Pertina Jagokan Mayweather Menang Angka
Pertina Jagokan Mayweather Menang Angka
A
A
A
JAKARTA - Duel Floyd Mayweather Jr versus Andre Berto di MGM Grand, Minggu (13/9/2015) pagi WIB, ternyata mengundang perhatian Sekjen PP Pertina, Martinez dos Santos. Menurutnya, duel unifikasi juara dunia kelas welter versi WBC dan WBA itu bakal menarik, karena ini adalah laga terakhir bagi Mayweather.
Martinez secara terang-terangan menjagokan Mayweather di pertarungan ini. Alasannya, dari segi teknis dan pengalaman The Money lebih unggul ketimbang Berto.
"Dari segi teknis dan pengalaman saya jelas menjagokan Mayweather. Saya kira pertarungan ini akan berakhir dengan kemenangan angka mutlak untuk Mayweather," terang Martinez kepada SINDOnews, Sabtu (12/9/2015).
Sebelumnya banyak pengamat pernah menyatakan bahwa Berto bukan lawan seimbang buat Mayweather. Namun pendapat itu langsung ditepis Martinez dan dia berkata petinju yang lebih muda tujuh tahun dari The Money, dianggap memiliki pukulan counter yang baik.
Bahkan, tambah Martinez, Berto bukan petinju yang pantas untuk diremehkan. Sebab, ia mempunyai rekor 30 kali menang (23 KO), tiga kalah dari 33 pertarungan dan itu adalah catatan yang dimiliki petinju berusia 31 tahun tersebut.
"Berto juga mempunyai potensi untuk memenangkan pertarungan ini. Tapi dia harus menang dengan cara KO dan bukan dengan kemenangan angka. Karena sangat kecil kemungkinannya untuk dia mengamankan kemenangan angka."
Martinez menambahkan satu hal yang harus diwaspadai Mayweather adalah serangan yang akan dilakukan Berto. Jika petinju gado-gado Haiti-Amerika Serikat itu berhasil mengurung pemilik rekor tak terkalahkan di kelas welter, maka dia berhasil sedikit menghancurkan konsentrasi lawannya tersebut.
"Jika dia (Berto) berhasil mengurung Mayweather dan tidak memberikan gerak sedikit pun, besar kemungkinan dia bakal merepotkan lawannya. Tapi seperti yang saya katakan sebelumnya, untuk mengamankan kemenangan KO atas Mayweather sangat kecil. Karena lawannya itu mempunyai strategi bertahan yang sudah diakui sejumlah petinju top dunia," pungkas Martinez.
Martinez secara terang-terangan menjagokan Mayweather di pertarungan ini. Alasannya, dari segi teknis dan pengalaman The Money lebih unggul ketimbang Berto.
"Dari segi teknis dan pengalaman saya jelas menjagokan Mayweather. Saya kira pertarungan ini akan berakhir dengan kemenangan angka mutlak untuk Mayweather," terang Martinez kepada SINDOnews, Sabtu (12/9/2015).
Sebelumnya banyak pengamat pernah menyatakan bahwa Berto bukan lawan seimbang buat Mayweather. Namun pendapat itu langsung ditepis Martinez dan dia berkata petinju yang lebih muda tujuh tahun dari The Money, dianggap memiliki pukulan counter yang baik.
Bahkan, tambah Martinez, Berto bukan petinju yang pantas untuk diremehkan. Sebab, ia mempunyai rekor 30 kali menang (23 KO), tiga kalah dari 33 pertarungan dan itu adalah catatan yang dimiliki petinju berusia 31 tahun tersebut.
"Berto juga mempunyai potensi untuk memenangkan pertarungan ini. Tapi dia harus menang dengan cara KO dan bukan dengan kemenangan angka. Karena sangat kecil kemungkinannya untuk dia mengamankan kemenangan angka."
Martinez menambahkan satu hal yang harus diwaspadai Mayweather adalah serangan yang akan dilakukan Berto. Jika petinju gado-gado Haiti-Amerika Serikat itu berhasil mengurung pemilik rekor tak terkalahkan di kelas welter, maka dia berhasil sedikit menghancurkan konsentrasi lawannya tersebut.
"Jika dia (Berto) berhasil mengurung Mayweather dan tidak memberikan gerak sedikit pun, besar kemungkinan dia bakal merepotkan lawannya. Tapi seperti yang saya katakan sebelumnya, untuk mengamankan kemenangan KO atas Mayweather sangat kecil. Karena lawannya itu mempunyai strategi bertahan yang sudah diakui sejumlah petinju top dunia," pungkas Martinez.
(rus)
Explore More