Perang Wawrinka versus Kyrgios Terus Berlanjut
A
A
A
CINCINNATI - Perseteruan antara Stan Wawrinka dan Nick Kyrgios terus berlanjut. Kali ini petenis asal Australia itu menyerang balik Wawrinka setelah permintaan maafnya tak digubris.
Perang antar-petenis dunia itu berawal dari ulah Kyrgios yang menuding kekasih Wawrinka, Donna Vekic telah tidur dengan rekan Kyrgios, Thanasi Kokkinakis. Kontan teriakan Kyrgios lewat mikrofon yang direbutnya dari wasit usai laga di Montreal Terbuka itu melahirkan banyak kecaman. Bahkan Asosiasi Tenis Profesional (ATP) turun tangan dengan memberikan denda pada Kyrgios. (Baca juga : Wawrinka Anggap Angin Lalu Permintaan Maaf Kyrgios)
Kyrgios yang selama ini dicap sebagai anak nakal, berusaha untuk menyudahi perseteruannya dengan melontarkan permintaan maaf melalui akun twitter dan facebook pribadinya. Namun, Wawrinka menilai permintaan maaf itu tidak tulus. "Dia tidak sungguh-sungguh meminta maaf. Dia harus melakukannya. Hanya itu," tegas Wawrinka.
Ternyata ucapan Wawrinka itu langsung. Kyrgios merasa ucapan Wawrinka itu tidak benar. "Saya tidak mencoba untuk menarik perhatian untuk pertandingan di Cincinnati. Tapi, saya membaca laporan kalau saya tidak meminta maaf atas ucapan saya. Itu tidak benar. Secara pribadi dan terbuka saya meminta maaf pekan lalu," ucapnya dilansir Supersport, Jumat (21/8/2015).
Ia menambahkan kalau dari sisi pertandingan tidak yang buruk. "Saya bertanggung jawab sepenuhnya atas apa yang saya ucapkan dan ini akan menjadi pelajaran yang berharga," imbuhnya.
Sementara itu Vekic dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Kanada mengaku kalau belum menerima permintaan maaf dari Kyrgios. "Saya tidak pernah berkomunikasi dengan dia. Tapi hal itu sangat mengecewakan terjadi dalam olah raga. Saya berharap hal tersebut tidak terjadi lagi karena itu gambaran yang baik untuk olah raga," pungkas petenis berusia 19 tahun itu.
Perang antar-petenis dunia itu berawal dari ulah Kyrgios yang menuding kekasih Wawrinka, Donna Vekic telah tidur dengan rekan Kyrgios, Thanasi Kokkinakis. Kontan teriakan Kyrgios lewat mikrofon yang direbutnya dari wasit usai laga di Montreal Terbuka itu melahirkan banyak kecaman. Bahkan Asosiasi Tenis Profesional (ATP) turun tangan dengan memberikan denda pada Kyrgios. (Baca juga : Wawrinka Anggap Angin Lalu Permintaan Maaf Kyrgios)
Kyrgios yang selama ini dicap sebagai anak nakal, berusaha untuk menyudahi perseteruannya dengan melontarkan permintaan maaf melalui akun twitter dan facebook pribadinya. Namun, Wawrinka menilai permintaan maaf itu tidak tulus. "Dia tidak sungguh-sungguh meminta maaf. Dia harus melakukannya. Hanya itu," tegas Wawrinka.
Ternyata ucapan Wawrinka itu langsung. Kyrgios merasa ucapan Wawrinka itu tidak benar. "Saya tidak mencoba untuk menarik perhatian untuk pertandingan di Cincinnati. Tapi, saya membaca laporan kalau saya tidak meminta maaf atas ucapan saya. Itu tidak benar. Secara pribadi dan terbuka saya meminta maaf pekan lalu," ucapnya dilansir Supersport, Jumat (21/8/2015).
Ia menambahkan kalau dari sisi pertandingan tidak yang buruk. "Saya bertanggung jawab sepenuhnya atas apa yang saya ucapkan dan ini akan menjadi pelajaran yang berharga," imbuhnya.
Sementara itu Vekic dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Kanada mengaku kalau belum menerima permintaan maaf dari Kyrgios. "Saya tidak pernah berkomunikasi dengan dia. Tapi hal itu sangat mengecewakan terjadi dalam olah raga. Saya berharap hal tersebut tidak terjadi lagi karena itu gambaran yang baik untuk olah raga," pungkas petenis berusia 19 tahun itu.
(bbk)