Bisnis Kuliner Ceker Ayam ala Dado

Niat Dedi Kusnandar untuk melebarkan saya berbisnis kuliner sudah bulat. Mantan kapten tim nasional (timnas) U-23 itu segera me-launching usaha kuliner ceker ayam setelah lebaran. "Ya, sekarang lagi mau mencoba bisnis kuliner. Saya ingin menjual ceker (kaki) ayam dengan konsep cafe,"ujar Dado saat ditemui di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Kamis (9/7).

Bisnis kuliner ceker ayam ini untuk menambah diversifikasi usahanya setelah sebelumnya membangun kos-kosan untuk mahasiswa. "Sekarang sudah hampir 70 persen, tinggal beresin sedikit lagi. Rencananya sih mau bulan ini (Juli). Tapi kayaknya tanggung nunggu lebaran dulu saja,"Dado menambahkan.

(Baca: Mantan Pemain Persib Ini Jadi Juragan Kos dan Kuliner)

Pemain yang baru saja diputus kontrak tim Persib Bandung ini pun yakin bisnis yang dilakukannya dapat menarik minat pengunjung. Apalagi tempat yang didirikannya berada tepat di area kampus seperti Universitas Padjadjaran (Unpad), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Manajemen Koperasi Indonesia (Ikopin) hingga Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).

"Kalau ngelihat animo, makanan ceker ayam ramai pembelinya. Apalagi di Jatinangor juga belum ada yang membuka bisnis ceker ayam. Dan biasanya kalau deket kampus bagus, mudah-mudahan saja ramai pembelinya," harapnya.

Selain itu, pemain yang kerap mengenakan nomor punggung 11 ini yakin harga yang ditawarkan akan sesuai dengan kantong para mahasiswa. "Karena segmennya mahasiswa, pasti akan disesuaikan dengan kantong mahasiswa. Apalagi kita akan memberikan diskon di hari-hari tertentu. Dibuat menarik pokoknya," tuturnya.

Bukan hanya itu, Dado juga telah menyiapkan menu lainnya jika ada pengunjung yang tidak suka makanan seperti ceker ayam. "Tapi tetap, ciri khasnya ya ceker ayam itu.Jadi konsumen yang enggak suka ceker juga bisa pilih makanan lainnya," pungkasnya.