Salah Satu Algojo Mematikan Milik Argentina
A
A
A
SAN JUAN - Lini depan Argentina makin mematikan setelah Sergio Aguero menggila saat melawan Bolivia.
Dia memperlihatkan kelayakannya tampil di Copa America 2015 dengan membukukan hattrickpada laga persahabatan tersebut. Persiapan Argentina berjalan mulus menghadapi Copa America yang akan bergulir di Cile mulai Kamis (11/6). Tim Tangoberhasil menggilas Bolivia 5-0 di Estadio San Juan del Bicentenario. Aguero menjadi aktor penting setelah memborong tiga gol beruntun (29, 31, 51).
Dua gol lain dihasilkan Angel di Maria (25 dan 55). ”Kami semua sangat senang dengan pertandingan ini, apalagi dengan hasil yang diraih. Kini kami sangat siap untuk Copa America (2015). VamosArgentina!!” tulis Aguero di akun Twitterpribadinya, dilansir Soccerway. Hasil ini berujung tiga kemenangan beruntun tim asuhan Gerardo Martino di ajang persahabatan setelah dipermalukan Portugal 0-1.
Tentunya hasil ini juga menjadi sinyal ancaman bagi Uruguay, Paraguay, dan Jamaika yang tergabung di Grup B. Ketiganya harus bersiap merasakan keganasan Argentina. Bukan hanya rentetan hasil positif yang membuat Argentina begitu menyeramkan, melainkan ketersediaan dan kesiapan para pemainnya. Lini depan yang paling perlu diwaspadai karena semua anggotanya sangat mematikan. Ketajaman Aguero tidak cuma tersaji di laga itu, juga di Liga Primer musim ini dengan menyabet predikat top skor dengan 26 gol.
Ujung tombak Argentina lainnya adalah Gonzalo Higuain yang masuk 4 besar pemain tersubur Seri A musim ini. Mantan bomber Real Madrid itu mampu menyumbang 18 gol bagi Napoli. Belum lagi Carlos Tevez. Setelah lama terbuang Carlitos akhirnya mendapat panggilan tugas. Itu disinyalir berkat 20 golnya di kompetisi lokal bersama Juventus. Paling utama tentu saja Lionel Messi. Bintang Barcelona itu menghasilkan 43 gol di Primera Liga musim ini.
Alumnus La Masiaitu juga sedang terpacu setelah membukukan treble winnersusai menaklukkan Juventus 3-1 pada final Liga Champions. Messi pastinya ingin melengkapi kebahagiaannya dengan mengangkat gelar di Cile. Walau sudah mengoleksi banyak gelar bersama El Azulgrana, Messi belum pernah berjaya bersama Argentina. Copa America menjadi ajang yang tepat untuk mematahkan kutukan itu, apalagi setelah Argentina gagal di Piala Dunia 2014 setelah menjadi runner-up.
Sementara saat Copa America 2011 Argentina terhenti pada perempat final. Hadirnya Aguero, Higuain, Tevez, dan Messi bisa memperbesar peluang Argentina menjadi raja di Benua Amerika Selatan. Namun, salah jika hanya mereka berempat yang perlu diperhatikan. Sebab, dalam skuad Martino terdapat pula Ezequiel Ivan Lavezzi.
M mirza
Dia memperlihatkan kelayakannya tampil di Copa America 2015 dengan membukukan hattrickpada laga persahabatan tersebut. Persiapan Argentina berjalan mulus menghadapi Copa America yang akan bergulir di Cile mulai Kamis (11/6). Tim Tangoberhasil menggilas Bolivia 5-0 di Estadio San Juan del Bicentenario. Aguero menjadi aktor penting setelah memborong tiga gol beruntun (29, 31, 51).
Dua gol lain dihasilkan Angel di Maria (25 dan 55). ”Kami semua sangat senang dengan pertandingan ini, apalagi dengan hasil yang diraih. Kini kami sangat siap untuk Copa America (2015). VamosArgentina!!” tulis Aguero di akun Twitterpribadinya, dilansir Soccerway. Hasil ini berujung tiga kemenangan beruntun tim asuhan Gerardo Martino di ajang persahabatan setelah dipermalukan Portugal 0-1.
Tentunya hasil ini juga menjadi sinyal ancaman bagi Uruguay, Paraguay, dan Jamaika yang tergabung di Grup B. Ketiganya harus bersiap merasakan keganasan Argentina. Bukan hanya rentetan hasil positif yang membuat Argentina begitu menyeramkan, melainkan ketersediaan dan kesiapan para pemainnya. Lini depan yang paling perlu diwaspadai karena semua anggotanya sangat mematikan. Ketajaman Aguero tidak cuma tersaji di laga itu, juga di Liga Primer musim ini dengan menyabet predikat top skor dengan 26 gol.
Ujung tombak Argentina lainnya adalah Gonzalo Higuain yang masuk 4 besar pemain tersubur Seri A musim ini. Mantan bomber Real Madrid itu mampu menyumbang 18 gol bagi Napoli. Belum lagi Carlos Tevez. Setelah lama terbuang Carlitos akhirnya mendapat panggilan tugas. Itu disinyalir berkat 20 golnya di kompetisi lokal bersama Juventus. Paling utama tentu saja Lionel Messi. Bintang Barcelona itu menghasilkan 43 gol di Primera Liga musim ini.
Alumnus La Masiaitu juga sedang terpacu setelah membukukan treble winnersusai menaklukkan Juventus 3-1 pada final Liga Champions. Messi pastinya ingin melengkapi kebahagiaannya dengan mengangkat gelar di Cile. Walau sudah mengoleksi banyak gelar bersama El Azulgrana, Messi belum pernah berjaya bersama Argentina. Copa America menjadi ajang yang tepat untuk mematahkan kutukan itu, apalagi setelah Argentina gagal di Piala Dunia 2014 setelah menjadi runner-up.
Sementara saat Copa America 2011 Argentina terhenti pada perempat final. Hadirnya Aguero, Higuain, Tevez, dan Messi bisa memperbesar peluang Argentina menjadi raja di Benua Amerika Selatan. Namun, salah jika hanya mereka berempat yang perlu diperhatikan. Sebab, dalam skuad Martino terdapat pula Ezequiel Ivan Lavezzi.
M mirza
(ars)