Gilas Aston Villa, MU Kian Dekati Zona Liga Champions
loading...
A
A
A
BIRMINGHAM - Manchester United (MU) melanjutkan rekor tidak terkalahkannya selama masa pandemi virus Corona . Setan Merah kembali meraih poin penuh setelah membungkam Aston Villa 3-0 pada lanjutan Liga Primer di Villa Park, Jumat (10/7/2020).
(Baca Juga: Sama-sama Terpeleset, Tottenham dan Everton hanya Raih Satu Poin )
Sejak kompetisi dilanjutkan pada 20 Juni lalu, MU belum pernah tersungkur disemua kompetisi. Ya, setelah bermain 1-1 kontra Tottenham Hotspur, pasukan Ole Gunnar Solskjaer meraih lima kemenangan beruntun. Itu termasuk menyingkirkan Norwich City 2-1 pada perempat final Piala FA.
Bila ditotal, selepas dihajar Liverpool (0-2) dan Burnley (0-2) pada Januari Lalu di Liga Primer, Paul Pogba dkk telah meelwati 17 partai berturut-turut disemua ajang tanpa menelan kekalahan. Semua itu berkat jasa Bruno Fernades, Mason Greenwood, Paul Pogba yang sukses mencetak gol.
Pada laga tandang itu MU sebenarnya sempat mendapat tekanan lebih dulu. Villa langsung mengambil inisiatif serangan dan hampir unggul di menit ke-5 jika saja peluang yang didapat Anwar El Ghazi dapat dimaksimalkan.
Sekitar 9 menit kemudian, giliran MU yang mendapatkan kesempatan lewat Pogba. Namun, sepakannya masih melebar di sisi kanan gawang Villa. Pada menit ke-21, Villa mengancam lagi melalui Jack Grealish yang menerima umpan silang dari Ezri Konsa.
Tapi, sepakan first time-nya masih melambung di atas gawang tim tamu. Memasuk menit ke-26 MU mendapat hadiah penalti usai Bruno Fernandes dilanggar Konsa berdasarkan VAR. Fernandes yang maju sebagai algojo mampu membuat tim tamu unggul 1-0.
Kebobolan dulu membuat Villa semakin gencar menekan MU. Alhasil, sejumlah peluang emas didapatkan Villa. Namun, penyelesaian akhir yang buruk menyebabkan tidak ada satupun yang berbuah gol.
Malah, MU yang mampu menambah keunggulan jadi 2-0 berkat sepakan keras Greenwood sebelum jeda setelah mendapat umpan Anthony Martial. Hingga 45 menit pertama usai, kedudukan tidak berubah.
Dengan demikian, Greenwood telah mengemas sembilan gol di Liga Primer musim ini. Sebelumnya, hanya ada tiga pemain yang bisa mengemas setidaknya sembilan gol dalam satu musim sebelum berusia 19 tahun, yakni Michael Owen (18 gol 1997/1998), Robbie Fowler (10 gol, 1993/1994) dan Wayne Rooney (9 gol, 2003/2004).
(Baca Juga: Sama-sama Terpeleset, Tottenham dan Everton hanya Raih Satu Poin )
Sejak kompetisi dilanjutkan pada 20 Juni lalu, MU belum pernah tersungkur disemua kompetisi. Ya, setelah bermain 1-1 kontra Tottenham Hotspur, pasukan Ole Gunnar Solskjaer meraih lima kemenangan beruntun. Itu termasuk menyingkirkan Norwich City 2-1 pada perempat final Piala FA.
Bila ditotal, selepas dihajar Liverpool (0-2) dan Burnley (0-2) pada Januari Lalu di Liga Primer, Paul Pogba dkk telah meelwati 17 partai berturut-turut disemua ajang tanpa menelan kekalahan. Semua itu berkat jasa Bruno Fernades, Mason Greenwood, Paul Pogba yang sukses mencetak gol.
Pada laga tandang itu MU sebenarnya sempat mendapat tekanan lebih dulu. Villa langsung mengambil inisiatif serangan dan hampir unggul di menit ke-5 jika saja peluang yang didapat Anwar El Ghazi dapat dimaksimalkan.
Sekitar 9 menit kemudian, giliran MU yang mendapatkan kesempatan lewat Pogba. Namun, sepakannya masih melebar di sisi kanan gawang Villa. Pada menit ke-21, Villa mengancam lagi melalui Jack Grealish yang menerima umpan silang dari Ezri Konsa.
Tapi, sepakan first time-nya masih melambung di atas gawang tim tamu. Memasuk menit ke-26 MU mendapat hadiah penalti usai Bruno Fernandes dilanggar Konsa berdasarkan VAR. Fernandes yang maju sebagai algojo mampu membuat tim tamu unggul 1-0.
Kebobolan dulu membuat Villa semakin gencar menekan MU. Alhasil, sejumlah peluang emas didapatkan Villa. Namun, penyelesaian akhir yang buruk menyebabkan tidak ada satupun yang berbuah gol.
Malah, MU yang mampu menambah keunggulan jadi 2-0 berkat sepakan keras Greenwood sebelum jeda setelah mendapat umpan Anthony Martial. Hingga 45 menit pertama usai, kedudukan tidak berubah.
Dengan demikian, Greenwood telah mengemas sembilan gol di Liga Primer musim ini. Sebelumnya, hanya ada tiga pemain yang bisa mengemas setidaknya sembilan gol dalam satu musim sebelum berusia 19 tahun, yakni Michael Owen (18 gol 1997/1998), Robbie Fowler (10 gol, 1993/1994) dan Wayne Rooney (9 gol, 2003/2004).