IOC Sebut Tindakan Boston Memalukan

Selasa, 28 Juli 2015 - 14:52 WIB
IOC Sebut Tindakan Boston...
IOC Sebut Tindakan Boston Memalukan
A A A
KUALA LUMPUR - Pengunduran diri Boston untuk tampil dalam pemilihan tuan rumah Olimpiade 2024 dinilai Komite Olimpiade Internasional (IOC) sebagai tindakan yang memalukan. Bagaimana tidak, Boston telah berhasil menyingkir kota lain di Amerika Serikat, namun belakangan mengundurkan diri.

Terkait hal ini IOC mendesak kepada Komite Olimpiade AS (USOC) untuk segera menyerahkan nama kota guna dimasukkan dalam daftar kampanye dengan kota lain di dunia. "Itu sangat memalukan setelah Boston dipilih oleh USOC tapi akhirnya mundur. Tapi saya bisa mengerti alasan yang mereka ajukan dan itu pilihan yang bijaksana," ucap Wakil Presiden IOC, Craig Reedie dilansir dari Foxnews, Selasa (28/7/2015).

Seperti diberitakan sebelumnya, Boston akhirnya mundur sebagai salah satu kota kandidat pesta olah raga empat tahunan dunia itu lantaran tidak mendapatkan dukungan dari mayoritas warganya. Itu belum termasuk mereka harus membayar pajak atas penyelenggaraan ajang multievent tersebut. "Secara pribadi, saya berharap AS segera mencari kota lain sebagai pengganti," sambung Reedie. (Baca juga : Boston Gagal Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2024)

Sejauh ini, Los Angeles disebut-sebut sebagai kota pengganti. USOC sendiri masih mempunyai waktu sampai 15 September mendatang untuk menyerahkan nama kota ke IOC. Sampai saat ini beberapa negara sudah menyodorkan nama kota untuk bersaing dalam pemilihan tuan rumah olimpiade, seperti Paris, Roma, Hamburg, dan Budapest. Selain itu juga ada sejumlah kota yang kabarnya juga tertarik seperti Toronto dan Baku.

Sementara itu juru bicara IOC, Mark Adams mengatakan kalau USOC masih mengupayakan tidak melepaskan kesempatan bersaing dengan negara lain menyusul mundurnya Boston ini. "Mereka telah memberitahukan pada kami kalau terus mengupayakan mencari pengganti Boston. Kami pun masih memberikan kesempatan."

Namun perlakukan yang diberikan kepada AS itu juga berlaku pada semua negara yang ingin bersaing dalam pemilihan tuan rumah. Penegasan ini disampaikan Anggota Dewan IOC, Juan Antonio Samaranch Jr. "Ini berlaku buat semua negara dan bukan untuk AS saja. Saya pikir Boston adalah kota yang luar biasa, sangat menarik untuk olimpiade," ungkapnya.
(bbk)
Berita Terkait
Malaysia Open 2023:...
Malaysia Open 2023: Rehan/Lisa Ungkap Kunci Sukses Singkirkan Peraih Perak Olimpiade Rio 2016
Koleksi UT Terbaru Sematkan...
Koleksi UT Terbaru Sematkan Karya dari Mendiang Seniman Amerika
9 Atlet dengan Bayaran...
9 Atlet dengan Bayaran Tertinggi di Olimpiade Tokyo 2020
Kursi Kosong dan Tak...
Kursi Kosong dan Tak Ada Kemeriahan di Opening Ceremony Olimpiade Tokyo 2020
Situs Porno Tawari Pertunjukan...
Situs Porno Tawari Pertunjukan Seks Digital untuk Peraih Emas Olimpiade Tokyo 2020
RESMI: Guinea Kirim...
RESMI: Guinea Kirim 5 Atlet ke Olimpiade Tokyo 2020
Berita Terkini
Yamaha Umumkan Skuad...
Yamaha Umumkan Skuad Gahar 2025: Siap Dominasi Lintasan Balap Nasional dan Asia!
2 jam yang lalu
Hasil All England 2025:...
Hasil All England 2025: Sabar/Reza Melaju ke Semifinal!
3 jam yang lalu
Marc Marquez Beri Semangat...
Marc Marquez Beri Semangat untuk Jorge Martin yang Cedera: Kami Merindukanmu di Lintasan!
3 jam yang lalu
Ernando Ari Tak Gentar...
Ernando Ari Tak Gentar Saingi Emil Audero: Selama Makan Nasi, Saya Siap!
4 jam yang lalu
Hasil All England 2025:...
Hasil All England 2025: Rehan/Gloria Tersingkir, Ganda Campuran Indonesia Habis!
4 jam yang lalu
Erick Thohir Pasang...
Erick Thohir Pasang Target Tinggi: Timnas U-17 Wajib Lolos Piala Dunia 2025!
6 jam yang lalu
Infografis
Elon Musk Sebut Zelensky...
Elon Musk Sebut Zelensky Juara Perampokan Uang AS Sepanjang Masa
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved