkuit Internasional Chang, Buriram. Rider asal Prancis itu mengasapi Francesco “Pecco” Bagnaia (Ducati Lenovo) di posisi kedua.



Selepas FP2, Zarco merasa gembira atas hasil tersebut. Pasalnya, rider berusia 32 tahun itu mampu tampil konsisten pada sesi latihan tersebut dengan kecepatan yang dimilikinya. Terlebih, ia melakukan sejumlah hal yang membuatnya kuat di posisi terdepan.

"Saya cukup senang dengan sore ini. Di pagi hari saya memulai sesi dengan cukup baik, dengan ban lunak saya tidak mendorong di akhir seperti yang seharusnya untuk 'serangan waktu'. Tapi saya cukup konsisten dan cepat, tapi tidak cukup cepat untuk 10 besar. Di sore hari kami melakukan pekerjaan dengan baik dan mencoba berbagai hal,” ujar Zarco, dilansir dari Speed Week, Jumat (30/9/2022).



Namun begitu, Zarco masih memiliki catatan PR pada sesi latihan tersebut. Di mana, ia mengaku belum nyetel dengan rem pada motornya itu. Sehingga, ia dan timnya akan mengevaluasi hal tersebut untuk ke depannya.

“Saya masih belum merasa 100 persen nyaman dengan rem, kami harus meningkatkan di area ini agar siap balapan dan bisa bertarung melawan orang lain,” aku pemilik klasemen ketujuh itu.

“Tetapi pada lap terakhir saya sangat senang karena saya memiliki perasaan yang baik dan mendapatkan waktu yang cukup baik. Itu benar-benar positif, saya tidak akan mengharapkan kecepatan ini pada hari pertama,” tambahnya.

“Jadi saya senang dan saya berharap besok jika tetap kering, saya bisa sedikit meningkat sehingga saya merasa lebih baik dan tetap kompetitif. Tapi jika hujan, tempat pertama ini akan berguna untuk pindah langsung ke Q2," tandas Zarco.