Cuek Sengketa Nama Persebaya, Skuat Persebaya United Kejar 3 Angka
Cuek Sengketa Nama Persebaya, Skuat Persebaya United Kejar 3 Angka
A
A
A
SURABAYA - Kasus sengketa perebutan nama Persebaya, tidak membuat semangat pemain Persebaya United kendur. Sebaliknya, Otavio Dutra dkk bertekad tampil habis-habisan dalam leg kedua babak perempat final di kandang Sriwijaya FC, Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Minggu 927/9).
Beberapa pemain Persebaya United mengakui jika sudah mendapatkan wejangan dari pelatih terkait masalah sengketa nama Persebaya, "Justru kondisi ini membuat kami lebih termotivasi. Kita sudah mampu menembus perempat final dengan membawa nama Surabaya. Tentu kami ingi juga ingin ke semifinal,"ujar Fandi Eko Utomo.
Selama ini, lanjut Fandi, para pemain Persebaya United sudah berjuang keras untuk mengharumkan nama Surabaya. "Kami lebih termotivasi. Semua pemain ingin dan bertekad bisa membawa harum Persebaya di pentas Piala Presiden ini,"ucap putra legenda hidup Persebaya, Yusuf Ekodono itu.
Sebelumnya, dalam dua hari terakhir ini, Persebaya kembali diguncang sengketa perebutan nama dan logo Persebaya. Berita ini mencuat setelah kubu Persebaya 1927 merilis berita dari Jakarta jika sudah mengantongi surat pengesahan hak paten logo Persebaya oleh Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (Dirjen HKI), Senin (21/9) lalu.
Sebelumnya, Pelatih Persebaya United Ibnu Grahan mengelar pertemuan khusus dengan pemain terkait permasalahan ini, Selasa (22/9) petang. Menurut Ibnu, pertemuan tersebut digelar hanya untuk meyakinkan agar pemain tidak terpengaruh berita seputar sengketa Perebutan nama Persebaya.
"Memang kita sudah mengajak bicara semua pemain. Intinya, mereka paham jika masalah itu urusan manajemen. Pemain hanya berkewajiban tampil sebaik mungkin di lapangan,"ucapnya.
Dari hasil pertemuan itu, Ibnu yakin jika penampilan Otavio Dutra dkk tidak akan terpengarun dalam laga leg kedua melawan Sriwijaya, Minggu (27/9). "Semua sudah bertekad untuk memberikan yang terbaik. Kesempatan lolos ke babak semifinal tidak akan kita sia-siakan,"tandas mantan pemain Persebaya era 80-90 an ini.
Beberapa pemain Persebaya United mengakui jika sudah mendapatkan wejangan dari pelatih terkait masalah sengketa nama Persebaya, "Justru kondisi ini membuat kami lebih termotivasi. Kita sudah mampu menembus perempat final dengan membawa nama Surabaya. Tentu kami ingi juga ingin ke semifinal,"ujar Fandi Eko Utomo.
Selama ini, lanjut Fandi, para pemain Persebaya United sudah berjuang keras untuk mengharumkan nama Surabaya. "Kami lebih termotivasi. Semua pemain ingin dan bertekad bisa membawa harum Persebaya di pentas Piala Presiden ini,"ucap putra legenda hidup Persebaya, Yusuf Ekodono itu.
Sebelumnya, dalam dua hari terakhir ini, Persebaya kembali diguncang sengketa perebutan nama dan logo Persebaya. Berita ini mencuat setelah kubu Persebaya 1927 merilis berita dari Jakarta jika sudah mengantongi surat pengesahan hak paten logo Persebaya oleh Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (Dirjen HKI), Senin (21/9) lalu.
Sebelumnya, Pelatih Persebaya United Ibnu Grahan mengelar pertemuan khusus dengan pemain terkait permasalahan ini, Selasa (22/9) petang. Menurut Ibnu, pertemuan tersebut digelar hanya untuk meyakinkan agar pemain tidak terpengaruh berita seputar sengketa Perebutan nama Persebaya.
"Memang kita sudah mengajak bicara semua pemain. Intinya, mereka paham jika masalah itu urusan manajemen. Pemain hanya berkewajiban tampil sebaik mungkin di lapangan,"ucapnya.
Dari hasil pertemuan itu, Ibnu yakin jika penampilan Otavio Dutra dkk tidak akan terpengarun dalam laga leg kedua melawan Sriwijaya, Minggu (27/9). "Semua sudah bertekad untuk memberikan yang terbaik. Kesempatan lolos ke babak semifinal tidak akan kita sia-siakan,"tandas mantan pemain Persebaya era 80-90 an ini.
(aww)
Explore More