Janji Falcao

Minggu, 05 Juli 2015 - 10:30 WIB
Janji Falcao
Janji Falcao
A A A
LONDON - Radamel Falcao berjanji membawa Chelsea mencapai kejayaan. Jose Mourinho pun siap membantu dan mencapai apa yang Louis van Gaal dan Jose Pekerman gagal raih dengan mengeluarkan performa terbaik striker Kolombia tersebut.

Mourinho berkesempatan memoles Falcao setelah Chelsea meresmikan kedatangannya musim panas ini. Falcao dipinjam dari AS Monaco selama semusim dan gelandang muda Mario Pasalic menuju arah sebaliknya. Transfer ini dianggap berisiko karena performa Falcao menunjukkan penurunan menyusul cedera serius yang memaksanya absen di Piala Dunia 2014.

Van Gaal tidak mampu memulihkan reputasinya di Manchester United (MU). Falcao cuma menyumbang empat gol di 29 penampilan. Pekerman juga tidak bisa membantu Falcao, yang hanya mencetak tiga gol di sembilan pertandingan sejak turnamen di Brasil serta tanpa sekali pun merobek gawang lawan di Copa America 2015. Namun, Mourinho berpandangan lain.

”Menyakitkan bagi saya mengetahui publik Inggris mengenang Falcao sebagai pemain yang terpuruk di Manchester United,” kata arsitek berusia 52 tahun itu, dilansir Guardian. Sepanjang kariernya Mourinho sudah membuktikan kesuksesannya mengangkat performa pemain. Kasus John Terry merupakan salah satunya. Dia kembali bersinar dan menjadi batu karang The Blues,meski pendahulu Mourinho, Rafael Benitez, meragukannya.

Namun, Mourinho juga pernah gagal. Fernando Torres merupakan contoh paling nyata. Walau rekor tidak sempurna, Chelsea tetap mendukung keputusan Mourinho mendatangkan Falcao. Sebab, mereka membutuhkan tambahan penyerang selepas pensiunnya Didier Drogba. Falcao terpilih karena kedatangannya tidak melibatkan biaya transfer. Apalagi, Falcao rela memotong gaji.

Daily Mailmelaporkan, dia mengantongi 145.000 pounds per pekan di Stamford Bridge, setengah dari upahnya bersama MU. Dana dalam anggaran klub pun tidak terlalu terkuras. Artinya, Chelsea menggunakan uang yang tersisa demi kepentingan lain. ”Saya gembira memperkuat Chelsea.

Saya tidak sabar berlatih dan membantu tim mempertahankan gelar Liga Primer serta meraih kesuksesan di Eropa,” tandas Falcao. Cedera ligamen pada pertengahan 2013/2014 menjadi titik balik pada karier Falcao. Sejak memulai petualangan di Eropa dengan FC Porto, dia tampil di 197 pertandingan dan menciptakan 153 gol, atau 0,77 gol per laga.

Selepas musibah pada duel kontra Monts d’Or Azergues, Januari 2014, Falcao beraksi 32 kali dan membuat enam gol, atau 0,18 gol per laga. Kinerjanya di tim nasional turut terpuruk. Falcao mendulang 22 gol di 52 laga atau 0,42 gol per partai saat masih percaya diri. Namun, kini dia cuma mendulang 0,34 gol per partai.

Harley Ikhsan
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2635 seconds (0.1#10.140)