Sarengat Tutup Usia

Senin, 13 Oktober 2014 - 21:31 WIB
Sarengat Tutup Usia
Sarengat Tutup Usia
A A A
JAKARTA - Dunia olahraga Indonesia kehilangan tokoh fenomenal di cabang atletik. Mohammad Sarengat tutup usia dalam usia 74 tahun, Senin (13/10), di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta, sekitar pukul 14.00 WIB, akibat stroke yang dideritanya sejak 2009.

“Penyakit yang diderita sering kambuh dan sempat keluar masuk Rumah Sakit. Bahkan kondisinya sempat menurun beberapa hari lalu, dan segera dilarikan lagi ke RSPI hingga beliau wafat,” jelas Pelatih Atletik Nasional Yohanes Paulus Lay di Jakarta, seperti dilansir laman Satlakprima, Senin (14/10).

Pria kelahiran Banyumas, Jawa Tengah, 28 Oktober 1940 itu meninggalkan kenangan manis sebagai mantan pelari nasional di nomor sprint. Dia sukses meraih dua medali emas, dari nomor lari 100 meter dan lari gawang 110 meter, pada Asian Games 1962 di Jakarta. Sebuah prestasi cemerlang yang sulit diikuti atlet atletik saat ini.

Meski lahir di Banyumas, Sarengat sempat menghabiskan sebagian masa hidupnya di Batang. Namanya pun diabadikan sebagai nama Stadion M Sarengat dan menjadi markas klub Divisi I Liga Indonesia, Persibat.

Setelah pensiun jadi atlet, Sarengat berkarier sebagai dokter di Angkatan Darat dengan pangkat terakhir kolonel. Sarengat pernah menjabat sebagai Sekjen KONI Pusat dan Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB PASI. Beliau meninggalkan tiga orang anak yakni Meidy Sarengat, Sari (Ayi) Sarengat, dan Andung Sarengat. Ketiga anaknya itu setia merawat dan menunggu sang ayah saat dirawat di RSPI.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4887 seconds (0.1#10.140)