Mora Cedera, Jacobs Menang TKO di Ronde Kedua
A
A
A
NEW YORK - Daniel Jacobs masih terlalu tangguh buat mantan juara kelas menengah junior WBA Sergio Mora. Bertarung di Barclays Center, New York, Minggu (2/8/2015), petinju berusia 28 tahun itu menang TKO setelah lawannya mengalami cedera kaki.
Jual beli pukulan terlihat di pertarungan ini. Jacobs lebih dulu menjatuhkan Mora di ronde pertama setelah pukulan hook kanannya tepat mengenai wajah petinju yang dikenal dengan julukan The Latin Snake.
Namun Mora masih mampu bangkit dan pertarungan kembali dilanjutkan. Alih-alih ingin memenangkan pertarungan dalam tempo cepat, pemegang sabuk juara dunia tinju kelas menengah WBA, justru mencium kanvas setelah pukulan kiri Mora.
Tak ada drama yang terjadi di ronde kedua. Mora, yang sudah tersudut di pojok membuat Jacobs leluasa melepaskan pukulan. Ingin melepaskan diri dari tekanan, petinju berusia 34 tahun malah mengalami cedera kaki kanan saat menghindari pukulan tangan kanan Jacobs. (Baca juga: Garcia Cetak Kemenangan Perdana di Kelas Welter)
Melihat situasi ini, Jacobs semakin leluasa melepaskan pukulan sampai akhirnya Mora terkapar di kanvas. Cedera tersebut memaksa wasit Gary Rosato menghentikan pertarungan.
"Saya ingin menghentikannya. Saya tidak ingin Mora berhenti. Saya ingin mengalahkan dia sendiri. Tapi saya pikir dia tahu apa hasilnya," kata Jacobs, seperti dikutip ESPN.
Dengan kemenangan ini, Jacobs akan menghadapi mantan juara kelas menengah WBO Peter Quillin berikutnya. Sementara itu, Mora menginginkan pertarungan ulang (rematch). "Saya pernah mengatakan bahwa saya datang ke sini untuk memberikan perlawanan. Saya menunjukkan itu, tapi saya mengalami nasib sial di pertarungan ini. Saya ingin pertarungan ulang," tutur Mora.
Jacobs menanggapi dingin tantangan tersebut, dia berkata tidak ada pertarungan ulang. "Tidak ada pertarungan ulang, tidak ada alasan untuk pergi ke belakang. Terima kasih Tuhan untuk kemenangan ini, tapi saya tidak akan memberinya pertandingan ulang," tutup Jacobs.
Jual beli pukulan terlihat di pertarungan ini. Jacobs lebih dulu menjatuhkan Mora di ronde pertama setelah pukulan hook kanannya tepat mengenai wajah petinju yang dikenal dengan julukan The Latin Snake.
Namun Mora masih mampu bangkit dan pertarungan kembali dilanjutkan. Alih-alih ingin memenangkan pertarungan dalam tempo cepat, pemegang sabuk juara dunia tinju kelas menengah WBA, justru mencium kanvas setelah pukulan kiri Mora.
Tak ada drama yang terjadi di ronde kedua. Mora, yang sudah tersudut di pojok membuat Jacobs leluasa melepaskan pukulan. Ingin melepaskan diri dari tekanan, petinju berusia 34 tahun malah mengalami cedera kaki kanan saat menghindari pukulan tangan kanan Jacobs. (Baca juga: Garcia Cetak Kemenangan Perdana di Kelas Welter)
Melihat situasi ini, Jacobs semakin leluasa melepaskan pukulan sampai akhirnya Mora terkapar di kanvas. Cedera tersebut memaksa wasit Gary Rosato menghentikan pertarungan.
"Saya ingin menghentikannya. Saya tidak ingin Mora berhenti. Saya ingin mengalahkan dia sendiri. Tapi saya pikir dia tahu apa hasilnya," kata Jacobs, seperti dikutip ESPN.
Dengan kemenangan ini, Jacobs akan menghadapi mantan juara kelas menengah WBO Peter Quillin berikutnya. Sementara itu, Mora menginginkan pertarungan ulang (rematch). "Saya pernah mengatakan bahwa saya datang ke sini untuk memberikan perlawanan. Saya menunjukkan itu, tapi saya mengalami nasib sial di pertarungan ini. Saya ingin pertarungan ulang," tutur Mora.
Jacobs menanggapi dingin tantangan tersebut, dia berkata tidak ada pertarungan ulang. "Tidak ada pertarungan ulang, tidak ada alasan untuk pergi ke belakang. Terima kasih Tuhan untuk kemenangan ini, tapi saya tidak akan memberinya pertandingan ulang," tutup Jacobs.
(akr)