Djokovic Tak Menyesal Gagal Sapu Bersih Grand Slam
A
A
A
BEIJING - Novak Djokovic mengaku kalau dirinya tidak menyesal atas penampilannya musim ini. Pernyataan petenis Serbia tersebut terkait dengan kegagalan menyapu semua gelar grand slam.
Sepanjang kariernya, Djokovic memang selalu mentok saat tampil di Prancis Terbuka. Dari tiga partai final yang dilakoninya pada 2012, 2014 dan 2015, petenis yang kerap disapa Joker itu selalu kalah.
"Meraih tiga gelar grand slam dan bermain di partai final lainnya tidak terlalu mengecewakan. Sebaliknya itu sangat baik bisa memperolehnya. Satu pertandingan lebih banyak dan itu adalah nilai sempurna," beber Djokovic dilansir Sport360, Senin (5/10/2015).
Djokovic mengaku dirinya memang mencoba bermain fokus jika tampil di grand slam. "Karena saya sering mengalami kekalahan, rasanya saya harus bermain baik di grand slam. Saya pikir itu bagian besar dalam sukses saya di Wimbledon dan AS Terbuka," lanjutnya.
Apa yang dialaminya musim ini tak beda seperti yang terjadi pada 2011 lalu. Tapi, ia mengakui kalau prestasi yang dibuatnya tahun ini sangat berbeda mengingat dirinya sudah menjadi seorang suami dan ayah.
Djokovic, tahun ini telah mengoleksi tujuh gelar. Ia pun sudah berencana akan mengikuti jejak Boris Becker yang menjadi pelatihnya. "Tenis adalah hidup saya. Pastinya setelah tidak lagi bermain saya tetap akan ada di dunia tenis. Saya akan menjadi pelatih suatu saat nanti."
Sebelum pensiun, Djokovic masih mempunyai impian untuk menyamai rekor Roger Federer yang bisa meraih 17 gelar grand slam. Saat ini Djokovic baru mendulang 10 gelar.
"Saya masih harus bekerja ekstra keras dan harus banyak menang untuk menyamai rekor Federer. Tapi bisa meraih 10 gelar grand slam itu capaian yang luar biasa. Saya bangga dengan prestasi yang sudah tercapai sampai saat ini."
Biodata
Nama : Novak Djokovic
Lahir : Belgrade, 22 Mei 1987
Prestasi Grand Slam
Australia Terbuka, Juara (2008, 2011, 2012, 2013, 2015)
Prancis Terbuka, Finalis (2012, 2014, 2015)
Wimbledon, Juara (2011, 2014, 2015)
AS Terbuka, Juara (2011, 2015)
Sepanjang kariernya, Djokovic memang selalu mentok saat tampil di Prancis Terbuka. Dari tiga partai final yang dilakoninya pada 2012, 2014 dan 2015, petenis yang kerap disapa Joker itu selalu kalah.
"Meraih tiga gelar grand slam dan bermain di partai final lainnya tidak terlalu mengecewakan. Sebaliknya itu sangat baik bisa memperolehnya. Satu pertandingan lebih banyak dan itu adalah nilai sempurna," beber Djokovic dilansir Sport360, Senin (5/10/2015).
Djokovic mengaku dirinya memang mencoba bermain fokus jika tampil di grand slam. "Karena saya sering mengalami kekalahan, rasanya saya harus bermain baik di grand slam. Saya pikir itu bagian besar dalam sukses saya di Wimbledon dan AS Terbuka," lanjutnya.
Apa yang dialaminya musim ini tak beda seperti yang terjadi pada 2011 lalu. Tapi, ia mengakui kalau prestasi yang dibuatnya tahun ini sangat berbeda mengingat dirinya sudah menjadi seorang suami dan ayah.
Djokovic, tahun ini telah mengoleksi tujuh gelar. Ia pun sudah berencana akan mengikuti jejak Boris Becker yang menjadi pelatihnya. "Tenis adalah hidup saya. Pastinya setelah tidak lagi bermain saya tetap akan ada di dunia tenis. Saya akan menjadi pelatih suatu saat nanti."
Sebelum pensiun, Djokovic masih mempunyai impian untuk menyamai rekor Roger Federer yang bisa meraih 17 gelar grand slam. Saat ini Djokovic baru mendulang 10 gelar.
"Saya masih harus bekerja ekstra keras dan harus banyak menang untuk menyamai rekor Federer. Tapi bisa meraih 10 gelar grand slam itu capaian yang luar biasa. Saya bangga dengan prestasi yang sudah tercapai sampai saat ini."
Biodata
Nama : Novak Djokovic
Lahir : Belgrade, 22 Mei 1987
Prestasi Grand Slam
Australia Terbuka, Juara (2008, 2011, 2012, 2013, 2015)
Prancis Terbuka, Finalis (2012, 2014, 2015)
Wimbledon, Juara (2011, 2014, 2015)
AS Terbuka, Juara (2011, 2015)
(bbk)