Modal Positif PSG
A
A
A
QUEBEC - Kepercayaan diri tinggi menyelimuti Paris Saint-Germain (PSG) jelang bergulirnya Ligue 1 musim 2015/2016. Tim berjuluk Les Parisiens tersebut mengawalinya dengan meraih gelar Trophee des Champions seusai mengalahkan Olympique Lyon 2-0, kemarin.
Dua gol kemenangan PSG yang dicetak Serge Aurier pada menit ke-11 dan Edinson Cavani (17) memastikan Les Parisiens merebut gelar itu untuk ketiga kali secara berturut-turut setelah edisi 2013 dan 2014. Mereka total mengoleksi lima gelar Trophee des Champions (1995, 1998, 2013, 2014, 2015), atau menempel ketat Lyon yang mengoleksi Trophee des Champions terbanyak dengan delapan gelar (1973, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006, 2007, 2012).
Keberhasilan PSG mengalahkan Lyon disambut gembira Laurent Blanc. Pelatih PSG itu mengatakan timnya tidak hanya mendominasi jalannya pertandingan, tapi menciptakan banyak peluang. Sayang, PSG tidak mampu menambah gol, meski Lyon hanya bermain dengan 10 pemain setelah Maxime Gonalons mendapatkan kartu merah pada menit ke-64.
“Kami menang 2-0. Ada banyak alasan untuk senang mengenai hal itu. Kami memiliki banyak peluang dan kami mencetak dua gol. Menurut saya, kami bisa mencetak lebih banyak lagi. Lawan (Lyon) tidak memiliki kesempatan selama pertandingan. Kami mengontrol permainan,” kata Blanc, dilansir Soccerway.
Pelatih berusia 49 tahun itu kemudian memuji para pemain PSG yang dinilai tampil luar biasa sepanjang pertandingan. “Kami memiliki semua alasan untuk senang dengan kinerja kami. Dalam setiap aspek permainan, secara individu maupun sebagai sebuah tim, saya punya alasan untuk bahagia. Bagi saya, ini (Minggu) adalah hari yang luar biasa,” kata Blanc.
Sukses merebut Trophee des Champions di Stade Saputo, Montreal, Quebec, Kanada, jelas menjadi modal berharga PSG, khususnya jelang laga pembuka Ligue 1 musim 2015/2016. Apalagi, Thiago Silva dkk akan berhadapan dengan Lille OSC, Sabtu (8/8). Namun, kemenangan atas Lyon rupanya meninggalkan sedikit kecemasan bagi Blanc.
Dia mengungkapkan bahwa penyerang andalannya, Zlatan Ibrahimovic, mengalami masalah dengan lutut. Blanc berharap bomber asal Swedia itu tidak mengalami cedera serius sehingga dapat kembali fit dan siap diturunkan saat menghadapi Lille.
“Lima menit sebelum pertandingan berakhir, Ibrahimovic merasakan sakit ketika menendang bola. Yang paling mengganggu saya karena kami akan berada 10 jam di pesawat saat perjalanan pulang ke Paris. Itu bukanlah cara terbaik untuk mendapatkan kondisi lebih baik. Staf medis akan mendampinginya dan semoga tidak ada masalah,” paparnya.
Sementara Lyon kecewa gagal menambah koleksi gelar Trophee des Champions. Kegagalan itu sekaligus memperpanjang catatan buruk mereka yang belum meraih kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir. Sebelumnya di ajang Emirates Cup, tim berjuluk Les Gones tersebut takluk 0-6 dari Arsenal, Sabtu (25/7), dan 0-2 dari Villarreal, Minggu (26/7).
Pelatih Lyon Hubert Fournier tentu harus bekerja keras untuk mengembalikan Les Goneske performa terbaik sebelum menghadapi FC Lorient pada laga pembuka Ligue 1, Senin (10/8).
Alimansyah
Dua gol kemenangan PSG yang dicetak Serge Aurier pada menit ke-11 dan Edinson Cavani (17) memastikan Les Parisiens merebut gelar itu untuk ketiga kali secara berturut-turut setelah edisi 2013 dan 2014. Mereka total mengoleksi lima gelar Trophee des Champions (1995, 1998, 2013, 2014, 2015), atau menempel ketat Lyon yang mengoleksi Trophee des Champions terbanyak dengan delapan gelar (1973, 2002, 2003, 2004, 2005, 2006, 2007, 2012).
Keberhasilan PSG mengalahkan Lyon disambut gembira Laurent Blanc. Pelatih PSG itu mengatakan timnya tidak hanya mendominasi jalannya pertandingan, tapi menciptakan banyak peluang. Sayang, PSG tidak mampu menambah gol, meski Lyon hanya bermain dengan 10 pemain setelah Maxime Gonalons mendapatkan kartu merah pada menit ke-64.
“Kami menang 2-0. Ada banyak alasan untuk senang mengenai hal itu. Kami memiliki banyak peluang dan kami mencetak dua gol. Menurut saya, kami bisa mencetak lebih banyak lagi. Lawan (Lyon) tidak memiliki kesempatan selama pertandingan. Kami mengontrol permainan,” kata Blanc, dilansir Soccerway.
Pelatih berusia 49 tahun itu kemudian memuji para pemain PSG yang dinilai tampil luar biasa sepanjang pertandingan. “Kami memiliki semua alasan untuk senang dengan kinerja kami. Dalam setiap aspek permainan, secara individu maupun sebagai sebuah tim, saya punya alasan untuk bahagia. Bagi saya, ini (Minggu) adalah hari yang luar biasa,” kata Blanc.
Sukses merebut Trophee des Champions di Stade Saputo, Montreal, Quebec, Kanada, jelas menjadi modal berharga PSG, khususnya jelang laga pembuka Ligue 1 musim 2015/2016. Apalagi, Thiago Silva dkk akan berhadapan dengan Lille OSC, Sabtu (8/8). Namun, kemenangan atas Lyon rupanya meninggalkan sedikit kecemasan bagi Blanc.
Dia mengungkapkan bahwa penyerang andalannya, Zlatan Ibrahimovic, mengalami masalah dengan lutut. Blanc berharap bomber asal Swedia itu tidak mengalami cedera serius sehingga dapat kembali fit dan siap diturunkan saat menghadapi Lille.
“Lima menit sebelum pertandingan berakhir, Ibrahimovic merasakan sakit ketika menendang bola. Yang paling mengganggu saya karena kami akan berada 10 jam di pesawat saat perjalanan pulang ke Paris. Itu bukanlah cara terbaik untuk mendapatkan kondisi lebih baik. Staf medis akan mendampinginya dan semoga tidak ada masalah,” paparnya.
Sementara Lyon kecewa gagal menambah koleksi gelar Trophee des Champions. Kegagalan itu sekaligus memperpanjang catatan buruk mereka yang belum meraih kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir. Sebelumnya di ajang Emirates Cup, tim berjuluk Les Gones tersebut takluk 0-6 dari Arsenal, Sabtu (25/7), dan 0-2 dari Villarreal, Minggu (26/7).
Pelatih Lyon Hubert Fournier tentu harus bekerja keras untuk mengembalikan Les Goneske performa terbaik sebelum menghadapi FC Lorient pada laga pembuka Ligue 1, Senin (10/8).
Alimansyah
(ftr)