Bhayangkara FC vs Arema FC: Pasukan Javier Roca Dihantui Kontroversi Wasit
loading...
A
A
A
SOLO - Arema FC akan melakoni laga terakhir paruh musim Liga 1 2022/2023 kontra Bhayangkara FC di Stadion Manahan Solo, Jumat (23/12/2022) pukul 18.00 WIB. Pelatih Javier Roca meminta Singo Edan fokus ke pertandingan dan tidak terpengaruh keputusan wasit sekalipun kontroversial.
Pekan sebelumnya, Arema FC dikalahkan Madura United 0-2. Arema FC kebobolan di babak kedua setelah mendapat hukuman penalti menit ke-54. Beto sukses menjadi eksekutor untuk membawa Madura United 1-0.
Namun, Arema FC menilai itu keputusan kontroversial wasit. Dari sanalah Roca meminta anak asuhnya fokus ke pertandingan, tanpa harus menilai kepemimpinan wasit menjelang laga melawan Bhayangkara FC.
"Banyak yang harus kita pelajari, apalagi setelah kita dapat penalti yang tidak didapatkan. Kita harus belajar untuk konsentrasi dan fokus," ucap Javier Roca saat sesi konferensi pers secara daring, pada Kamis (22/12/2022).
Pelatih asal Cile ini meminta anak asuhnya menerima apapun keputusan wasit kendati jelas-jelas timnya dirugikan. Hal ini penting demi menjaga mental bertanding anak asuhnya dan konsistensi permainan.
"Paling tidak mental kita tidak kena, hanya karena keputusan yang menurut kita tidak adil Kita harus konsisten dengan permainan. Kita tidak holeh keluar dari ciri khas apapun hasilnya," beber Roca.
Roca juga menekankan selalu ke anak buahnya berpikiran positif dari setiap keputusan merugikan wasit ke timnya. Apalagi wasit juga merupakan manusia biasa yang memiliki kelemahan dalam menilai suatu kejadian di dalam pertandingan.
"Kesalahan yang biasanya dilakukan wasit adalah murni karena tidak lihat. Karena kalau bikin kesalahan secara sengaja, maka kasihan mereka pemain, karena juga karma di sepak bola itu cepat sekali," tuturnya.
Pekan sebelumnya, Arema FC dikalahkan Madura United 0-2. Arema FC kebobolan di babak kedua setelah mendapat hukuman penalti menit ke-54. Beto sukses menjadi eksekutor untuk membawa Madura United 1-0.
Namun, Arema FC menilai itu keputusan kontroversial wasit. Dari sanalah Roca meminta anak asuhnya fokus ke pertandingan, tanpa harus menilai kepemimpinan wasit menjelang laga melawan Bhayangkara FC.
"Banyak yang harus kita pelajari, apalagi setelah kita dapat penalti yang tidak didapatkan. Kita harus belajar untuk konsentrasi dan fokus," ucap Javier Roca saat sesi konferensi pers secara daring, pada Kamis (22/12/2022).
Pelatih asal Cile ini meminta anak asuhnya menerima apapun keputusan wasit kendati jelas-jelas timnya dirugikan. Hal ini penting demi menjaga mental bertanding anak asuhnya dan konsistensi permainan.
"Paling tidak mental kita tidak kena, hanya karena keputusan yang menurut kita tidak adil Kita harus konsisten dengan permainan. Kita tidak holeh keluar dari ciri khas apapun hasilnya," beber Roca.
Roca juga menekankan selalu ke anak buahnya berpikiran positif dari setiap keputusan merugikan wasit ke timnya. Apalagi wasit juga merupakan manusia biasa yang memiliki kelemahan dalam menilai suatu kejadian di dalam pertandingan.
"Kesalahan yang biasanya dilakukan wasit adalah murni karena tidak lihat. Karena kalau bikin kesalahan secara sengaja, maka kasihan mereka pemain, karena juga karma di sepak bola itu cepat sekali," tuturnya.