Momen Luciano Leandro Kembali ke PSM Makassar
A
A
A
MAKASSAR - Luciano Leandro tak sabar ingin kembali ke Makassar tahun ini. Luciano berharap tahun ini menjadi momen terbaik untuk memberikan kado 100 tahun PSM Makassar, November mendatang. ''Ini momen tepat untuk saya kembali ke Makassar," kata dia saat dikonfirmasi via BlackBerry Messengger.
Luciano yang kini melatih salah satu klub di Brazil berkeinginan untuk membesut mantan tim yang membesarkan namanya di Indonesia yakni PSM. Bukan hanya itu, tawaran melatih tim Juku Eja sudah disampaikan ke manajemen PT. Pagolona Sulawesi Mandiri.
Pria yang akrab Luci ini mengatakan, kalau dirinya mendapat dukungan dari manajemen dan suporter PSM dirinya siap mengemban amanah untuk menjadi arsitek tim Juku Eja. "Kalau ada dukungan dari suporter dan manajemen saya siap kembali ke Makassar," jelasnya.
Mantan Direktur Teknik PSM Yopie Lumoindong mengatakan, jika memang Luciano mau melatih PSM dirinya sangat mendukung langkah tersebut. Pasalnya, pelatih untuk tim memang harus mengetahui karakter tim yang dibelanya. "Saya sangat mendukung, dan memang layak,"kata dia.
Berdasarkan track record, Luciano memang belum memperlihatkan prestasi apa pun terhadap klub yang dibelanya selama ini di Brazil meski Liga Desportivo de Macae sementara melatih Macae Esporte. Namun niat pelatih ini bulat untuk melatih tim Juku Eja nantinya.
Yopie mengatakan, Luciano bisa menjadi pelatih andal di Indonesia, karena posisi bermain saat menjadi pemain memdukung kinerjanya selama ini. "Eks playmaker, otaknya pasti bagus dalam hal teknis dan strategi menyerang dan bertahan,"katanya.
Untuk itu, manajemen PSM harus merespons niat baik Luciano jika memang ingin menggunakan pelatih asing untuk tim Juku Eja ke depannya. "Sebaiknya ini di respons, karena dia orangnya familiar dan terbuka pada seluruh mantan pemain,"ungkap dia.
Kursi kepalatihan PSM Makassar hingga kini masih lowongsetelah manajemen PSM tidak mau menggunakan jasa Hans Peter Schaller sebagai arsitek. Pelatih asal Austria ini dinilai tidak cocok untuk tim Juku Eja.
Direktur Klub PSM Makassar Sumirlan mengatakan, terkait dengan nasib Luciano untuk PSM ke depannya, pihaknya masih akan melakukan pembahasan selanjutnya. "Kami masih bahas,"kata dia.
Kendati demikian, dirinya mengaku sangat merespons kinginan Luciano yang juga mantan pemain PSM tersebut. Apalagi dia siap dipanggil kapan saja untuk melatih tim Juku Eja. "Nanti kita akan lihat perkembangan kompetisi dulu,"jelasnya.
Luciano yang kini melatih salah satu klub di Brazil berkeinginan untuk membesut mantan tim yang membesarkan namanya di Indonesia yakni PSM. Bukan hanya itu, tawaran melatih tim Juku Eja sudah disampaikan ke manajemen PT. Pagolona Sulawesi Mandiri.
Pria yang akrab Luci ini mengatakan, kalau dirinya mendapat dukungan dari manajemen dan suporter PSM dirinya siap mengemban amanah untuk menjadi arsitek tim Juku Eja. "Kalau ada dukungan dari suporter dan manajemen saya siap kembali ke Makassar," jelasnya.
Mantan Direktur Teknik PSM Yopie Lumoindong mengatakan, jika memang Luciano mau melatih PSM dirinya sangat mendukung langkah tersebut. Pasalnya, pelatih untuk tim memang harus mengetahui karakter tim yang dibelanya. "Saya sangat mendukung, dan memang layak,"kata dia.
Berdasarkan track record, Luciano memang belum memperlihatkan prestasi apa pun terhadap klub yang dibelanya selama ini di Brazil meski Liga Desportivo de Macae sementara melatih Macae Esporte. Namun niat pelatih ini bulat untuk melatih tim Juku Eja nantinya.
Yopie mengatakan, Luciano bisa menjadi pelatih andal di Indonesia, karena posisi bermain saat menjadi pemain memdukung kinerjanya selama ini. "Eks playmaker, otaknya pasti bagus dalam hal teknis dan strategi menyerang dan bertahan,"katanya.
Untuk itu, manajemen PSM harus merespons niat baik Luciano jika memang ingin menggunakan pelatih asing untuk tim Juku Eja ke depannya. "Sebaiknya ini di respons, karena dia orangnya familiar dan terbuka pada seluruh mantan pemain,"ungkap dia.
Kursi kepalatihan PSM Makassar hingga kini masih lowongsetelah manajemen PSM tidak mau menggunakan jasa Hans Peter Schaller sebagai arsitek. Pelatih asal Austria ini dinilai tidak cocok untuk tim Juku Eja.
Direktur Klub PSM Makassar Sumirlan mengatakan, terkait dengan nasib Luciano untuk PSM ke depannya, pihaknya masih akan melakukan pembahasan selanjutnya. "Kami masih bahas,"kata dia.
Kendati demikian, dirinya mengaku sangat merespons kinginan Luciano yang juga mantan pemain PSM tersebut. Apalagi dia siap dipanggil kapan saja untuk melatih tim Juku Eja. "Nanti kita akan lihat perkembangan kompetisi dulu,"jelasnya.
(aww)