Asisten Pelatih Persib Ini Selalu Diberi Oleh-Oleh Seusai Gacong

Minggu, 28 Juni 2015 - 16:53 WIB
Asisten Pelatih Persib...
Asisten Pelatih Persib Ini Selalu Diberi Oleh-Oleh Seusai Gacong
A A A
BANDUNG - Asisten Pelatih Persib Bandung Herrie Setyawan menilai turnamen sepak bola antar kampung atau lebih dikenal dengan tarkam cukup bermanfaat di saat kompetisi tengah mati suri. Selain menjadi alternatif menjaga kebugaran, secara mental juga sangat mengasyikan, apalagi jika menjadi juara.

Herrie sekadar mengenang pengalamannya saat menjadi seorang pemain sepak bola. Menurutnya, tarkam punya keasikan tersendiri. Laga tarkam tak ubahnya sebagai ajang gengsi setiap daerah.

Mantan pemain Persib era 1996-2002 itu sempat mengalami pengalaman seru ketika menjadi pemain cabutan atau gacong memperkuat tim di wilayah Kuningan, Jawa Barat. "Saat itu lurahnya langsung yang menawari. Saya pun main dan paling seneng lagi, kami jadi juaranya," kenangnya.

Tarkam, kata pria yang akrab disapa Jose itu, sering diikuti untuk mencari sampingan ketika sedang libur kompetisi atau libur latihan. Dia mulai mencicipi ajang tarkam sekitar awal tahun 2000an. Ketika menjadi gacong, biasanya dia ditemani sejumlah pemain Persib lainnya.

"Bahkan sampai-sampai ditemani enam orang pemain Persib. Kami seru-seruan mengisi waktu dengan main tarkam. Biasanya ketika pentas para pemain minim persiapan dan tidak ada proses latihan," ujarnya.

Dia menambahkan, meski laga tarkam namun lawan yang dihadapi bukanlah lawan yang bisa dianggap remeh. Pasalnya, rata-rata pemain lawan pun merupakan pemain cabutan. "Kadang daerah yang merekrut kami juga bangga, bisa membawa pemain Persib. Karena kami sudah membawa trofi juara, saat pulang kami juga sering diberi oleh-oleh sama mereka, itu asiknya," ungkapnya.

Saat ini, dengan kondisi vakumnya persepakbolaan di Indonesia yang juga memengaruhi tim Persib Bandung, tak sedikit anak asuhnya yang memilih menjadi pemain gacong.
Untuk itu, dia berharap, para pemain tidak hanya asal main. Namun lebih jauh dari itu harus bisa memilah dan memilih kondisi lapangan supaya terhindar dari cedera.

Tiga penggawa Persib bakal pentas di turnamen Sunrise of Java Cup 2015, Banyuwangi, 30 Juni hingga 5 Juli 2015. Mereka adalah Yandi Sofyan dan Muhammad Natshir yang memperkuat Garuda All Stars dan M Taufiq yang bergabung dengan Persewangi Banyuwangi. Herrie mendukung penuh anak-anak asuhnya tampil dan berharap mereka bermain gemilang di Sunrise of Java Cup 2015.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3612 seconds (0.1#10.140)