Preview Bilbao VS Barcelona: Messi Tak Perlu Istruksi Pelatih

Jum'at, 14 Agustus 2015 - 18:05 WIB
Preview Bilbao VS Barcelona: Messi Tak Perlu Istruksi Pelatih
Preview Bilbao VS Barcelona: Messi Tak Perlu Istruksi Pelatih
A A A
BILBAO - Lionel Messi kembali menjadi perbincangan utama di berbagai media jelang leg pertama perebutan Piala Super Spanyol antara Barcelona dan Athletic Bilbao. Pemain yang masuk sebagai kandidat kuat pemain terbaik Eropa musim 2014/2015 ini, dianggap bakal menjadi faktor utama penentu keberhasilan Barcelona.

Sebagai pusat permainan Barcelona, Messi yang musim ini disandingkan dengan Luis Suarez dan Neymar memang diberikan posisi yang membuat ia lebih bebas bergerak. Meski ditempatkan pada posisi sayap kanan dalam pola permainan Barcelona, namun pemain asal Argentina nyatanya terlihat berada di hampir setiap posisi penyerangan Barcelona.

Menurut Pep Guardiola yang juga pernah menukangi Barcelona, Messi memang sudah selayaknya untuk diberikan kebebasan. Bahkan Pep mengungkapkan, sang pemain berusia 28 tahun tersebut sama sekali tidak perlu untuk mendengarkan istruksi pelatih saat dirinya berada di atas lapangan.

''Saya akan meminta kepada pemain-pemain saya untuk mengikuti semua perintah saya (saat berada di lapangan). Satu-satunya pemain di dunia ini yang tidak perlu mendengarkan instruksi adalah Lionel Messi,'' ungkap Guardiola seperti dilansir Football Espana, Jumat (14/8/2015).

Ya, Messi memang bisa dibilang sudah sangat khatam dengan gaya bermain Barcelona. Dirinya seakan sudah tahu benar, kapan harus berlari untuk melakukan ancaman, atau hanya bertindak sebagai pengalih perhatian demi membuka ruang bagi rekan-rekannya. Maka tak salah bila bek Athletic Bilbao, Mikel Balenziaga mengaku akan sangat berhati-hati dalam menjaga pergerakan Lionel Messi.

''Saya akan selalu ingat kalau saya ditugasi untuk menempel ketat pemain terbaik dunia. Saya akan terus mengulang dan mengingatnya di kepala saya,'' ungkap Balenziaga.

''Saat Messi berada dalam performa terbaiknya, ia akan sangat sulit untuk dihentikan. Tapi kami tidak boleh terlalu larut dalam gaya permainan mereka. Kami harus berhati-hati dan meminimalisir kesalahan,'' sambungnya.
(rus)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8485 seconds (0.1#10.140)
pixels