Tim Transisi Gelar Rapat, Demonstran Goyang-goyang Pagar
A
A
A
JAKARTA - Tim Transisi bentukan Kementrian Pemuda dan Olah raga (Kemenpora) hari ini menggelar rapat pleno yang dipimpin Bibit Samad Riyanto. Tim juga akan mendengarkan tim teknis Badan Olah raga Profesional Indonesia (BOPI) memaparkan kondisi sepak bola nasional.
Dalam rapat hari ini, Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo tidak nampak hadir. Rapat sendiri digelar tertutup di Kantor Kemenpora, Kamis (21/5/2015).
Tim Teknis BOPI, kata Ketua BOPI Muhammad Noor Aman, akan menjelaskan kondisi sepak bola nasional. "Nanti ada kita kirim tiga orang Tim Teknis dalam rapat bersama Tim Transisi," terang Noor Aman saat menerima Sindonews di kantornya.
Noor Aman sendiri tidak merinci hal apa saja yang akan dijelaskan BOPI dalam rapat tim transisi. Namun perlu diketahui, Tim Transisi tengah dalam misi besar menggelar Piala Kemerdekaan untuk mengisi kompetisi sepak bola yang saat ini mandek.
"Ya mungkin membicarakan Piala Kemerdekaan nanti," kata Noor Aman.
Sementara Tim Transisi menggelar rapat, di luar gedung Kemenpora tengah berlangasung gelombang perotes. Aksi unjuk rasa tersebut dimotori Banter (Barisan Mahasiswa Anti Intervensi).
Massa aksi tersebut membawa ban dan membakarnya di depan kantor Kemenpora. Tidak hanya itu, mereka juga sempat bentrok dengan aparat kepolisian setelah menggoyang-goyang pagar Kemenpora. Dalam orasinya, seorang pengunjuk rasa menuntut Menpora Imam Nahrawi mundur dari jabatannya karena membentuk Tim Transisi yang menghambur-hamburkan uang.
Dalam rapat hari ini, Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo tidak nampak hadir. Rapat sendiri digelar tertutup di Kantor Kemenpora, Kamis (21/5/2015).
Tim Teknis BOPI, kata Ketua BOPI Muhammad Noor Aman, akan menjelaskan kondisi sepak bola nasional. "Nanti ada kita kirim tiga orang Tim Teknis dalam rapat bersama Tim Transisi," terang Noor Aman saat menerima Sindonews di kantornya.
Noor Aman sendiri tidak merinci hal apa saja yang akan dijelaskan BOPI dalam rapat tim transisi. Namun perlu diketahui, Tim Transisi tengah dalam misi besar menggelar Piala Kemerdekaan untuk mengisi kompetisi sepak bola yang saat ini mandek.
"Ya mungkin membicarakan Piala Kemerdekaan nanti," kata Noor Aman.
Sementara Tim Transisi menggelar rapat, di luar gedung Kemenpora tengah berlangasung gelombang perotes. Aksi unjuk rasa tersebut dimotori Banter (Barisan Mahasiswa Anti Intervensi).
Massa aksi tersebut membawa ban dan membakarnya di depan kantor Kemenpora. Tidak hanya itu, mereka juga sempat bentrok dengan aparat kepolisian setelah menggoyang-goyang pagar Kemenpora. Dalam orasinya, seorang pengunjuk rasa menuntut Menpora Imam Nahrawi mundur dari jabatannya karena membentuk Tim Transisi yang menghambur-hamburkan uang.
(rus)